Juli 2021

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Delapan dari 10 Partai Politik (Parpol) yang memiliki keterwakilan di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Payakumbuh menandatangani Berita Acara Serah Terima Bantuan Keuangan Parpol tahun 2021 di Aula Randang Balai Kota Payakumbuh, Kamis (29/07).

Sebelum penandatanganan Wali Kota Payakumbuh yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Payakumbuh Rida Ananda berpesan kepada seluruh parpol yang hadir supaya memanfaatkan dana bantuan tersebut dengan sebaik mungkin.

“Gunakanlah dana bantuan ini untuk memberikan pendidikan politik bagi masyarakat kita. Dan jangan lupa setiap melaksanakan kegiatan harus menerapkan protokol kesehatan, karena saat ini kondisi daerah kita sangat rawan tetap terapkan 6M,” kata Sekda Rida Ananda.

Lebih lanjut Sekda Rida juga mengharapkan adanya masukan-masukan yang membangun dari parpol atas kinerja pemerintah daerah demi meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat Kota Payakumbuh.

Sementara itu Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Payakumbuh Budhy D. Permana menyebut, dana bantuan parpol tersebut diprioritaskan untuk pendidikan politik disamping digunakan juga untuk penunjang operasional sekretariatnya.

“Untuk tahun 2021 ini besaran dana bantuan parpol sama dengan tahun lalu dimana setiap suara sahnya dihargai Rp. 9.929 yang diberikan berdasarkan jumlah perolehan suara pada Pemilihan Legislatif tahun 2019 lalu dengan total suara sah 65.597 suara. Jika dirupiahkan yaitu sebesar Rp. 651.312.313,” katanya.

Berikut besaran penerima dana bantuan Parpol di Kota Payakumbuh untuk tahun 2021:

    Partai PKB Rp. 37.720.271
    Partai Gerindra Rp. 103.142.452
    Partai PDI-P Rp. 35.645.110
    Partai Golkar Rp. 69.095.911
    Partai Nasdem Rp. 41.483.362
    Partai PKS Rp. 137.308.141
    Partai PPP Rp. 49.307.414
    Partai PAN Rp. 63.764.038
    Partai Demokrat Rp. 80.117.101
    Partai PBB Rp. 33.728.813

Setelah dilakukan verifikasi sejak Juni lalu maka saat ini dijelaskan Kakankesbangpol, baru delapan parpol yang bisa dicairkan karena dua parpol lainnya yaitu PDI-P dan PBB belum bisa dicairkan. Karena kedua parpol tersebut sedang ada perubahan struktur organisasi di partainya dan masih belum mendapatkan SK dari DPPnya masing-masing.

“Pihak dari kedua parpol tersebut akan segera melengkapinya dalam waktu dekat ini, supaya bisa secepatnya dilakukan proses pencairannya,” pungkasnya.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Pemerintah Kota Payakumbuh bersama Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) cabang Bukittinggi menyalurkan Bantuan Beras Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (BB-PPKM) tahun 2021 yang berlangsung di kelurahan Ikua Koto Dibalai, kecamatan Payakumbuh Utara, Kamis (29/7).

Sebanyak 47 kelurahan di kota Payakumbuh akan menerima BB-PPKM, dan di hari pertama penyaluran akan berlangsung di 5 kelurahan yang ada di kecamatan Payakumbuh Utara yakni kelurahan Ikua Koto Dibalai, Kapalo Koto Dibalai, Koto Kociak Kubu Tapak Rajo, Balai Tongah Koto, dan Napar.

Adapun jumlah Keluarga Penerima Manfaat ( KPM ) Program Keluarga Harapan ( PKH ) dan Bantuan Sosial Tunai ( BST ) yang akan menerima bantuan beras pada PPKM ini ialah sebanyak 7.063 (tujuh ribu enam puluh tiga) kepala keluarga di kota Payakumbuh. Dan untuk bantuan beras yang akan diterima oleh warga di kelurahan Ikua Koto Dibalai sebanyak 221 (dua ratus dua puluh satu) kepala keluarga.

Bantuan secara simbolis diserahkan kepala dinas sosial Erwan bersama kepala Perum Bulog cabang Bukittinggi M. Fikri Firdaus, kepala PT. POS Indonesia Payakumbuh Untung, kepala Disparpora Desmon Corina, Camat Payakumbuh Utara Desfitawarni, dan lurah Ikua Koto Dibalai Eki Maiyendri.

Kepala dinas Sosial di awal sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kebijakan dari Pemerintah dengan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk memperketat aktivitas masyarakat untuk mencegah penyebaran covid-19 semakin meluas.

“Dan untuk para keluarga penerima bantuan beras PPKM ini semoga dapat membantu para keluarga yang merasakan dampak dari bencana yang kita alami saat ini. Pemerintah dalam penyaluran bantuan beras ini berusaha maksimal untuk menyalurkan secara cepat dan tepat sasaran”, kata Erwan.

Menurut Erwan, hal ini dilaksanakan dalam rangka melaksanakan tugas yang sangat mulia, yaitu penyaluran bantuan beras secara simbolis dari pemerintah bagi KPM-PKH dan BST yang terdampak PPKM tahun 2021 di kota Payakumbuh.

“Dalam menyikapi hal tersebut, pemerintah mengeluarkan program bantuan sosial beras ini yang bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran KPM-PKH dan BST di seluruh indonesia agar kebutuhan pangan beras bagi warga terkena dampak covid-19 bisa terpenuhi dan tetap terjaga kesehatannya”, katanya.

Erwan berharap dengan telah disalurkannya BB-PPKM tahun 2021, tidak hanya dari pemerintah saja, akan tetapi seluruh pihak dan unsur elemen dapat membantu dan mengawasi penyaluran bantuan ini agar seluruh KPM di kota Payakumbuh berhak mendapatkan bantuan beras ini”, harapnya.

Dilanjutkannya, semoga bantuan ini bisa membawa manfaat dan mendapat berkah dari Allah swt, sehingga beban masyarakat khususnya KPM-PKH dan BST yang terdampak PPKM ini dapat terbantu”, ungkap Erwan melanjutkan.

Kepala Bulog cabang Bukittinggi M. Fikri Firdaus menyampaikan bahwa penyaluran ini akan dilaksanakan atau tersalurkan secepatnya dengan dibantu oleh dari Forkopimcam pada masing-masing kecamatan.

“Alhamdulillah hari ini kami telah langsung turun menyalurkan bantuan beras terbaik yang kami punya untuk disalurkan segera ke masyarakat yang terdampak dari PPKM ini. Serta juga penyaluran bantuan beras kita salurkan ini sesuai dengan instruksi Presiden, yang mana mulai hari ini penyaluran Bantuan Beras PPKM ini akan kami kirimkan langsung kepada KPM-PKH dan BST sesuai data yang kami terima dari pemerintah Kota Payakumbuh. Dan masing-masing KPM nanti akan mendapat bantuan beras sebanyak 10 kg yang telah disediakan Perum Bulog”, kata Fikri.

Turut juga disampaikan kepala Perum Bulog itu jika dalam menyukseskan penyaluran bantuan beras ini Perum Bulog sudah sangat siap dalam penyalurannya. Dan selain kota Payakumbuh, saat ini kami telah juga menyiapkan penyaluran bantuan untuk 6 kota/kabupaten di Sumatera Barat yakni Padang Panjang, Agam, Limapuluh Kota, Pasaman, Pasaman Barat, dan Bukittinggi”, ungkap Fikri.

Lebih lanjut, jika Perum Bulog cabang Bukittinggi saat ini menyalurkan bantuan beras masih dalam tahap pertama, dan semoga setelah tahap pertama ini kita masih akan dapat melanjutkan penyaluran bantuan beras ini yang tentunya kita salurkan sesuai dengan instruksi dari pemerintah pusat”, harap Fikri dengan semangat.

Sementara itu, kepala PT. POS Indonesia Payakumbuh Untung juga menyampaikan bahwa sebelumnya PT. POS hanya menyalurkan bantuan berupa uang tunai.

“mungkin sebelumnya kita semua mengetahui bahwa PT. POS hanya menyalurkan bantuan berupa uang tunai, akan tapi sekarang PT. POS juga sudah ikut serta untuk menyalurkan bantuan dalam bentuk beras seperti saat ini”, tukuk kepala PT. POS Payakumbuh itu.

Sebelum penyerahan bantuan beras berlangsung, seluruh pimpinan yang hadir dalam kegiatan itu kompak menghimbau kepada warga yang hadir untuk mengambil bantuan beras untuk dapat selalu menerapkan protokol kesehatan serta turut juga mengajak warga yang belum di vaksin untuk dapat segera vaksin agar penularan wabah virus Covid-19 dapat dihentikan.

Dalam kesempatan tersebut, salah seorang warga yang ditemui media setelah menerima bantuan beras dari pemerintah dalam rangka PPKM itu sangat bersyukur atas bantuan yang telah diterima.

“Alhamdulilah, bantuan beras yang telah disalurkan pemerintah ini sangat berarti bagi kami semua. Karena di saat situasi sekarang, kami warga yang hanya kerja memiliki penghasilan rendah sudah menyerah dengan situasi ini, karena dengan bencana corona yang terjadi kami tidak bisa leluasa lagi bekerja seperti sebelumnya. Dan dengan bantuan beras dari pemerintah ini, kami warga sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah yang terus selalu memperhatikan kami warga di situasi yang sulit saat ini”, tukas Muslim salah seorang warga yang menerima BB-PPKM tahun 2021.

 

#Rn

PADANG (RangkiangNagari) – Rusa Totol asal Istana Bogor yang diadopsi PT Semen Padang di kawasan Taman Kelestarian Hayati (Kehati), menambah anggota baru.

Rabu (28/7/2021) pagi sekitar pukul 08.30 WIB, rusa yang dikonservasikan oleh perusahaan itu, melahirkan seekor bayi dengan berat sekitar 3 kg, panjang 60 cm dan tinggi sekitar 25 cm.“Alhamdulillah, tadi pagi sekitar pukul 08.30 WIB, Rusa Totol yang kami konservasikan di Taman Kehati kedatangan anggota baru. Salah satu rusa betina melahirkan,” kata Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati, Rabu.

Rusa yang baru lahir ini, kata Nur Anita, merupakan rusa ke 9 yang lahir di Taman Kehati PT Semen Padang dan anak rusa ke 2 dari induk yang melahirkannya.Mudah-mudahan, anak rusa ini bisa beradaptasi dengan cepat di kawasan Kehati PT Semen Padang ini.

Kini, sebut Nur Anita, total rusa di Taman Kehati PT Semen Padang berjumlah 12 ekor. Dari jumlah tersebut, 4 ekor dipastikan berjenis kelamin jantan. Sedangkan yang baru lahir, hingga kini belum diketahui jenis kelaminnya, karena anak rusa ini belum bisa didekati.“Jika dipaksakan, maka anak rusa ini akan stres dan bisa menyebabkan kematian. Jadi untuk sementara ini, petugas yang mengawasi perkembangan rusa di Taman Kehati itu masih melakukan observasi terhadap anak rusa yang baru lahir itu,” ujarnya.

Pemeliharaan rusa totol asal Istana Bogor oleh PT Semen Padang, sebut Nur Anita, dilakukan sejak 2016. Izin pemeliharaan rusa totol ini tidak mudah. Bahkan, sebelum dipelihara di Taman Kehati, berbagai prosedur harus dipenuhi oleh PT Semen Padang. Di antaranya izin dari BKSDA.
Sebelum izin didapat, pihak Istana Bogor juga turun ke Taman Kehati PT Semen Padang ini untuk melihat kondisi suhu dan lingkungan Taman Kehati.Taman Kehati PT Semen Padang memiliki luas 50 Ha. Selain rusa totol, di kawasan Kehati ini juga terdapat berbagai spesies flora dan fauna.

Di antaranya, palem kipas, palem merah, tumbuhan paku tiang dan pakis haji, elang ular bido, cekakak sungai, cekakak belukar, burung madu sriganti dan burung madu.
Kemudian yang terbaru, adalah ikan bilih yang telah endemik di Danau Singkarak.

“Bagi PT Semen Padang, pemeliharaan rusa totol ini merupakan sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap satwa langka yang dilindungi undang-undang,” beber Nur Anita.

Terkait rusa yang baru lahir itu, petugas yang memelihara rusa totol di Taman Kehati bernama Maryanto menyebut bahwa dirinya belum memberikan nama untuk anak rusa yang baru lahir tersebut. Saat ini, rusa yang diberikan nama itu cuma ada 1 rusa, namanya Max.“Max ini rusa yang paling tua di sini, umurnya sekitar 8 tahun dan bisa dianggap sebagai ‘kepala suku’ bagi sekelompok rusa di Taman Kehati ini. Sebab, kemana Max pergi, segerombolan rusa lain terus mengikuti Max dari belakang,” sambungnya.

Sejak dibawa dari Istana Bogor sampai dikonservasi di kawasan Taman Kehati PT Semen Padang ini, rusa tersebut terus berkembang biak dengan baik. Bahkan dari 6 ekor yang dibawa dari Bogor, sekarang ini sudah menjadi 12 ekor.

 

#Rn

Parit Malintang (RangkiangNagari) – Delapan orang Lansia Panti jompo Tresna Werda Sabai Nan Aluih Sicincin, Kecamatan 2 x 11 Enam Lingkung, Padang Pariaman yang positif Covid-19 hanya dirawat di panti tersebut. Mereka dalam kondisi sakit dan hanya terbaring.

Danramil 04/Sicincin, Kapten. Inf. Karman mengatakan, delapan Lansia yang sedang sakit itu tidak bisa apa- apa sehingga terpaksa dilakukan perawatan di Panti Jompo tersebut. Perawatan dilakukan oleh tenaga Kesehatan Panti Jompo dan Dinas Kesehatan Padang Pariaman.“Delapan Lansia ini tidak bisa dibawa isolasi ke Rusunawa, karena sedang sakit, hanya terbaring saja,” ucapnya, Kamis (29/7).

Sementara itu, 20 orang diisolasi di Rusunawa. Sedangkan Pegawai Panti jompo yang juga dinyatakan positif, hanya isolasi mandiri.Dikatakannya, ketika pemindahan 20 orang ke Rusunawa dihadiri Dandim 0308/ Pariaman, Letkol. Czi. Titan Jatmiko, Kadis Kesehatan Padang Pariaman, Yutriadi Rivai dan Forkompincam serta unsur terkait lainnya.

“Pemindahan 20 orang tersebut ke Rusunawa berjalan aman dan lancar,” tuturnya.

Lebih lanjut dikatakannya, hal itu dilakukan untuk memutus penyebaran virus Covid-19 di Panti Jompo Tresna Werda Sabai Nan Aluih Sicincin, sekaligus Lansia yang dinyatakan positif bisa diberikan tindakan oleh tenaga kesehatan, supaya cepat pulih.

Hal senada juga dikatakan, Dandim 0308/ Pariaman, Letkol Czi Titan Jatmiko ketika dihubungi mengatakan sesuai arahan dari Dinas Kesehatan Padang Pariaman, untuk para Lansia yang tidak ada komorbid akan di isolasi di Rusunawa. Sedangkan yang komorbid dan sakit akan dirawat di RSUD Padang Pariaman.Dikatakannya, mulai Jumat (30/7), , Panti Jompo tersebut akan melaksanakan pembatasan kunjungan, tidak terkecuali kunjungan keluarga. Pengunjung hanya di perbolehkan sampai di pos depan dan akan diawasi oleh personil Polres Padang Pariaman dan Kodim 0308/Pariaman.

Sebagaimana yang diberitakan sebelumnya, 33 orang Warga Panti jompo Tresna Werda Sabai Nan Aluih Sicincin dinyatakan positif Covid-19, setelah dilakukan tes swab.

Ke 33 orang tersebut di bawa ke RSUD Padang Pariaman untuk dilakukan screening. Dari hasil screening itu diketahui, bagi yang punya riwayat penyakit dilakukan perawatan di RSUD, sedangkan yang tidak dilakukan isolasi.

 

#Rn

JAKARTA (RangkiangNagari) – Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang kerap dijuluki The Daddies hari ini akan melanjutkan perjuangannya mengamankan satu tempat ke final Olimpiade Tokyo, sementara atlet cabang atletik baru akan memulai perjalanannya dalam pesta olahraga empat tahunan tersebut hari ini.

Sprinter peraih wildcard Alvin Tehupeiory akan mengawali perjuangan Indonesia hari ini pada nomor 100 meter putri di Stadium Olimpiade, Tokyo.Alvin akan mengawali babak penyisihan dengan berada pada lintasan tujuh Heat 3 yang dijadwalkan pukul 07:14 WIB. Berdasarkan daftar peserta yang dirilis, Alvin menjadi satu-satunya sprinter Asia dari total sembilan nama yang tergabung dalam Heat 3.

Pelari asal Maluku itu harus finis pada posisi 3 besar untuk mengamankan tiket ke babak selanjutnya.Pada cabang bulu tangkis, Hendra/Ahsan dinanti pasangan Taiwan Lee Yang/Wang Chi-Lin untuk berebut satu tempat dalam final Olimpiade Tokyo

Ganda putra peringkat dua dunia itu unggul 6-4 dalam catatan pertemuan dengan Lee/Wang. Namun The Daddies patut mewaspadai Lee/Wang yang pernah mengalahkannya dalam final BWF World Tour Finals 2020 Januari lalu.

Lee/Wang juga sedang dalam performa terbaiknya setelah memenangkan tiga gelar juara secara berturut-turut pada turnamen Leg Asia, Januari lalu.

Setelah terhenti pada babak penyisihan nomor 400 m gaya bebas putra, Aflah Fadlan Prawira akan kembali berlaga, tapi kali ini pada nomor 1.500 m gaya bebas putra.Tergabung dalam Heat 1, Aflah akan bersaing dengan empat perenang lain, yaitu perenang asal Monako Theo Druenne, Marcelo Acosta (El Salvador), Daniel Wiffen (Irlandia), dan Marwan Aly Elkamash (Mesir).

Catatan waktu Aflah pada Heat 1 harus masuk delapan besar terbaik dari empat heat yang dilombakan apabila ingin lolos ke final.

Berikut jadwal pertandingan wakil Indonesia dalam Olimpiade Tokyo, Jumat 30 Juli:

Atletik

07.14 WIB: Babak penyisihan 100 meter putri – Alvin Tehupeiory

Bulu tangkis

16.15 WIB: Semifinal ganda putra – Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan v Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan)

Renang

17.45 WIB: Babak penyisihan 1500 m gaya bebas putra – Aflah Fadlan Prawira

 

#Rn

PADANG (RangkiangNagari) – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) diwakili Kepala Dinas Sosial Jumaidi, melepas peluncuran bantuan beras PPKM tahun 2021 untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) se-Provinsi Sumbar, di Gudang Bulog Kanwil Sumbar, Rawang, Kota Padang, Kamis (29/7/2021).

Beras bantuan PPKM ini untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang terdata sebagai KPM PKH dan BST. Masing-masing KPM akan mendapat bantuan sebanyak 10 kg beras jenis premium.Pimpinan Wilayah Bulog Kanwil Sumbar Tommy Despalingga, dalam laporannya menyebutkan total kuota beras untuk bantuan PPKM di Sumbar sebanyak 3.462.400 kg beras untuk 346.240 KPM, yang terdiri dari 170.396 PKH dan 175.844 BST.

Stok beras yang ada di seluruh gudang Bulog, menurut Tommy, lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan bantuan beras PPKM di Sumbar.“Sisa stok beras yang ada di seluruh gudang Bulog Sumbar per 28 Juli 2021 sebanyak 9.257,5 Ton dan akan masuk lagi 1.200 Ton, sehingga total stok ada 10.457,5 Ton. Jadi insyaallaah stok aman sampai Oktober nanti. Selain bantuan beras PPKM, Bulog juga membantu beras untuk yang lain seperti bencana alam, kita siap berapapun dibutuhkan,” jelas Tommy.

Untuk realisasi penyaluran beras bantuan PPKM lanjut Tommy, hingga 28 Juli 2021, berdasarkan delivery order (DO) telah mencapai 756.750 kg atau 21,9 persen dari total bantuan.

Tommy juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Sumbar dan juga PT. Pos Indonesia sehingga penyaluran beras bantuan PPKM dapat berjalan lancar.“Sisa stok beras yang ada di seluruh gudang Bulog Sumbar per 28 Juli 2021 sebanyak 9.257,5 Ton dan akan masuk lagi 1.200 Ton, sehingga total stok ada 10.457,5 Ton. Jadi insyaallaah stok aman sampai Oktober nanti. Selain bantuan beras PPKM, Bulog juga membantu beras untuk yang lain seperti bencana alam, kita siap berapapun dibutuhkan,” jelas Tommy.

Untuk realisasi penyaluran beras bantuan PPKM lanjut Tommy, hingga 28 Juli 2021, berdasarkan delivery order (DO) telah mencapai 756.750 kg atau 21,9 persen dari total bantuan.

Tommy juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Sumbar dan juga PT. Pos Indonesia sehingga penyaluran beras bantuan PPKM dapat berjalan lancar.

 

#Rn

AROSUKA (RangkiangNagari) – Dinas Kesehatan Kabupaten Solok, Sumbar mengeluhkan kelangkaan oksigen di rumah sakit di daerah itu sudah berlangsung sejak dua pekan terakhir.

“Rata-rata setiap rumah sakit di Kabupaten Solok memiliki oksigen dengan ukuran tabung yang kecil. Biasanya setiap rumah sakit menghabiskan dua sampai tiga tabung oksigen,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Solok Zul Hendri di Arosuka, Kamis.“Itu kondisi yang kami hadapi hari ini. Kami khawatir dengan adanya kondisi seperti ini kasus COVID-19 di Kabupaten Solok semakin meningkat,” ujar dia.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan Minggu lalu hingga Minggu ini kasus COVID-19 terus mengalami peningkatan di Kabupaten Solok.“Kasus COVID-19 setiap hari selalu terjadi peningkatan, bahkan sampai detik ini berdasarkan positif right terdapat 11,2 persen di Kabupaten Solok. Peningkatan kasus tersebut menjadi perhatian khusus di Pemerintah Kabupaten Solok,” kata dia.

Ia mengatakan bahkan sampai hari ini petugas kesehatan Dinkes Solok banyak yang terpapar positif COVID-19. Di Dinas Kesehatan Kabupaten Solok sendiri sudah sembilan orang yang positif COVID-19.

Saat ini salah satu upaya yang dilakukan Tim Satgas COVID-19 dengan cara mengadakan rapat dan pembagian tugas mengupayakan setiap satuan tugas memiliki kontak person yang bisa dihubungi sehingga dengan cepat mampu menangani COVID-19 di Kabupaten Solok.Selain itu, ia menyebutkan biasanya tabung oksigen di setiap rumah sakit lebih dari 50 tabung besar. Biasanya kalau sudah kurang tiga sampai empat tabung oksigen, langsung dipesan atau diisi ke tempat distributor.

“Namun sekarang tabung oksigen mulai sulit didapatkan, ditambah lagi untuk pengambilannya menunggu antrean panjang,” kata dia.

Tidak hanya itu, ia mengatakan saat ini stok vaksin di gudang farmasi di daerah itu juga kosong, bahkan hanya ada satu atau dua di Puskesmas dan itu pun tidak memadai untuk suatu kegiatan.

“Kami sudah memesan 10 ribu dosis vaksin ke Dinkes Sumbar. Karena jika kita mengadakan vaksinasi massal tidak terhalang dengan kekurangan vaksin,” ujar dia.Menurut dia berdasarkan pantauan di lapangan, masyarakat sangat antusiasme untuk mengikuti vaksinasi COVID-19. Untuk itu ia berharap kekurangan stok vaksin saat ini tidak membuat masyarakat kecewa.

Di Kabupaten Solok pencapaian vaksinasi COVID-19 sudah mencapai 23 ribu dosis.


#Rn

Pasaman (Rangkiangnagari) - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Sikaping dr Yong Marzuhaili, mengatakan saat ini memiliki 15 tabung oksigen 

"Dengan meningkatnya kasus Covid - 19 di Provinsi Sumatera Barat mengakibatkan sulit mendapatkan pasokan tabung oksigen,"ujar dr Yong Marzuhaili pada media diruang kerjanya, Senin (26/7/2021)

Ia juga mengatakan kebutuhan 40 tabung oksigen di RSUD per harinya, itu dibagi untuk beberapa ruangan baik pasien positif Covid -19 dan umum.

"Sementara hari ini RSUD memiliki pasokan tabung oksigen sejumlah 15 tabung,"tutur dr Yong

Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa RSUD saat ini merawat 23 pasien covid -19, dan  semalam pasien positif meninggal dunia dua orang.

Selama ini, pihak rumah sakit milik Pemkab Pasaman  itu mengatasi kebutuhan pasokan oksigen dengan melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan pihak supplier oksigen.

Namun, karena kondisi saat ini rumah sakit lainnya juga membutuhkan pasokan oksigen.

Disaat wawancara nampak dr Yong berkoordinasi dengan Dinas kesehatan Provinsi Sumbar dan  para distributor oksigen

Distributor menjanjikan untuk besok menyediakan kebutuhan 50 tabung oksigen.

Terakhir Dirut RSUD Lubuk Sikaping mengharapkan pada masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan, karena kebutuhan oksigen mulai menipis di tingkat distributor.(tio).

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Unit Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar Kota Payakumbuh mengadakan sosialisasi pencegahan pungli dan gratifikasi dalam pengadaan barang dan jasa bagi Aparatur Sipil Negara (ASN)  serta bagi penyedia/rekanan yang bekerjasama dengan Instansi di Pemerintah Kota Payakumbuh yang digelar di Aula Ngalau Indah lantai 3 Kantor Wali Kota Payakumbuh, Rabu(28/7).

Pelaksanaan sosialisasi tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda, Asisten II Elzadaswarman, Asisten III Amriul Datuak Karayiang, Waka Polres Payakumbuh Kompol Jerry Syahrim serta menghadirkan narasumber berkompeten dari Kejaksaan Negeri Payakumbuh dan Kabag  Dalbang Maizon Satria.

Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini sangat penting diikuti ASN dan Pihak-pihak terkait yang sangat rentan agar tidak terjerat dalam tindak pidana korupsi, Pungutan liar maupun gratifikasi.

“Banyak pengadaan maupun pembangunan yang bila tidak dilaksanakan dengan baik dan penuh amanah berpotensi terjadi Pungutan liar dan gratifikasi,” ujarnya

Rida menjelaskan sebagai salah satu upaya pencegahan, dilakukan dengan menjalin kerja sama antar instansi terkait dengan penguatan Saber Pungli di lintas sektoral dan Tim Pengawal, Pengamanan, Pemerintah, dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri Payakumbuh yang siap mengawal proses pembangunan untuk kepentingan umum.

“Melalui pengawasan dan transparansi pengelolaan anggaran, diharapkan tipikor, Pungli dan gratifikasi bisa dicegah. Kemudian, penyerapan anggaran dapat terlaksana maksimal,” Pungkas Rida.

Wakapolres Payakumbuh Jerry Syahrim yang juga merupakan Ketua UPP Saber Pungli Kota Payakumbuh mengatakan banyak area yang berpotensi pungli pada pemerintah daerah seperti perizinan, hibah dan bansos, kepegawaian, pendidikan, pelayanan publik, serta pengadaan barang dan jasa.

 “Tentu harus ada upaya pencegahan yakni dengan pembinaan seperti membangun budaya anti pungli di aparatur maupun pengusaha. Kemudian meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat dalam gerakan nasional pemberantasan pungli,” terangnya

Diungkapkan Jerry strategi preventif atau pencegahan pungli yakni dengan melakukan pemetaan rawan pungli, mengoptimalkan fungsi satuan pengawasan internal, dan mengoptimalkan sistem pelayanan publik yang prima berbasis teknologi dan informasi.

“Untuk strategi penegakan hukum juga harus ditekankan yakni dengan menjatuhkan sanksi administratif sampai dengan pemberhentian tidak hormat terhadap oknum aparat, penyelenggara negara atau pegawai negeri, dan masyarakat yang terlibat dalam pemungutan liar sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Pungli dan Gratifikasi menimbulkan kerugian di masyarakat sedangkan korupsi menimbulkan kerugian negara. Hal ini tentu harus kita cegah bersama, mari berantas Pungli dan Gratifikasi” tegas Jerry.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Koperasi dan UKM mendorong usaha mikro menjadi usaha kecil dengan memberikan pembekalan kepada 40 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) se Kota Payakumbuh selama 4 hari di Aula SMKN 2 Payakumbuh 26 hingga 29 Juli 2021.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Dahler, Senin (26/7) mengatakan pelatihan peningkatan sumber daya manusia bagi pelaku usaha ini digelar dalam rangka menguatkan usaha mereka dan mendorong agar pelaku usaha mikro bisa naik kelas menjadi pelaku usaha kecil.

“Kita berharap mereka bisa terus memasarkan produknya secara online di tengah pandemi Covid-19. Sumber daya manusia merupakan salah satu elemen paling penting, agar sebuah bidang usaha atau bisnis dapat berjalan dengan baik. Tanpa adanya elemen tersebut atau kualitasnya yang kurang baik, usaha akan sulit untuk berjalan dan beroperasi dengan semestinya, meski sumber daya yang lain telah terpenuhi,” imbuh Dahler didampingi Kabid Koperasi M. Faisal.

“Peserta juga kita berikan sertifikat pelatihan setelah mengikuti kegiatan ini,” tambahnya.

Narasumber dan motivator yang dihadirkan adalah dari Pasa Minang, Tangkelek, dan Indosinergi Utama yang tentunya telah memiliki jam terbang di dunia usaha. Disini peserta diajarkan kiat pemasaran, pengemasan produk, pemberdayaan SDM dunia usaha, hingga strategi pengembangan bisnis.

Menurut salah satu peserta pelatihan, pemilik Sanjay Oviga, Vina Kurnia menyampaikan apresiasi kepada Pemko Payakumbuh, dengan adanya kegiatan ini dirinya menjadi termotivasi dan juga menambah wawasan. Sehingga, dari ilmu yang didapatkan ini, diharapkan bisa diaplikasikan kepada usaha yang digelutinya untuk terus bisa maju dan kuat.

“Kami belajar tentang kiat pemasaran dan bagaimana untuk lebih kreatif lagi kedepan, apalagi ada diskusi bersama narasumber, kami juga bisa menggali banyak tentang pengemasan dan mengiklankan produk,” ungkap pemilik usaha di Kelurahan Tanjung Pauh yang memproduksi makanan olahan dari singkong, kentang, dan talas bermacam variasi itu.

 

#Rn

JAKARTA (RangkiangNagari) – Indonesia menambah pundi-pundi medali di Olimpiade Tokyo melalui lifter Rahmat Erwin Abdullah yang menyumbang perunggu dalam cabang olahraga angkat besi kelas 73kg putra pada Rabu.Hasil ini di luar dugaan karena Rahmat Erwin berlaga di Grup B yang notabene bukan untuk persaingan medali. Bahkan, semula tim angkat besi Indonesia hanya menargetkan lifter 20 tahun itu masuk delapan besar.

Target tersebut dinilai realistis mengingat persaingan kelas 73kg putra cukup ketat dengan hadirnya lifter-lifter berpengalaman. Namun berkat kegigihannya, Rahmat Erwin yang tak diunggulkan sukses membuat kejutan dengan masuk tiga besar lewat total angkatan 342kg, dengan snatch 152kg dan clean and jerk 190kg.

Total angkatan tersebut sekaligus menjadi rekor terbaiknya, memperbaiki catatan sebelumnya 335kg yang dibukukan di Kejuaraan Asia di Taskent, April 2021.

Ia mampu melampaui total angkatan lifter-lifter tangguh yang tergabung di Grup A, seperti lifter Albania Calja Briken dengan 341kg, wakil Bulgaria Bozhidar Dimitrov (338kg), dan lifter AS Cummings Jr (325kg).Adapun medali emas di kelas 73kg putra menjadi milik lifter China Shin Zhiyong dengan total angkatan 364kg (snatch 166kg dan clean and jerk 198kg) yang sekaligus merupakan rekor baru dunia kelas 73kg putra.

Medali perak diraih oleh lifter Venezuela Mayora Pernia Julio Ruben dengan angkatan total 346kg (snatch 156kg dan clean and jerk 190kg).

Adapun medali emas di kelas 73kg putra menjadi milik lifter China Shin Zhiyong dengan total angkatan 364kg (snatch 166kg dan clean and jerk 198kg) yang sekaligus merupakan rekor baru dunia kelas 73kg putra.

Medali perak diraih oleh lifter Venezuela Mayora Pernia Julio Ruben dengan angkatan total 346kg (snatch 156kg dan clean and jerk 190kg).

“Saya sangat bersyukur. Medali ini saya persembahkan untuk keluarga saya, ayah dan ibu. Untuk seluruh masyarakat Indonesia, Kemenpora, Komite Olimpiade Indonesia (KOI), PB PABSI, serta semua yang sudah mendukung saya,” kata Rahmat usai pertandingan, dalam siaran pers KOI, Rabu.

Dengan tambahan satu perunggu, Indonesia per hari Rabu (28/7) telah mengoleksi 3 medali dengan rincian 1 perak dan 2 perunggu. Semuanya berasal dari cabang olahraga angkat besi.

Hasil tersebut menempatkan tim Merah Putih untuk sementara berada di posisi 39 dalam daftar peringkat perolehan medali Olimpiade Tokyo. Sedangkan Jepang kokoh di puncak dengan raihan 13 emas, 4 perak, 5 perunggu. 


#Rn

JAKARTA (RangkiangNagari) – Perjuangan wakil Indonesia dari cabang olahraga bulu tangkis dan panahan memasuki fase gugur, sementara dayung akan bersaing dalam perebutan peringkat di Olimpiade Tokyo, Kamis (29/7).

Pebulu tangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung menjadi atlet Indonesia pertama yang tampil pada hari ini. Tepat pukul 07.00 WIB, ia akan bersaing dengan wakil Thailand Ratchanok Intanon untuk memperebutkan tiket perempat final.Perjalanan Gregoria di fase gugur memang tak mudah. Untuk bisa melaju ke babak berikutnya, ia harus bisa menyingkirkan Intanon yang secara peringkat berada di posisi keenam dunia, jauh di atas Gregoria di urutan ke-23.

Bahkan sepanjang tujuh pertemuan sebelumnya, wakil Indonesia tak pernah menang dari Intanon. Seperti yang terjadi pada laga terakhir di Malaysia Masters 2020, ketika Gregoria kalah dari Intanon dengan skor 24-22, 19-21, 15-21.Meski secara statistik tak diunggulkan, Gregoria mengaku akan berjuang dan tak ingin membuang kesempatan. “Saya tidak peduli siapa lawan yang akan saya hadapi di babak 16 besar nanti. Saya sudah siap memberikan yang terbaik, siapa pun lawannya. Saya tidak mau membuang kesempatan yang berharga ini,” kata Gregoria dalam laman Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Rabu.

Gregoria melaju ke babak 16 besar setelah menyelesaikan fase penyisihan sebagai juara Grup M. Ia sukses sapu bersih dua laga dengan menaklukkan pemain Myanmar Thet Htar Thuzar 21-11, 21-8 dan wakil Belgia Lianne Tan dua gim langsung 21-11, 21-17.Dua kemenangan tersebut menjadi modal penting Gregoria dalam menghadapi Intanon yang merupakan juara Grup N.

Setelah itu pada hari yang sama, dua pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan berurutan tampil bersaing dengan lawan masing-masing di perempat final.

Kevin/Marcus dijadwalkan bertanding melawan wakil Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada pukul 08:35 WIB. Kemudian dilanjutkan Ahsan/Hendra pada pukul 09:25 WIB menghadapi wakil tuan rumah Takeshi Kamura/Keigo Sonoda untuk memperebutkan tiket empat besar.Selain itu ada pula wakil ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang akan berjumpa wakil China Du Yue/Li Yin Hui di perempat final pada pukul 15:00 WIB.

Lalu, tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting akan berjuang di babak 16 besar melawan wakil Jepang Kanta Tsuneyama dan berlanjut Jonatan Christie berjumpa Shi Yu Qi asal Cina.

Selain bulu tangkis, atlet panahan Indonesia hari ini akan memulai perjuangan di nomor perorangan setelah sebelumnya menelan kegagalan di beregu. Alviyanto Bagas Prastyadi akan memulai laga berhadapan dengan wakil Australia Taylor Worth di babak 32 besar perorangan putra pukul 07:43 WIB.

Kemudian berlanjut dengan penampilan pemanah andalan putri Indonesia Diananda Choirunisa yang akan bersaing dengan pemanah asal Denmark Maja Jager, disusul Riau Ega Salsabila versus David Barnes dari Australia.

Adapun dua pedayung Indonesia Melani Putri dan Mutiara Rahma Putri akan kembali tampil di Final C nomor scull ganda kelas ringan putri untuk memperebutkan peringkat Olimpiade Tokyo.

Berikut jadwal pertandingan Tim Indonesia, Kamis:

Bulu tangkis
07:00 WIB: Babak 16 besar tunggal putri – Gregoria Mariska Tunjung vs Ratchanok Intanon (Thailand)

08:35 WIB: Perempat final ganda putra – Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)09:25 WIB: Perempat final ganda putra – Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang)

15:00 WIB: Perempat final ganda putri – Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Du Yue/Li Yin Hui (China)

15:45 WIB: Babak 16 besar tunggal putra – Anthony Sinisuka Ginting vs Kanta Tsuneyama (Jepang)

17:15 WIB: Babak 16 besar tunggal putra – Jonatan Christie vs Shi Yu Qi (China)

Panahan
07:43 WIB: Babak 32 besar perorangan putra – Alviyanto Bagas Prastyadi vs Taylor Worth (Australia)

07:56 WIB: Babak 32 besar perorangan putri – Diananda Choirunisa vs Maja Jager (Denmark)

14:00 WIB: Babak 32 besar perorangan putra – Riau Ega Salsabila vs David Barnes (Australia)

Dayung
09:30 WIB: Final C nomor scull ganda kelas ringan putri – Mutiara Rahma Putri/Melani Putri

 

#Rn

PARIK MALINTANG (RangkiangNagari) – Sebanyak 33 orang Warga Panti jompo Tresna Werda Sabai Nan Aluih Sicincin, Kecamatan 2 x 11 Enam Lingkung, Padang Pariaman di evakuasi ke RSUD Padang Pariaman di Parit Malintang karena terpapar virus Covid-19 , Rabu (28/7).

Untuk mengevakuasi Warga Panti jompo yang telah berusia lanjut, bahkan ada yang tidak bisa berjalan, terpaksa dibantu oleh anggota Kodim 0308/ Pariaman dan Polres Padang Pariaman.Dandim 0308/Pariaman Letkol Czi Titan Jatmiko mengatakan kehadiran anggota Kodim di Panti jompo tersebut, untuk membantu warga yang terpapar virus Covid-19 di bawa ke RSUD Padang Pariaman.

Karena, Panti jompo Sabai Nan Aluih Sicincin kekurangan tenaga untuk mengevakuasi orang orang tua yang sudah lanjut usia tersebut.Disebutkan Dandim, tugas TNI bukan di bidang tempur saja, tapi juga di bidang kemasyarakatan, seperti yang dilakukan di Panti jompo Tresna Werda Sabai Nan Aluih Sicincin ini.

” Anggota Kodim 0308/ Pariaman siap membantu masyarakat, jika dibutuhkan”, ucapnya.

Disamping itu, Dandim berharap semoga pasien yang terkonfirmasi tetap sabar dan jangan panik, tapi bertawakal kepada Allah Swt.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Padang Pariaman, Yutriadi menjelaskan ada sebanyak 86 orang yang melakukan tes swab. Dari jumlah tersebut dinyatakan positif sebanyak 33 setelah hasil tes keluar.“Semua yang positif dibawa ke RSUD Padang Pariaman untuk dilakukan Screening” tuturnya.

Setelah dilakukan screening, jika ada pasien yang menderita penyakit bawaan maka pasien tersebut akan dirawat, sebaliknya jika tidak ada penyakit bawaan maka akan diisolasi mandiri di panti.

 

#Rn

Bukik Limbuku (RangkiangNagari) - Jalan alternatif Sumbar Riau ruas Batu Balang - Bukik Limbuku - Taram masih rusak parah. Secercah harapan yang diharapkan warga melalui pergantian Bupati dan Wakil Bupati melalui Pemilihan Serentak 2020 belum menampakkan titik terang. Warga nagari Bukik Limbuku dan Taram kecewa.

"Pekan lalu saya sempat diajak warga Taram untuk selfi memancing ikan kubangan air ditengah jalan, jorong Subarang dekat lokasi tambang pasir nagari Taram, karena sudah tahunan rusak, tidak juga diperbaiki" tutur Dodi Walinagari Bukik Limbuku di kantornya, Senin (19/7).

Dodi mengaku prihatin dengan keadaan itu, karena kondisi jalan rusak seperti itu juga sama dengan diwilayah kerjanya. Mulai dari batas Nagari Batu Balang sampai Nagari Taram hampir setiap meter jalan kabupaten itu dihiasi lubang atau bibir jalan pecah, sehingga sangat tidak nyaman dilalui, dan mengundang bahaya bagi pengendara yang melawatinya.

Walinagari menjelaskan, saat ini kondisi jalan Bukik Limbuku, Taram tidak hanya rusak parah, tapi lebar jalan dibanding volume kendaraan juga sudah tidak seimbang. Karena jalan Taram - Bukik Limbuk sudah banyak digunakan kendaraan dagang dari Selatan (Lintau sekitarnya) menuju Pekanbaru.

Dodi mengatakan, perbaikan jalan ini sudah dijanjikan Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota sejak beberapa tahun lalu, namun selalu tertunda. Tahun 2020 tertunda karena dana dialihkan ke penaganan Covid-19. Tahun ini kabarnya sudah dianggarkan, tapi belum ada tanda-tanda akan diperbaiki.

"Kabarnya tahun ini akan diperbaiki, kita lihat saja nanti, karena Covid-19 masih belum berakhir," kata Dodi.

Meski Walinagari Bukik Limbuku masih terlihat tenang, namun beberapa warga mulai gerah, karena sudah sering mendengarkan janji-janji akan diperbaiki. Mereka berharap Walinagari serius melakukan berbagai upaya kondisi jalan Bukik Limbuku segera diperbaiki. (BM)

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Fasilitas olahraga di Kota Payakumbuh terus bertambah. Tak lama lagi penikmat bulu tangkis dan sepak takraw bakal bisa menikmati lapangan baru berstandar nasional di Kawasan Kadang Kaduduak, tepatnya didekat lapangan olahraga terbuka Payakumbuh Bugar.

Senin (26/7), terlihat pekerja dari CV Jaya Cemerlang perusahaan yang berkantor di Ibuh Payakumbuh Barat sedang asik mengerjakan 2 lapangan bulu tangkis dan 2 lapangan sepak takraw senilai Rp. 149.450.000 yang bersumber dari APBD Kota Payakumbuh, dengan waktu pengerjaan selama 60 hari kalender.

Masriwendi selaku pimpinan perusahaan yang mengerjakan pembangunan lapangan tersebut menyampaikan kepada media kalau pembuatan lapangan ini sudah sesuai dengan standar nasional, nantinya setelah selesai dibangun akan dilakukan uji labor untuk dites kelayakannya.

“Biasanya, setelah dibangun nanti dilihat bagaimana hasil pekerjaan, sebelum diserah terimakan kepada Pemerintah Kota Payakumbuh ini masih menjadi tanggung jawab kami, yang penting kita akan buatkan yang bagus buat masyarakat, dengan begitu mereka puas berolahraga dan semoga banyak bibit atlet yang bisa mengahrumkan nama Payakumbuh,” ujarnya.

Sementara itu, dihubungi terpisah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh Desmon Corina didampingi Kabid Pemuda dan Olahraga Delni Putra mengatakan Wali Kota Riza Falepi ingin agar warganya hidup sehat dengan giat berolahraga. Sehingga bebas dari penyakit dan imun tubuh terus meningkat.

Selain itu, Desmon juga menjelaskan bukan tidak mungkin Payakumbuh bisa mencetak atlet untuk bisa bersaing di kancah nasional internasional.

“Pemerintah Kota Payakumbuh tentu ingin bagaimana potensi SDM kita bisa diberdayakan, semoga dengan bertambahnya fasilitas olahraga di Kota Randang bisa membahagiakan warga kita dan cabang olahraga bisa membina atlit melalui KONI, kita di pemko memfasilitasi dengan membuatkan fasilitas yang representatif,” ungkapnya.

Selain lapangan bulu tangkis dan sepak takraw, tahun ini pembangunan gedung olah raga (GOR) type B dan lapangan sepakbola di Kawasan Batang Agam bakal rampung pada tahun ini. Pada tahun 2022, Payakumbuh Bugar jilid II bakal dibangun di Kawasan Batang Agam.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Atas dasar solidaritas dan kemanusiaan, Ikatan Alumni SMEA Negeri Payakumbuh (Snepa) laksanakan kegiatan bedah/rehab rumah bagi salah seorang alumni mereka yang kurang mampu yang berdomisili di kelurahan Padang Data Tanah Mati, kecamatan Payakumbuh Barat.

Turut hadir langsung dalam kesempatan bedah rumah dari Alumni Snepa itu wakil walikota Payakumbuh Erwin Yunaz, camat Payakumbuh Barat Junaidi, lurah Padang Data Tanah Mati Eko Yuliadi, Bhabinkamtibmas T. Viandra, kepala sekolah SMKN 1 Payakumbuh Yunita Rosanti, serta para ikatan alumni Snepa lintas angkatan, Selasa (27/7).

Di awal menyampaikan sambutannya, wakil walikota Erwin Yunaz ucapkan Terimakasih kepada ikatan alumni Snepa Milenial Payakumbuh yang telah turut serta memberikan kontribusi langsung dalam membantu pemerintah.

“Bedah rumah yang telah dilakukan oleh Snepa ini merupakan salah satu program dari agenda pemerintah juga, serta tentu kegiatan seperti ini kedepannya dapat hendaknya dilakukan dengan berkolaborasi bersama Pemko Payakumbuh”, ungkap Erwin dengan semangat.

Menurut Wawako itu, kegiatan bedah rumah yang dilakukan ikatan alumni Snepa Milenial merupakan sebuah kegiatan yang penuh dengan kreativitas, dan kreativitas seperti ini tentu ujungnya akan dapat meningkatkan taraf ekonomi.

“Ditengah situasi seperti ini, kita harus bergerak secara bersama sehingga gerakan yang dilakukan ini dapat membantu meringankan dan mengatasi kesulitan yang dialami oleh warga lainnya”, ujar orang nomor dua di kota Payakumbuh itu.

Dengan dilangsungkan kegiatan bedah rumah oleh ikatan Alumni Snepa, Erwin Yunaz berharap dapat menjadi motivasi bagi ikatan serta kelompok lainnya dalam saling membantu sesama.

“Semoga dengan diawali oleh Snepa ini, akan diikuti juga nantinya kegiatan-kegiatan yang positif seperti ini oleh alumni serta kelompok lainnya. Dan apa yang dilakukan Snepa saat ini merupakan sebuah energi positif yang akan membawa ikatan alumni atau kelompok lainnya untuk turut mengikuti jejak ikatan alumni Snepa ini”, tutur Erwin.

Sementara itu, ketua ikatan Alumni Snepa Milenial Muhandi mengatakan bahwa dasar kegiatan bedah rumah ini berlangsung untuk menumbuh kembangkan rasa kepedulian serta untuk meningkatkan silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan terhadap sesama alumni lintas angkatan SMEA Negeri Payakumbuh.

Muhandi turut menyampaikan jika ikatan alumni Snepa lintas angkatan kedepan akan melakukan kegiatan rutin dalam program bantuan rehab rumah bagi alumni Snepa Milenial yang membutuhkan.

Adapun sumber dana untuk kegiatan rehab rumah tersebut merupakan dana yang dikumpulkan secara patungan oleh para ikatan alumni Snepa Milenial lintas angkatan.

“Selama lebih kurang 2 bulan telah dikumpulkan dana bantuan dari para ikatan alumni Snepa maka terkumpulah dana sebanyak 18.000.000 rupiah. Dan untuk bantuan rehab rumah ini kita komit untuk memberikan bantuan sebanyak 15.000.000 rupiah/rumah nya. Serta untuk kelebihan dana yang terkumpul akan dilanjutkan untuk program bantuan lanjutan bagi ikatan alumni lain yang membutuhkan, sehingga nanti seluruh ikatan alumni Snepa tidak ada yang memiliki rumah tidak layak huni”, harap Andi Torang sapaan akrab ketua Alumni Snepa Milenial itu.

Setelah disampaikan laporan kegiatan oleh ketua Alumni Snepa Milenial Muhandi, Kepala Sekolah SMKN 1 Payakumbuh Yunita Rosanti juga tidak lupa untuk mengucapkan Terima Kasih kepada ikatan alumni Snepa lintas angkatan yang telah turut aktif dalam membantu para alumni lainnya.

“Alhamdulilah, saya bangga hadir sebagai perwakilan dari sekolah saat ini, dan juga saya sangat bersyukur dengan masih solid nya para ikatan alumni di SMK 1 ini yang dulu dikenal dengan SMEA Negeri Payakumbuh”, ungkap Yunita.

Sebagai kepala sekolah SMKN 1 Payakumbuh tempat asal para alumni Snepa Milenial tersebut, Yunita ingin ke depan para ikatan alumni Snepa lintas angkatan dapat semakin dan lebih solid lagi dalam kebersamaan bagi seluruh alumni.

Dan sebelum acara selesai, dilakukan seremoni pembongkaran rumah Meilidar yang akan di rehab oleh wakil walikota Erwin Yunaz.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Pemerintah Kota Payakumbuh mendistribusikan daging kurban yang telah diolah menjadi Randang jadi dalam kemasan melalui gerakan Aparatur Sipil Negara (ASN) berkurban 2021.

Penyerahan 244 pcs Randang ukuran 250 gram tersebut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Erwin Yunaz selaku Ketua Panitia Gerakan ASN Payakumbuh Berkurban bersama pantia dan peserta seperti Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan Perindustrian Yunida Fatwa, Kepala Dinas Parisiwata Pemuda dan Olahraga Desmon Corina, serta Kabag Kesra Ul Fakhri, serta kabag, camat, kasubag, dan lurah di Aula Disnakerin, Senin (26/7).

Kabag Kesra Ul Fakhri memaparkan jumlah peserta ASN berkurban tahun ini sebanyak 28 orang dengan jumlah sapi 4 ekor jenis PO jantan. Penyembelihan dilakukan pada hari tasyrik pertama di rumah potong hewan (RPH).

Kemudian daging segar dibagikan untuk 190 kupon yang sasaran utamanya petugas kebersihan kelurahan, tenaga keamanan di balaikota dan pos-pos rumah dinas, cleaning service, dan petugas pengolahan di RPH.

“Dagingnya seluruhnya terbagi habis sampai sore, selanjutnya pengolahan di RPH pada hari H diambil daging padatnya diolah jadi Randang sebanyak 110 kg, karena kadar airnya berkurang, saat ditimbang lagi di Sentra IKM beratnya menjadi 105Kg,” kata Ul Fakhri.

Ul Fakhri juga memaparkan daging kurban itu diolah menjadi randang sebanyak 244 pcs dengan berat 250 gram per pcs, dan masing-masing peserta menerma 5 pcs, artinya 140 pcs.

“Sisanya, daging kurban yang sudah jadi ini dititipkan ke dinas sosial untuk didistribusikan kepada masyarakat miskin dan warga terdampak bencana,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Erwin Yunaz menyampaikan kepedulian ASN dalam berkurban adalah energi yang besar untuk berkegiatan sosial keagamaan. Dijelaskannya bila saja seluruh ASN di Payakumbuh berbuat seperti ini, maka bisa dibayangkan berapa banyak hasilnya, pasti lebih banyak Randang yang bisa dikelola dan ditampung untuk kegiatan sosial.

“Sebaiknya ini menjadi gerakan besar, wujud ketaatan dan keyakinan diri bahwa yang dikorbankan adalah dari kita untuk kita. Kurban untuk sosial umat, daei pemerintah kepada masyarakat. Kedepan kita ingin bagaimana ada tabungan kurban agar kita bisa melaksanakan kegiatan ini dengan lebih besar. Kita tidak mengistimewakan tiap orang yang ikut, namun secara pribadi terpanggil untuk berkontribusi lebih demi kemaslahatan bersama,” ungkapnya.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Setelah dilakukan pertemuan dan sosialisasi sebelumnya pada bulan Maret 2021, yang digagas OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Provinsi Sumatra Barat bersama seluruh kabupaten/kota Provinsi Sumatra Barat yang bertujuan untuk menyusun serta percepatan pengukuhan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) kabupaten/kota di Sumatra Barat. Dan setelah dilangsungkan pertemuan tersebut, maka OJK bersama Pemerintah Provinsi Sumatra Barat laksanakan rapat pengukuhan Tim TPAKD kabupaten/kota se-Provinsi Sumatra Barat yang berlangsung secara virtual via zoom, Senin (26/7).

Bersamaan dengan pengukuhan tim TPAKD itu juga sekaligus dilangsungkan launching kredit/pembiayaan melawan rentenir yang digagas oleh Bank Pembangunan Daeyah (BPD) Provinsi Sumatra Barat. Kegiatan yang dihelat di aula kantor Gubernur Provinsi Sumatra Barat tersebut diikuti oleh seluruh kepala daerah kabupaten/kota se-Provinsi Sumatra Barat secara virtual dari kantor masing-masing. Dalam kesempatan itu, rapat pengukuhan dan launching turut dihadiri oleh Gubernur Provinsi Sumatra Barat Mahyeldi, kepala BPD Provinsi Sumatra Barat Muhamad Irsad, kepala BI Perwakilan Sumatra Barat Wahyu Purnama, kepala kantor OJK Regional 5 Sumatra bagian utara Yusup Ansori, dan pejabat dilingkungan pemerintah Provinsi Sumatra Barat.

Hadir dari aula pertemuan Randang lantai II kantor walikota Payakumbuh, pemerintah kota Payakumbuh Walikota yang diwakili oleh Asisten II bidang ekonomi dan pembangunan Elzadaswarman, didampingi Asisten III bidang administrasi umum Amriul Dt. Karayiang, bersama kepala dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Yunida Fatwa, sekretaris dinas Koperasi dan UKM Ibrahim, dan kepala bagian perekonomian Setdako Payakumbuh Arif Siswandi.

Saat rapat dimulai, kepala Bank Pembangunan Daerah (BPD) Provinsi Sumatra Barat Muhamad Irsad mengatakan bahwa kehadiran TPAKD mempunyai tujuan antara lain untuk mendorong ketersediaan akses keuangan yang seluas-luasnya kepada masyarakat melalui berbagai inovasi dan terobosan baru guna mendukung perekonomian daerah. Sekaligus mendorong pengoptimalan potensi sumber dana untuk mengembangkan UMKM dan pembiayaan pembangunan sektor prioritas.

Selain itu juga, untuk mendorong adanya aliansi strategis dan peran serta Pemerintah Daerah dan pemangku kepentingan, menggali potensi ekonomi daerah, mendorong optimalisasi potensi sumber dana di daerah, dan membiayai pembangunan sektor prioritas, serta mendukung program pemerintah dalam upaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia”, ungkap Irsad.

Kepala Bank BPD Sumatra Barat itu juga menyampaikan jika dalam launching kredit/pembiayaan melawan rentenir turut diluncurkan program pinjaman marandang (melawan rentenir daerah Minang) yang akan berguna bagi seluruh warga untuk lebih meningkatkan ekonomi mereka.

Dilanjutkan sambutan yang disampaikan oleh kepala kantor OJK Provinsi Sumatra Barat Yusri turut mengatakan jika TPAKD nantinya akan memiliki tugas untuk melakukan koordinasi di antara SOPD serta stakeholders terkait guna menjamin perluasan akses keuangan di daerah.

Kegiatan ini juga bertujuan menyusun program khusus ekonomi mikro untuk para pedagang Kaki 5 atau rombong. Mulai dari memberikan legalitas untuk pendataan, pelatihan–pelatihan agar bisa lebih memahami perbankan serta membantu / menjamin mendapatkan KUR (Kredit Usaha Rakyat).

Yusri berharap dengan telah dikukuhkannya TPAKD di setiap kabupaten/kota di Sumatra Barat maka akan dapat menjadi percepatan dalam peningkatan dan pertumbuhan ekonomi di daerah masing-masing terutama di provinsi Sumatra Barat.

Menurut kepala OJK Provinsi Sumatra Barat itu, dengan pengukuhan TPAKD ini akan mampu dan bisa menjadi akselerasi dalam peningkatan ekonomi di daerah masing-masing, serta dengan juga di launchingnya kredit/pelayanan melawan rentenir ini maka sektor perbankan tentu sudah sangat siap kedepannya dalam indikasi likuiditas keuangan, dan dengan ini juga perbankan sudah sangat siap dalam memberikan pembiayaan dalam peningkatan ekonomi bagi warga Sumatra Barat”, tutur Yusri.

Kemudian, dilanjutkan oleh Gubernur Provinsi Sumatra Barat Mahyeldi dalam sambutannya memaparkan, percepatan akses keuangan daerah di Provinsi Sumatra Barat merupakan salah satu bagian dari program inklusi keuangan nasional yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sesuai yang diamanatkan oleh Menteri Dalam Negeri melalui radiogram nomor T-900/634 tanggal 19 Februari 2016.

Program percepatan akses keuangan daerah, yang merupakan forum koordinasi antar instansi  dan stakeholders dalam rangka mengakselerasi pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, diharapkan mampu mendorong  ketersediaan akses keuangan yang seluas-luasnya kepada masyarakat. Terutama untuk memasarkan serta menyediakan produk layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan UMKM.

Terlebih, menurut Mahyeldi, ketersediaan akses terhadap produk dan layanan jasa keuangan merupakan hak dasar bagi seluruh masyarakat dan menjadi penting dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Sementara itu, Walikota Payakumbuh yang diwakili Asisten II bidang ekonomi dan pembangunan Elzadaswarman, serta Asisten III bidang Administrasi Umum Amriul bersama jajaran, berharap tim yang telah dikukuhkan dapat memberikan manfaat khususnya dalam pengelolaan keuangan dan ekonomi daerah.

‘’Sejumlah program yang telah direncanakan harus secepatnya direalisasikan, sehingga tujuan terbentuknya tim yang telah dikukuhkan pun tidak terkesan seremonial belaka,” pinta Asisten II yang akrab disapa om Zed tersebut.

Om Zed turut berharap dengan pengukuhan TPAKD dapat mendorong peningkatan kualitas transaksi keuangan yang lebih cepat dan mencegah kebocoran anggaran atau belanja. Sehingga transparansi dan integrasi ekonomi dan keuangan digital dapat terwujud lebih cepat,” terangnya.

Diakhir acara berlangsung, Bank Nagari setelah lakukan launching kredit/pembiayaan melawan rentenir, maka diberikan pinjaman Marandang bagi pelaku UMKM di provinsi Sumatra Barat senilai Rp. 10.000.000,- untuk peningkatan usaha dan keuangan pelaku usaha yang diserahkan langsung oleh Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Apel pagi aparatur sipil negara di lingkungan kantor Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Payakumbuh berlangsung khidmat di halaman Balai Kota Payakumbuh, Senin (26/9)

Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan  Sekretariat Daerah Kota Payakumbuh Elzadaswarman bertindak sebagai pembina apel dan pemimpin upacara Plh. Kabag organisasi Irnaldi, Kabag Kesra Ul Fakhri bertindak sebagai pembaca doa, Kasubag Bantuan Hukum Fadli sebagai pembaca pembukaan UUD 1945, serta Kasubag Pemerintahan Umum Ate Mugiarae sebagai pembaca Panca Prasetya Korpri.

Elzadaswarman alias Om Zet, dalam amanatnya menyampaikan suasana pandemi Covid-19 membuat aktifitas apapun berada dalam situasi keterbatasan. Dirinya menghimbau ASN agar bekerja dengan kreatif, catat apa yang dikerjakan dan kerjakan apa dicatat.

Ditambahkannya, meningkatkan imunitas adalah hal yang paling penting untuk melawan Covid-19, caranya dengan melakukan aktivitas yang memacu rekreasi hormon endorfin, hormon yang membuat bahagia.

“Rata-rata imunitas naik turun karena berita hoax yang memacu hormon adrenalin sehingga membuat kita mudah cemas dan ini adalah peluang bagi Covid-19 berkembang. Jangan dipercemas segalanya, Covid-19 akan lebih menyerang orang yang komorbid,” ungkap mantan kadis kesehatan itu.

Di akhir amanatnya, Om Zet berpesan agar ASN terus menjaga imunitas tubuh untuk tetap sehat. Hidup sehat bagi sebagian orang adalah hal kecil, tapi tanpa sehat maka manusia tak bisa melakukan hal-hal besar.

“Mari budayakan hidup sehat, tidur teratur, olahraga, dan menyapa alam setiap pagi dan sapa semua orang, jangan kerenyutkan muka. Aura positif itu yang akan membuat kita enjoy dan bahagia untuk beraktifitas,” pungkasnya.

 

#Rn

JAKARTA (RangkiangNagari) – Indonesia menerima kedatangan vaksin COVID-19 jenis Sinovac sebanyak 21,2 juta dosis dalam bentuk bahan baku, yang tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Selasa siang.

“Pada siang ini kita menyaksikan kedatangan vaksin COVID-19 yaitu vaksin Sinovac sebanyak 21,2 juta dosis dalam bentuk bahan baku,” kata Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta, Selasa.Menko Airlangga menyatakan pemerintah masih akan berupaya mendatangkan vaksin melalui seluruh jalur yang ada guna memastikan ketersediaan stok vaksin untuk mencapai target sasaran vaksinasi.

Ia menegaskan pemerintah selalu memastikan keamanan atau safety, kualitas, dan khasiat, untuk seluruh jenis vaksin yang diperoleh.Vaksin yang disediakan di Indonesia telah melalui proses evaluasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta rekomendasi dari Indonesia and Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI), WHO, dan para ahli.

“Warga, masyarakat tidak perlu ragu atau khawatir untuk menerima vaksin,” ujar Menko Airlangga.

Ia mengatakan Presiden Joko Widodo menekankan vaksinasi COVID-19 adalah game changer yaitu langkah krusial untuk menentukan kesuksesan Indonesia untuk keluar dari pandemi ini. Untuk mencapai kekebalan kelompok dibutuhkan sekitar 208 juta penduduk Indonesia yang perlu divaksin.Jumlah tersebut meningkat setelah ditambahkan kelompok anak berusia 12 sampai 17 tahun yang sekarang sebanyak 718.000 anak telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama. “Semakin cepat tentunya akan semakin baik,” ujar Menko Airlangga.

Ia melanjutkan setelah melakukan vaksinasi pada tenaga kesehatan, petugas publik, dan penduduk lanjut usia, saat ini pemerintah bekerja keras untuk menjangkau masyarakat umum dan rentan.

Per 26 Juli telah dilakukan vaksinasi sejumlah 64,13 juta dosis meliputi suntikan pertama terdiri dari 45,5 juta dosis dan suntikan kedua 18,6 juta dosis.

“Perlu ditekankan bahwa vaksinasi adalah strategi pemerintah untuk penanganan pandemi. Vaksinasi perlu didampingi oleh kedisiplinan masyarakat dan harus dilaksanakan secara bersama,” kata Menko Airlangga.Ia memastikan pemerintah terus mendorong peningkatan kedisiplinan masyarakat melalui penerapan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

Tak hanya itu pemerintah juga berkomitmen terus meningkatkan tracing serta mengambil kebijakan untuk memperpanjang PPKM hingga 2 Agustus 2021.

PPKM level 4 ditetapkan di 95 kabupaten/kota di 7 provinsi di Jawa dan Bali serta di 45 kabupaten/kota di 21 provinsi di luar Jawa dan Bali.

Sementara untuk PPKM level 3 diterapkan di 33 kabupaten/kota di 7 provinsi di Jawa dan Bali serta di 276 kabupaten/kota di 21 provinsi di luar Jawa dan Bali sedangkan PPKM level 2 di 65 kabupaten/kota di 17 provinsi di luar Jawa dan Bali.

 

#Rn

PADANG (RangkiangNagari) – Kurangnya tenaga kesehatan (Nakes) yang berakibat bertambahnya jam kerja dengan shift yang lebih panjang menjadi kendala yang saat ini dihadapi oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Rasidin Padang. Upaya rekruitmen nakes telah pernah dilakukan, namun sepi peminat.

Hal itu terungkap saat kunjungan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) ke RSUD dr. Rasidin, Selasa (27/7/2021) siang. Turut hadir mendampingi Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Arry Yuswandi.Direktur RSUD dr. Rasidin, Herlin Sridiani kepada gubernur mengatakan, bertambahnya kebutuhan akan nakes seiring dengan semakin bertambahnya fasilitas perawatan di rumah sakit milik Pemko Padang, ini. Kebutuhan mendesak kata Herlin adalah tenaga perawat. Saat ini terdapat 100 tenaga perawat dan masih kurang sekitar 40 tenaga perawat lagi. Kekurangan ini ditambah lagi dengan adanya nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Kita sudah pernah coba rekrut, tapi hanya 25 persen yang mendaftar. Selain perawat, kita juga akan menambah enam dokter umum, radiographer dan tenaga analisis,” kata Herlin.Kekurangan nakes itu juga diamini oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Arry Yuswandi. Menurutnya, kekurangan itu juga akibat bertambahnya rumah sakit atau fasilitas yang ditunjuk menjadi tempat isolasi pasien konfirmasi Covid-19, di antaranya di Asrama Haji Tabing dan Rumah Sakit Paru, Padang Pariaman.

Terkait kendala tersebut, Gubernur menyebut akan coba koordinasikan dengan bupati dan walikota lainnya yang memiliki kelebihan SDM kesehatan agar bisa diberdayakan di rumah sakit atau fasilitas Covid-19 lainnya di Kota Padang. Mengingat rumah sakit di Padang tidak hanya melayani pasien dari Kota Padang, namun juga dari kabupaten kota lain bahkan provinsi tetangga.“Alhamdulillah penanganan Covid-19 di RSUP Rasidin sudah cukup baik. Oksigen tidak ada kendala karena ada kerjasama dengan pihak ketiga yang mensuplai. Yang perlu dukungan hanya masalah SDM. Kita akan coba koordinasikan dengan kabupaten kota yang surplus SDM nya untuk bisa mensuplai ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan lainnya yang membutuhkan SDM. Mungkin dari Solok Selatan misalnya, atau dari kabupaten kota lain. Untuk penanganan covid ini memang perlu tenaga yang terampil, tidak bisa yang baru,” kata Mahyeldi.

Meskipun kekurangan SDM, RSUD dr. Rasidin menyiasatinya dengan menambah jam kerja para nakes khususnya yang menangani pasien Covid-19. Jika sebelumnya setiap shift bekerja 3 sampai 4 jam, saat ini ditambah menjadi 6 jam.

Saat ini, pasien terkonfirmasi Covid-19 yang dirawat di RSUD dr. Rasidin berjumlah 70 orang. Sedangkan bed yang tersedia sebanyak 94 bed.RSUD dr.Rasidin Padang Kekurangan Nakes
PADANG – Kurangnya tenaga kesehatan (Nakes) yang berakibat bertambahnya jam kerja dengan shift yang lebih panjang menjadi kendala yang saat ini dihadapi oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Rasidin Padang. Upaya rekruitmen nakes telah pernah dilakukan, namun sepi peminat.

Hal itu terungkap saat kunjungan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) ke RSUD dr. Rasidin, Selasa (27/7/2021) siang. Turut hadir mendampingi Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Arry Yuswandi.Direktur RSUD dr. Rasidin, Herlin Sridiani kepada gubernur mengatakan, bertambahnya kebutuhan akan nakes seiring dengan semakin bertambahnya fasilitas perawatan di rumah sakit milik Pemko Padang, ini. Kebutuhan mendesak kata Herlin adalah tenaga perawat. Saat ini terdapat 100 tenaga perawat dan masih kurang sekitar 40 tenaga perawat lagi. Kekurangan ini ditambah lagi dengan adanya nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Kita sudah pernah coba rekrut, tapi hanya 25 persen yang mendaftar. Selain perawat, kita juga akan menambah enam dokter umum, radiographer dan tenaga analisis,” kata Herlin.Kekurangan nakes itu juga diamini oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Arry Yuswandi. Menurutnya, kekurangan itu juga akibat bertambahnya rumah sakit atau fasilitas yang ditunjuk menjadi tempat isolasi pasien konfirmasi Covid-19, di antaranya di Asrama Haji Tabing dan Rumah Sakit Paru, Padang Pariaman.

Terkait kendala tersebut, Gubernur menyebut akan coba koordinasikan dengan bupati dan walikota lainnya yang memiliki kelebihan SDM kesehatan agar bisa diberdayakan di rumah sakit atau fasilitas Covid-19 lainnya di Kota Padang. Mengingat rumah sakit di Padang tidak hanya melayani pasien dari Kota Padang, namun juga dari kabupaten kota lain bahkan provinsi tetangga.“Alhamdulillah penanganan Covid-19 di RSUP Rasidin sudah cukup baik. Oksigen tidak ada kendala karena ada kerjasama dengan pihak ketiga yang mensuplai. Yang perlu dukungan hanya masalah SDM. Kita akan coba koordinasikan dengan kabupaten kota yang surplus SDM nya untuk bisa mensuplai ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan lainnya yang membutuhkan SDM. Mungkin dari Solok Selatan misalnya, atau dari kabupaten kota lain. Untuk penanganan covid ini memang perlu tenaga yang terampil, tidak bisa yang baru,” kata Mahyeldi.

Meskipun kekurangan SDM, RSUD dr. Rasidin menyiasatinya dengan menambah jam kerja para nakes khususnya yang menangani pasien Covid-19. Jika sebelumnya setiap shift bekerja 3 sampai 4 jam, saat ini ditambah menjadi 6 jam.

Saat ini, pasien terkonfirmasi Covid-19 yang dirawat di RSUD dr. Rasidin berjumlah 70 orang. Sedangkan bed yang tersedia sebanyak 94 bed.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Di pagi buta, warga Jalan Punai Kelurahan Parik Muko Aia, Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina) digegerkan dengan terjadinya jaya 65 (kebakaran) pada Minggu (25/7) dini hari.

Menanggapi laporan dari warga, Pemadam Kebakaran Kota Payakumbuh meluncur dengan mengirimkan seluruh armada dan personil ke lokasi. Bahkan, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Budi Kurniawan bersama jajarannya ikut turun ke lokasi kejadian, meski jam menunjukkan pukul 2.30 WIB.

Api cepat membesar karena material 3 unit rumah itu terbuat dari kayu, dan juga banyak tumpukan barang bekas, sehingga pemadam harus berjibaku dengan si jago merah selama kurang lebih dua jam, itupun juga dibantu 2 unit armada pemadam kebakaran dari Kabupaten Limapuluh Kota.

Menurut Kabid Damkar Budi Kurniawan didampingi Kasi Ops Eci, Kasi Sapras Doni Bakhtiar, dan Danton Indra Jaya, kepada media mengatakan berdasarkan informasi dari pemilik rumah Zulfitri (51), saat akan membuatkan susu untuk cucunya, dia melihat api di bagian atas langit-langit pojok rumahnya.

“Penyebab api masih diselidiki pihak berwajib, kerugian jiwa nihil, dan kerugian materil ditaksir lebih dari 200.000.000 rupiah,” kata Budi.

Warga bisa meminta bantuan damkar untuk penyelamatan jiwa, atau evakuasi hewan berbisa dan berbahaya seperti tawon, biawak, ular, dan hewan lainnya dengan menghubungi quick response Pemadam Kebakaran di nomor 0752-92913.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Untuk memberikan pelayanan prima dan menjawab tingginya animo warga lanjut usia (lansia) yang mengikuti Mega Gebyar Vaksinasi Covid-19 di halaman Balaikota Payakumbuh, Wali Kota Riza Falepi sudah memerintahkan dinas kesehatan agar membuatkan stand khusus bagi warga lansia.

“Supaya tak lama mengantri dan menunggu, bagi warga lansia kita sediakan stand khusus besok, hari ini pun kita sudah instruksikan agar petugas kesehatan kita mendahulukan lansia di antrian depan,” kata Riza Falepi kepada media, Jumat (23/7).

Sementara itu Kadis Kesehatan dr. Bahrizal mengakui sudah mendapatkan perintah dari wali kota dan segera menindaklanjutinya. Meski vaksinasi sudah dibagi menjadi tiga tempat seperti di halaman balaikota, kantor camat Payakumbuh Utara dan Barat, ternyata angka partisipan melebihi 1000 orang.

“Semangat warga dalam mengikuti vaksinasi ini harus dijawab, segera karena itu penting. Dulu di awal-awal warga sulit diajak vaksinasi, sekarang tingkat kesadaran mereka sudah tinggi. Berita hoax seputar vaksinasi yang beredar di media-media sosial selama ini membuat warga kita takut vaksin, dan ini yang memang harus kita lawan,” ungkapnya.

Sementara itu, salahsatu warga Robi menyampaikan memang seharusnya lansia mendapatkan layanan khusus dalam vaksinasi, mereka harus didahulukan, karena membiarkan lansia terlalu lama menunggu antrian juga tidak baik.

“Ini sudah menjadi budaya kita dengan menghargai yang lebih tua,” ungkapnya.

 

#Rn

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.