Latest Post

JAKARTA (Rangkiangnagari) - Rapat pleno perdana pengurus PWI Pusat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) PWI digelar di Jakarta, Rabu (18/9/2024). Itu bertepatan setelah sebulan KLB PWI diselenggarakan pada 18 Agustus lalu.

"Agenda pertama dan utama adalah silaturahmi dan perkenalan antar- pengurus yang diamanahkan formatur hasil KLB PWI sisa masa bakti 2023 - 2028," ujar Ketua Umum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang kepada media.

Hadir antara lain Ketua Dewan Kehormatan Sasongko Tedjo dan Wakil Timbo Siahaan beserta jajaran, Ketua Dewan Penasehat Ilham Bintang dan Wakil Ketua Atal S Depari beserta jajaran, Ketua Dewan Pakar Dhimam Abror dan Sekretaris Nurjaman Mochtar beserta jajaran. 

Pengurus harian hadir Ketum PWI Zulmansyah Sekedang, Sekretaris Jenderal Wina Armada Sukardi dan Bendahara Umum Marthen Selamet Susanto. Juga hadir ketua-kedua bidang, ketua-ketua komisi, ketua-ketua departemen dan para direktur program.

Dalam rapat pleno perdana, ada 10 keputusan yang dihasilkan. Paling penting antara lain segera menempati kantor PWI Pusat di lantai 4 Gedung Dewan Pers sebagaimana disarankan oleh Dewan Penasehat PWI Tribuana Said, Atal S Depari dan anggota DK PWI Banjar Chairuddin.

"Kepengurusan PWI hasil KLB adalah sah,  legal dan sesuai konstitusi PD PRT PWI. Ayo segera kita tempati kantor PWI di lantai 4 Dewan Pers. Saya siap bersama-sama dengan pengurus PWI hasil KLB untuk menempati kantor PWI Pusat. Merdeka.." kata Atal S Depari, mantan Ketum PWI Pusat 2018-2023 memberi semangat.

Rapat pleno PWI Pusat juga menetapkan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 tetap diselenggarakan di Provinsi Riau sesuai hasil Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) PWI pada HPN 2024 lalu. Karena itu, PWI Provinsi Riau diamanahkan tetap berkomunikasi dengan pemerintah dan mitra di daerah.

Pengurus PWI Provinsi yang belum dilantik, seperti PWI DKI Jakarta, PWI Sumatera Barat dan PWI Papua Barat Daya, diharapkan segera menetapkan tanggal pelantikan untuk dikukuhkan dan dilantik PWI Pusat.

"Pengurus PWI Provinsi yang sah dan legal adalah hasil konferensi provinsi. Abaikan saja PWI plt-plt yang bukan hasil konferprov. Semuanya PWI plt-plt tidak sah dan ilegal. Tak perlu ditanggapi," tegas Zulmansyah.

Begitu pun soal UKW mandiri yang akan diselenggarakan PWI Jabar, PWI Jatim dan PWI Jateng, diminta segera berkoordinasi dengan Direktur UKW PWI Pusat Aat Surya Safaat.

Ilham Bintang selaku Ketua Dewan Penasihat mengingatkan agar kepengurusan baru PWI Pusat agar menjaga etika, moralitas dan integritas profesi.

"Jangan sampai kasus cash back berulang. Buat malu PWI se-Indonesia. Wartawan harus menjaga etika dan perilakunya sesuai KEJ dan KPW PWI," tegas Ilham Bintang.

Secara defakto, PWI hasil KLB sudah mendapatkan pengakuan dari lembaga negara dan kementerian negara. Apalagi aktanya sudah terbit. Karena itu semua kegiatan seperti UKW, SJI, pelantikan pengurus dan perpanjangan KTA PWI segera dilakukan. ***

Lima Puluh Kota (RangkiangNagari) - Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Purna beserta keluarganya, BP3MI (Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia) Sumatera Barat bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Lima Puluh Kota menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Rajutan bagi PMI Purna beserta dengan keluarga di Kabupaten Lima Puluh Kota,Selasa (17/9/2024)..

Pelatihan yang diagendakan berlangsung selama 4 hari di aula gedung Perpustakaan Umum Daerah, Sarilamak tersebut dibuka langsung oleh Kelapa BP3MI Sumbar, Bayu Aryadhi yang saat itu didampingi oleh Kepala Bidang Ketenagakerjaan, Disperinaker Lima Puluh Kota, Ichwan Hafni.

Dalam sambutannya, Bayu Aryadhi menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap PMI Purna dan keluarganya yang telah kembali ke tanah air setelah bekerja di luar negeri.
“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi bagi PMI Purna dan keluarganya. Kami berharap pelatihan ini dapat mendorong para PMI Purna untuk memulai usaha di kampung halaman mereka,” ujar Bayu.

Menurut Bayu, penting bagi PMI Purna untuk memanfaatkan pendapatannya selama bekerja di luar negeri dengan membuka usaha produktif di kampung halaman, bukan hanya untuk keperluan konsumtif.

“Uang yang diperoleh dari bekerja di luar negeri sebaiknya digunakan untuk membuka usaha yang bermanfaat di sini. Kami berharap pelatihan ini memberikan keterampilan dan pengetahuan yang berguna,” tambahnya.

Bayu juga mengungkapkan bahwa setelah pelatihan, peserta akan dapat berkomunikasi dengan PMI yang telah sukses menjalankan usaha di kampung halaman mereka, dan BP3MI akan terus memantau perkembangan usaha mereka.

Ichwan Hafni, mewakili Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, menyampaikan terima kasih atas inisiatif BP3MI dan menyebut bahwa kegiatan ini merupakan hasil dari nota kesepakatan kerjasama antara Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin dt Bandaro Rajo, dan BP2MI di Jakarta.

“Lima Puluh Kota merupakan salah satu daerah penyumbang PMI terbesar. Kami berharap pelatihan ini menjadi bekal bagi PMI Purna untuk memulai usaha dan meningkatkan keterampilan mereka,” ujar Ichwan.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Dewi B. Awaliah, melaporkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 20 peserta, terdiri dari 16 PMI Purna dan 4 anggota keluarga PMI.

Selama empat hari pelatihan, peserta akan mendapatkan materi tentang kewirausahaan, pengelolaan keuangan, berbagai paket usaha, serta motivasi dari PMI yang telah sukses dalam berwirausaha.

“Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan praktis dan motivasi kepada PMI Purna dan keluarganya agar mereka bisa memulai usaha dengan baik,” tutup Dewi. 


#Rn

Lima Puluh Kota (RangkiangNagari) - Mendukung penuh kreativitas dan inovasi generasi muda, Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo membuka For You Politani (FYP) Festival besutan BEM Politenik Pertanian Negeri Payakumbuh (PPNP), Sabtu, (14/09/2024) di Lapangan Hijau PPNP. Ajang kreativitas mahasiswa PPNP itu direncanakan akan digelar selama 3 hari kedepan 14-16 September 2024. Diikuti oleh ribuan mahasiswa dari 14 prodi di PPNP,  pembukaan FYP Festival turut dihadiri Direktur PPNP John Nefri, Ketua DPRD Lima Puluh Kota Doni Ikhlas, Kepala Dinas Tanhortbun Witra Porsepwandi, Kepala Kesbangpol Elsiwa Fajri, Kepala Disdikbud Afri Efendi dan Presiden Mahasiswa PPNP M.Dimas Algazy.

Bupati Safaruddin dalam sambutannya mengatakan, pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota memiliki kebanggaan dengan kehadiran PPNP/Politani Payakumbuh. "Sebagai satu-satunya kampus di Lima Puluh Kota, kehadiran Politani tentu berperan penting dalam mewujudkan SDM yang unggul di Lima Puluh Kota. Kehadiran kami di ajang FYP ini sebagai bentuk dukungan atas segala inovasi dan kreativitas yang dilahirkan oleh adik-adik Mahasiswa," ucapnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap upaya Kabinet Arunika pimpinan Presma Dimas Algazy dalam memfasilitasi pengembangan kreativitas pemuda PPNP "Terima kasih Kabinet Arunika yang sudah berkontribusi dalam meningkatkan kreativitas dan inovasi. Mahasiswa harus mandiri dan memiliki daya juang. Dengan kemandirian dan daya juang yang tinggi, kita bisa menjadi dewasa dan maju," ujarnya.

Selain itu, Bupati mengatakanPemerintah Daerah membuka pintu selebar-lebarnya untuk menjalin kerja sama dengan PPNP. Pemkab Lima Puluh Kota siap untuk mendukung keinginan para akademisi yang ingin turut andil dalam pembangunan daerah terutama di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan," lanjut Bupati Safaruddin.

Sebelumnya, Presma BEM PPNP, M.Dimas Algazy ketika diwawancari Tim Humas Diskominfo mengatakan FYP Festival merupakan wadah mahasiswa Politani menuangkan kretivitasnya yang dikemas dalam bentuk kolaborasi dari berbagai pihak. Gazy menambahkan FYP Festival bertemakan 'Menyemai kreativitas nusantara merangkai bersama untuk Politani Bersinar'.

"Terselenggaranya festival ini diharapkan dapat meningkatkan intelektual yang bertalenta serta progresif di Politani Payakumbuh. Selain itu, FYP akan memperkuat kolaborasi antar organisasi mahasiswa yang melahirkan karya nyata bagi Politani Payakumbuh," imbuh Dimas.

Dimas menjelaskan, akan ada sejumlah  perlombaan-perlombaan yang bisa diikuti oleh para mahasiswa tiga hari kedepan diantaranya fashion show, symphony rasa nusantara, solo song, e-sport, english competitition hingga nasionalisme games. 


#Rn

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.