September 2024

Kabupaten Solok (Rangkiangnagari) - Terkait perkembangan terkini musibah tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti Penjabat Sementara  (Pjs) Bupati Solok Akbar Ali menggelar Jumpa Pers, bertempat di Ruang Kerja Bupati Solok di Arosuka, Senin (30/09).

Akbar Ali yang secara resmi baru tiga hari bertugas sebagai Pjs Bupati Solok ini, didampingi Kepala BPBD Kabupaten Solok, Irwan Efendi. Juga ada, Sekretaris Dinas Kominfo, Syafriwal, Kasatpol PP, Elafki dan Pejabat dari Dinas terkait lainnya.

Akbar Ali, menyebutkan setelah dilakukan operasi penyelamatan bencana longsor tambang emas di Rimbo Bukik Atok, Nagari Sungai Abu, yang terjadi Kamis (26/9/2024) sore. Telah dievakuasi sebanyak 25 orang korban.

Pjs Bupati Solok Akbar Ali menyebutkan, untuk korban luka-luka, seluruh biaya perawatan ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Solok.

Ia mengatakan, kendati seluruh korban sudah dievakuasi, namun sampai saat ini, untuk seminggu kedepan, Pemerintah daerah setempat, masih mendirikan Posko penanganan bencana. Letaknya, di Kantor Wali Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti.

Ia juga menyebutkan, operasi penyelamatan terhadap seluruh korban di Nagari Sungai Abu itu, melibatkan unsur SAR terkait. Seperti diantaranya, BPBD Kabupaten Solok, Basarnas Padang, BPBD Provinsi Sumbar, TNI AD, TNI AL dan Polri.

Dari 25 orang korban tersebut kata Akbar Ali, sebanyak 13 diantaranya dinyatakan Meninggal Dunia. Sedangkan 12 korban lainya, ujar Akbar Ali, dinyatakan Selamat. Namun dengan kondisi, ada yang luka berat dan sedang.

” Jadi, total korban meninggal dunia dalam musibah longsor di Nagari Sungai Abu itu sebanyak 13 orang ” kata Akbar Ali.

Untuk korban luka-luka yang berjumlah 12 orang imbuh Akbar Ali, sudah dilakukan perawatan. Seperti ada yang dirawat di RSUD Arosuka dan ada juga yang dirujuk ke RS. M. Jamil Padang.

Kemudian, juga ada Dinas Kesehatan Kabupaten Solok, Dinas Sosial Kabupaten Solok, Damkar Kabupaten Solok, PMI, ORARI, Perangkat Nagari Sungai Abu, Relawan dari warga masyarakat setempat, serta unsur elemen lainnya.

Terkait tindak lanjut dan langkah-langkah yang dilakukan oleh Pemerintah daerah kedepan kata Pjs Bupati Solok, hendaknya, peristiwa serupa tidak terulang kembali.

Akbar Ali mengatakan, mengingat lokasi tambang emas tersebut masuk dalam kawasan hutan lindung, maka pihak Pemkab Solok akan berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat. (Liza)

Pasaman (Rangkiangnagari) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pasaman menetapkan tiga pasangan calon peserta Pilkada Pasaman. Pasangan Sabar AS-Sukardi, Welly Suheri-Snggit Nasution dan Maraondak-Desrizal. Ketiga pasangan ini ditetapkan memenuhi syarat peserta Pilkada setelah KPU melakukan penelitian adminitrasi yang dimasukan para calon.

Setelah ditetapkan, bakal calon ini pun melakukan pengundian nomor urut, Senin (23/9) di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuk Sikaping. Hasilnya, pasangan Welly-Anggit mendapat nomor urut 1, Maraondak-Desrizal nomor urut 2 dan Sabar-Sukardi nomor urut 3.

“Alhamdulillah berjalan lancer,” kata Ketua KPU Pasaman, Taufiq.

Diakuinya, esok (hari ini-red) KPU Pasaman juga bakal melakukan deklarasi Pemilu damai. Rencananya, deklarasi ini bakal melibatkan semua pihak, termasuk pasangan calon.

“Setelah deklarasi, kita masuk tahapan kampanye, dari 25 September hingga 23 November mendatang,” kata taufiq.

Di sisi lain, sebelum ditetapkan pasangan calon memenuhi syarat, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Pasaman, Juli Yusran, saat masa tanggapan, terdapat dua tanggapan dari masyarakat perihal keabsahan dokumen pendaftaran pasangan calon yang dimasukan ke KPU. Objeknya sama, yakni dokumen pengunduran diri salah satu bakal calon peserta Pilkada.

Dalam tanggapannya, penanggap mempertanyakan keabsahan salah satu dokumen persyaratan yakni pengunduran diri seorang bakal calon sebagai ASN. Menurutnya itu tidak sah atau semacamnya.

“Kami pun sudah melakukan klarifikasi kepada penanggap dan pihak yang mengeluarkan objek dokumen yang ditanggapi. Hasilnya KPU menetapkan, ketiga pasangan calon ini memenuhi syarat,” pungkas Juli. (Rn/Tio)

Pasaman (Rangkiangnagari) - Tahapan penetapan pasangan calon Pilkada Pasaman bakal dilakukan 22 September mendatang. Tanggal 23 nya, bakal dilakukan pengundian nomor urut pasangan calon. Dua hari berselang langsung tahapan kampanye.

“Pada 14, kami telah mengumumkan hasil klarifikasi berkas pasangan calon. Saat ini, kami melakukan rapat koordinasi persiapan pengundian nomor urut, kampanye dan dana kampanye Pilkada Pasaman,” kata Ketua KPU Pasaman, Taufiq, Rabu (18/9) di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuk Sikaping.

Diakui Taufiq, setelah pengundian nomor urut, pada 25 September dipastikan sudah memasuki tahap kampanye hingga 25 November mendatang. “Tinggal menunggu hari saja. Alhamdulillah sejauh ini tahapan Pilkada Pasaman berjalan lancar dan sesuai jadwal,” kata Taufiq didampingi Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi dan SDM, Yansuardi.

Menurut Uncu, sapaan akrab Yansuardi, dalam persiapan pengundian nomor dan masa kampanye ini, pihak KPU bakal kembali melakukan koordinasi lanjutan terkait mekanisme kampanye yang difasilitasi KPU. Termasuk di dalamnya alat peraga kampanye serta desain alar peraga kampanye yang nantinya bakal dicetak KPU dan disebar ke masyarakat umum. Bahkan juga diiklankan di media masa.

“Kami masih menunggu petunjuk teknis tentang kampanye dan dana kampanye. Termasuk petunjuk teknis perihal dimana titik-titik nantinya untuk pemasangan alat peraga kampanye. dalam waktu dekat kita bakal koordinasi lagi dengan pihak terkait,” kata Uncu.

Tidak itu saja, perihal kampanye tatap muka dan dialog debat publik, KPU memastikan pihaknya bakal memfasilitasi kegiatan ini. Dimana nantinya para pasangan calon wajib hadir. Terkecuali tidak hadir dengan alasan yang dapat diterima.

“Misal, ketika jadwal debat publik diselenggarakan, ada pasangan calon yang melaksanakan ibadah umroh, itu bisa diwakilkan,” lanjut Uncu.

KPU berharap, bersama seluruh pihak terkait berkomitmen untuk menjamin pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Pasaman damai sehingga berjalan sukses, aman, dan transparan. (Rn/Tio)

Pasaman (Rangkiangnagari) - Masa tanggapan masyarakat atas dokumen persyaratan pencalonan bakal calon peserta Pilkada Pasaman sudah tutup. Sesuai Jadwal, masa tanggapan ini dari 15 hingga 18 September kemarin.

Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Pasaman, Juli Yusran, Sabtu (21/9) mengatakan, saat masa tanggapan ini, terdapat dua tanggapan dari masyarakat. Objeknya sama, yakni dokumen pengunduran diri salah satu bakal calon peserta Pilkada. Masyarakat melaporkan keabsahan dokumen pengunduran diri salah satu bakal calon yang sebelumnya berstatus ASN.

Dalam tanggapannya, penanggap mempertanyakan keabsahan salah satu dokumen persyaratan yakni pengunduran diri seorang bakal calon sebagai ASN. Menurutnya itu tidak sah atau semacamnya.

“Kami pun sudah melakukan klarifikasi kepada penanggap dan pihak yang mengeluarkan objek dokumen yang ditanggapi,” kata Juli.

Diakui Juli, perihal tanggapan ini, KPU masih dalam proses klarifikasi ke yang ditanggapi (bakal calon). “Kini hari terakhir melakukan klarifikasi. Jadwalnya, sore ini kami klarifikasi laporan ini ke bakal calon,” jelas Juli.

Pantauan media, bakal calon yang ditanggapi ini, yakni Maraondak. Ia berstatus ASN aktif dan menjabat sebagai Sekda. Dalam perjalanan pendaftaran, ia mengundurkan diri jadi ASN. Akan tetapi, ditolak oleh Bupati Pasaman, Sabar AS.

Dalam dokumen persyaratan, dijelaskan, surat pengunduran diri dan berhenti jadi ASN menjadi persyaratan mutlak yang harus ada. Maraondak mengurus ini. Surat pengunduran diri diurus dan dimiliki, bukti tanda terima pengunduran diri ke instansi terkait juga ada. Karena surat pengunduran diri ditolak bupati, Maraondak pun mengurus surat pernyataan dari BKN yang menyatakan, proses pengunduran diri ini masih dalam proses.

Sebelumnya juga dijelaskan Juli, jika surat pemberhentian belum dimiliki atau dalam proses, maka ada pula aturannya. Dalam PKPU nomor 8 tahun 2024 ini, pada pasal 14 ayat ke-2 huruf r berbunyi menyatakan secara tertulis pengunduran diri sebagai TNI, Polri dan ASN serta kepala desa atau sebutan lain sejak ditetapkan sebagai pasangan calon peserta pemilihan.

Pada pasal 26 ayat 2 dijelaskan, apabila keputusan pemberhentian belum diterbitkan, maka pada saat penetapan pasangan calon, calon menyerahkan tenda terima dari pejabat yang berwenang atas penyerahan surat pernyataan pengunduran diri serta calon juga menyerahkan surat keterangan bahwa pernyataan pengunduran diri sebagaimana dimaksud ayat 1 huruf b sedang diproses pejabat berwenang.

Direncanakan, esok, Minggu (22/9) KPU bakal melakukan pleno penetapan bakal calon peserta Pilkada. Apakah memenuhi syarat atau tidak memenuhi persyaratan. Setelah itu, dilanjutkan dengan pengundian nomor urut pada 23 September.

Sebelumnya, di Pasaman sendiri, terdapat tiga pasangan bakal calon peserta Pilkada. Pasangan Sabar AS-Sukardi, Welly Suheri-Anggit dan Maraondak-Desrizal. (Rn/Tio)

Pasaman (Rangkiangnagari) - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Nasional Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasaman terus gencar melakukan sosialisasi ke berbagai pihak, hingga menyasar kepada setiap elemen masyarakat.

Buktinya, Minggu (29/09/2024), bertempat di Andok Cafe Lubuk Sikaping, KPU Pasaman fokuskan sosialisasi Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pasaman Tahun 2024 kepada pemilih berbasis segmentasi untuk komunitas.

Ketua KPU Kabupaten Pasaman Taufiq membuka lansung acara Sosialisasi dalam rangka Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pasaman tahun 2024, yang berbasis segmentasi Komunitas.

Taufiq dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk memastikan informasi terkait Pilkada 2024 tersampaikan dengan baik kepada masyarakat.

Kali ini kata Taufiq, KPU Pasaman bertemu dengan berbagai lintas komunitas, yang mana mempunyai cukup banyak member. Sehingganya, diharapkan informasi sosialisasi Tahapan Pilkada 2024 ini menyebar ke tengah-tengah masyarakat.

Ia menambahkan, diakui bahwa banyak diantara mereka dari berbagai latar belakang profesi yang tergabung dalam komunitas ini, yang diharapkan mampu mengimbau dan menggalakkan agar semua warga yang telah memiliki hak pilih untuk hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu, 27 November 2024 mendatang.

"KPU Pasaman sangat berharap, kiranya sosialisasi ini bisa memotivasi saudara-saudara komunitas untuk menggunakan hak pilihnya pada saat Pilkada 2024 nanti. Dengan penuh kesadaran bahwa pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menentukan kepala daerah kedepan," harap Taufiq.

Dalam giat sosialisasi tersebut, Ketua dan Anggota KPU Pasaman memaparkan dan mensosialisasikan tahapan serta segala hal terkait Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pasaman Tahun 2024. Paparan ini disampaikan oleh Yansuardi (Kordiv SDM, Parmas dan Pendidikan Pemilih), Sulastri (Kordiv Perencanaan Data dan Informasi), Elvie Syafni (Kordiv Hukum dan Pengawasan).

Komunitas yang hadir dalam agenda sosialisasi Tahapan Pilkada 2024 ini, Sanggar Ranah Saiyo Pauah, Komunitas Intan Baludu Jambak, Komunitas Talang Barueh, Komunitas Suaro Talago, Pasaman Boeku (P-book), Sanggar Pituah Mandeh, Sanggar Minang Maimbau Durian Tinggi, Lubsika Heppi Outside serta LSC Vespa Lubuk Sikaping.(Rn/Tio)

Bukittinggi (Rangkiangnagari) - Kendati diguyur hujan, namun antusias warga untuk mengikuri Kampanye Pasangan Calon (Paslon) Erman Safar-Heldo Aura, bertajuk Masak Besar (Mabes) tidak surut.

Bahkan, Milenial Bukittinggi pendukung Paslon nomor urut 3 Erman Safar-Heldo Aura, yang nenggelar Masak Besar  "Tongseng Sapi" di kawasan Tengah Sawah, Sabtu (28/09/24) itu kian berjubel.

Masak Besar yang diprakarsai BW Project dan disupport oleh Paslon no 3 Erman Safar dan Heldo Aura tersebut, menyedot peminat. 

Salah satu tim creative BW Project, Dhio menyebut, Masak Besar ini dibuat dari satu ekor sapi dan akan diberikan kepada masyarakat sekitar untuk 1000 voucher di Kelurahan di Aur Tajungkang Tengah Sawah (ATTS) Bukittinggi.

"Tongseng artinya Tumis Oseng. Tongseng ini bisa ditukarkan dengan voucher khusus untuk masyarakat," kata Dhio.

Calon Wali Kota, Erman Safar, yang barbaur bersama warga, mengatakan, kampanye yang dikemas dalam bentuk riang gembira bersama seluruh Partai Koalisi yang begitu semangat, mengemas acara ini sebisa mungkin memberikan manfaatnya untuk masyarakat dalam bentuk kampanye.

Tidak hanya menggelar Masak Besar dan Makan Besar dengan chef yang sudah profesional dari Kota Bukittinggi, pengunjung juga dihibur dengan orgen tunggal Diayu Musik. (rul)

Painan (Rangkiangnagari) - Badan Komunikasi Mubaligh (BKM) Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) dikukuhkan. Kegiatan berlangsung Sabtu (28/09) di Masjid Darul Munir Salido. 

Wadah yang didirikan mubaligh Kecamatan IV Jurai tersebut,  dikukuhkan oleh Kepala KUA IV Jurai,  Zaimal Elpetani dan dihadiri Sekdakab Pessel, Mawardi Roska. Selain itu juga hadir Pengurus BKM, serta sejumlah pengurus masjid/musholla di wilayah itu. 

Sekdakab Pessel, Mawardi Roska dalam sambutannya, menyambut baik atas terbentuknya BKM Kecamatan IV Jurai. Atas nama pribadi dan pemerintah ia mengucapkan terima kasih atas terbentuknya organisasi para mubaligh itu. 

"Semoga para mubaligh yang tergabung di BKM ini bisa berdakwah lebih luas lagi kepada masyarakat. Tentunya umat Islam yang ada di daerah ini," ujar Sekda Pessel Mawardi Roska. 

Selanjutnya, Mawardi Roska berharap BKM bisa menyampaikan pesan keagamaan dengan cara yang lebih inovatif dan mudah dipahami dan diamalkan umat. 

Selain itu BKM hendaknya juga bisa melahirkan kader-kader mubaligh yang dapat menjawab tantangan umat saat ini. 

"Selamat untuk BKM Kecamatan IV Jurai, semoga bisa berdakwah dan berbuat kebaikan, masih banyak masyarakat kita yang membutuh pembinaan keagamaan, ekonomi dan lainnya,"tutur Sekda Mawardi Roska. 

Sebelumnya Kepala KUA IV Jurai, Zaimal Elpetani dalam sambutannya mengatakan. Terbentuknya BKM merupakan insiatif dari sejumlah mubaligh bersama KUA IV Jurai. 

Dikatakan KUA Zaimal Elpetani, saat ini di kecamatan itu masih terdapat sejumlah masjid dan musholla yang sangat membutuhkan sentuhan mubaligh untuk menyampaikan dakwah.

Seperti sebutnya, untuk khatib Jum'at, ceramah Ramadhan dan untuk kegiatan keagamaan lainnya. 

"Kita berharap kawan-kawan mubaligh yang tergabung di BKM ini bisa hadir berdakwah untuk masyarakat. Terutama ke masjid atau mushalla yang dianggap kurang keberadaan mubalig di sana," ucap KUA IV Jurai Zaimal Elpetani. 

Sementara itu Ketua BKM Kecamatan IV Jurai, Buya Domi Andre. Dalam laporannya mengatakan,

terselenggaranya acara Pengukuhan BKM IV Jurai itu berkat dukungan dan kerjasama yang baik dari semua mubaligh yang tergabung di organisasi itu. 

Sebagai Ketua Pengurus, Buya Domi Andre mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerjasama sama yang itu. Ia berharap keberadaan BKM ini ke depan dapat dirasakan oleh umat di wilayah itu.

Berikut Pengurus BKM Kecamatan IV Jurai Periode 2024-2029. Ketua, Buya Domi Andre, Wakil Ketua 1, Rino Andri, Wakil Ketua II, Adril Mayanto. Sekretaris, Gontralis, Sekretaris 1, Ahsanul Badri, Sekretaris II, Wawan Salyono dan Bendahara, Doni Agustian. 

Untuk melengkapi struktur kepengurusan juga ditambah dengan sejumlah seksi. Setiap seksi satu orang Koordinator, dengan dibantu sejumlah anggota. (Dodi)

Payakumbuh (RangkiangNagari) – Pj. Wali Kota Payakumbuh yang diwakili Sekda Rida Ananda menghadiri acara serah terima jabatan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Payakumbuh yang berlangsung pada Jumat (27/09/2024) di aula Kantor Kemenag.

Di mana Joben secara resmi menyerahkan kepemimpinan kepada Hendri Yazid, yang telah dilantik pada 20 September 2024.

Dalam sambutannya, Sekda Rida Ananda menyampaikan apresiasi Pemko Payakumbuh atas kerja keras dan dedikasi Joben selama masa jabatannya sebagai Kakan Kemenag.

“Kehadiran Bapak Joben selama ini telah memberikan dampak positif yang besar, khususnya dalam kolaborasi antara Kemenag dan Pemko. Kami berharap Pak Joben dapat terus berprestasi di tempat tugas yang baru, dan kami sangat menyambut baik kehadiran Pak Hendri Yazid untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di Kemenag Payakumbuh,” kata Sekda Rida Ananda.

Lebih lanjut, Rida menekankan pentingnya melanjutkan sinergi antara Kementerian Agama dengan Pemko Payakumbuh, khususnya dalam program-program keagamaan dan sosial yang mendukung kesejahteraan masyarakat.

“Kemenag dan Pemko adalah mitra strategis. Kolaborasi yang telah terjalin selama ini menjadi salah satu fondasi kuat dalam pelayanan kepada masyarakat, dan kami berharap hubungan ini semakin kuat di masa mendatang,” tambahnya.

Joben, yang kini dipromosikan menjadi Kepala Bidang Papkis di Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Barat, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dari Pemko Payakumbuh selama ia bertugas.

Ia juga berharap agar kerjasama tersebut terus dilanjutkan dan ditingkatkan oleh penerusnya, Hendri Yazid.

Sementara itu, Hendri Yazid, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) di Kemenag Kota Padang, menyatakan komitmennya untuk menjaga sinergi antara Kemenag dan Pemko Payakumbuh.

“Saya sangat berterima kasih atas kepercayaan ini, dan saya siap melanjutkan program-program yang telah berjalan serta meningkatkan inovasi dalam pelayanan keagamaan. Bersama dengan Pemko, kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Payakumbuh,” pungkasnya.

Acara serah terima jabatan berlangsung dengan khidmat, serta dihadiri juga unsur Forkopimda Kota Payakumbuh, Kakanwil Kemenag Sumbar, Kepala OPD, Kepala Sekolah serta tamu undangan lainnya. 


#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh digelar di Aula Ngalau Lt.3, Balai Kota Payakumbuh, Jumat (27/9/2024).

Peringatan Maulid Nabi berlangsung khidmat dengan menghadirkan Ustadz Darno Effendi, S.Pd.I, M.Pd untuk memberikan tausiyah.

Turut hadir Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh diwakili Sekretaris Daerah Rida Ananda, Kakan Kemenag Hendri Yazid, Asisten, Staf Ahli, pimpinan OPD, Ketua MUI, Ketua Organisasi Islam, dan ASN Pemko Payakumbuh.

Dalam sambutannya, Sekda Rida Ananda mengatakan peringatan Maulid Nabi merupakan momentum penting untuk merefleksikan kembali nilai-nilai Islam dan mempererat ukhuwah Islamiyah.

“Melalui acara ini, aparatur sipil negara atau ASN di lingkungan Pemko Payakumbuh dapat mengambil tauladan dari sifat Nabi Muhammad SAW,” ungkapnya.

Menurut Rida, hal tersebut sangat sesuai dengan tema peringatan Maulid kali ini, yaitu ‘Mari Teladani Akhlak Rasulullah untuk Pemerintahan yang Bersih dan Ber-Akhlak’.

Sebab, Nabi Muhammad SAW adalah suri tauladan bagi umat Islam dalam segala aspek kehidupan. Beliau memiliki sifat-sifat mulia yang patut dicontoh, seperti jujur, amanah, sabar, tawadhu, dan cinta kasih.

“Sebagai ASN, kita harus berusaha meniru sifat-sifat beliau dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita sebagai pelayan masyarakat,” ujarnya.

Keteladanan hidup Nabi Muhammad tersebut, lanjut Rida, harus menjadi pandangan hidup seluruh elemen birokrasi di Payakumbuh dalam memberikan pelayanan terbaik dan berintegritas.

Kemudian, Rida berharap agar ASN dapat bekerja sesuai aturan. Sehingga, kinerja ASN itu hasilnya akan baik dan membawa kebermanfaatan bagi masyarakat Payakumbuh.

“Dengan menjalankan tugas sesuai dengan aturan, Insya Allah hasilnya juga akan baik dan berkah,” tutupnya. 


#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Pimpin dan sekaligus ditunjuk sebagai narasumber, Sekretaris Daerah Rida Ananda buka rapat koordinasi (Rakor) Pokjanal Posyandu Kota Payakumbuh yang diikuti seluruh kepala OPD, kepala Kantor Kemenag Kota Payakumbuh, Kepala Puskesmas se-Kota Payakumbuh, ketua DPD LPM, Camat se-Kota Payakumbuh, ketua TP-PKK Kecamatan se-Kota Payakumbuh, ketua DPC LPM, koordinator PLKB Kecamatan se-kota Payakumbuh, penilik PAUD se-Kota Payakumbuh.

Rakor yang berlangsung di ruang pertemuan panorama ampangan lantai II kantor Wali Kota Payakumbuh itu juga menghadirkan dua orang narasumber lainnya, Pj. Ketua TP-PKK Kota Payakumbuh, Elfriza Zaharman dan kepala BAPPEDA kota Payakumbuh, Yasrizal.

Rida mengatakan perlu adanya aturan dan tugas yang jelas terkait Pokjanal Posyandu Kota Payakumbuh.

“Tim Pokjanal Posyandu mempunyai mimpi yang besar, salah satunya masalah stunting yang dapat diselesaikan di posyandu. Dimana hal ini sesuai dengan yang disampaikan Menteri Kesehatan bahwa ada 6 transformasi di bidang kesehatan yaitu salah satunya posyandu, sehingga diperlukan kerjasama yang baik untuk dapat membangkitkan dan memaksimalkan pemberdayaan posyandu di wilayah kerjanya untuk mendapatkan pelayanan yang terintegrasi, “ujarnya, Jumat (27/9/2024).

Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 Tahun 2024 tentang Posyandu, Rida sampaikan bahwa organisasi ini tidak hanya memberikan pelayanan pada bidang kesehatan.  Lebih dari itu, posyandu dapat bergerak untuk melayani bidang lainnya sesuai SPM, di antaranya bidang pendidikan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketenteraman, ketertiban umum, perlindungan masyarakat, dan sosial,” ungkapnya.

“Kedepan, peran posyandu sebagai pos pelayanan terpadu lebih ditingkatkan untuk kepentingan masyarakat agar program pemerintah dan pemerintah daerah dapat mencapai sasaran secara cepat, demi peningkatan kesejahteraan Masyarakat,” lanjutnya.

Tidak lupa Rida turut mengajak peserta rapat agar lebih fokus dalam menangani penurunan stunting yang salah satunya ada di posyandu dengan saling bekerjasama antar lintas sektor yang ada.

Rida berharap bahwa Pokjanal Posyandu yang merupakan Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pembinaan dan Pelayanan Terpadu lintas sektoral dapat berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat.

“Pokjanal posyandu adalah milik semua lintas sektoral bukan hanya dinas kesehatan tetapi dinas-dinas yang lain dapat berperan aktif sehingga nanti terjadi percepatan akselerasi dan terobosan-terobosan baru yang merupakan hal penting dengan memanfaatkan media sosial melalui digitalisasi yang berkaitan pada sosialisasi tentang bagaimana peran posyandu dan perkembangan yang ada, “ungkapnya.

Lebih lanjut, melalui Rakor ini Rida ajak agar semuanya dapat melakukan singkronisasi terbuka wawasan dan ide-ide, serta inovasi yang akan memunculkan program yang berguna bagi perkembangan posyandu kedepannya, “tukasnya.

Sementara itu, narasumber kedua Pj. Ketua TP-PKK Kota Payakumbuh juga berharap melalui Rakor Pokjanal Posyandu Kota Payakumbuh akan dapat memberikan manfaat agar lebih semakin dirasakan oleh masyarakat.

“Posyandu sebagai lembaga kemasyarakatan kelurahan merupakan mitra kerja pemerintah dalam hal ini yaitu lurah sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri No. 18 Tahun 2018 tentang lembaga kemasyarakatan desa dan Lembaga Adat Desa maksudnya adalah wadah partisipasi masyarakat, sebagai mitra Pemerintah Desa, ikut serta dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan, serta meningkatkan pelayanan masyarakat desa,” terangnya.

Dan pada kesempatan yang sama, kepala BAPPEDA, Yasrizal turut memaparkan bahwa Posyandu merupakan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan.

Guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu, bayi dan balita.

“Perkembangan posyandu semakin baik dan akan berdampak besar terhadap kualitas hidup masyarakat, untuk itu dibutuhkan perhatian dari kita semua sehingga diperlukan intervensi dari unsur-unsur terkait lainnya, “jelasnya.

Pokjanal Posyandu merupakan wadah yang disediakan bagi masyarakat pemangku kebijakan untuk meningkatkan koordinasi, pembinaan, fasilitasi, advokasi untuk meningkatkan fungsi kerja posyandu yang memerlukan komitmen bersama, pemahaman dan kerjasama sehingga terjadi kerjasama yang terintegrasi di lintas sektoral. 


#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) – Berdasarkan survei kepuasan masyarakat yang dilaksanakan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Andalas, Pelayanan Publik Pemerintah Kota Payakumbuh memberikan pelayanan yang sangat memuaskan kepada masyarakat dengan nilai mencapai 93,88 dengan mutu layanan A.

“Berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan oleh LPPM Universitas Andalas pada tahun 2024 ini, alhamdulillah Kota Payakumbuh mendapatkan nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) sebesar 93.88 dengan mutu layanan A,” ujar Pj Wako Payakumbuh yang diwakiki Asisten I Pemko Dafrul Pasi.

Hal tersebut disampaikannya saat pelaksanaan Forum Konsultasi Publik (FKP) Hasil Survei Kepuasan Masyarakat di Aula Ngalau Indah Balai Kota Payakumbuh, Kamis (26/09/2024).

Ia mengatakan dengan hasil tersebut menunjukkan bahwa masyarakat sangat puas dengan layanan yang diberikan oleh unit-unit pelayanan publik di Kota Payakumbuh.

Ia juga menegaskan bahwa meskipun capaian tersebut membanggakan, namun usaha untuk mempertahankan dan terus meningkatkan kualitas pelayanan publik harus dilakukan secara berkelanjutan.

“Kita tidak boleh lengah atau berpuas diri. Masih banyak hal yang perlu kita perbaiki, karena peningkatan pelayanan publik merupakan proses yang terus-menerus,” katanya didampingi Kabag Organisasi David Bachri.

Dafrul juga mengapresiasi kontribusi LPPM Universitas Andalas dan Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat yang terus memberikan arahan dan pendampingan.

“Semoga ke depan kerjasama ini dapat terus ditingkatkan agar kualitas pelayanan publik di Kota Payakumbuh semakin baik di masa mendatang,” ungkapnya.

Hadir dalam keaempatan tersebut Kepala Perangkat Daerah, Direktur RSUD, PDAM, Kepala Puskesmas, lurah dan kepala unit Kerja Pelayanan Publik se Kota Payakumbuh.

Ketua Tim Survei dari LPPM Universitas Andalas Ria Ariany mengatakan terdapat 19 Unit Kerja Pelayanan Publik yang dilaksanakan Survei Kepuasan Masyarakat mulai dari Organisasi Perangkat Daerah, Rumah Sakit, Kecamatan, Hingga Puskesmas.

“Meski sudah sangat baik, tentu ada beberapa catatan yang harus diperbaiki ke depannya sehingga kepuasan masyarakat atas pelayanan publik di Kota Payakumbuh dapat meningkat,” ujarnya.

Sementara itu Pjs Kepala Ombudsman Perwakilan Sumbar Adel Wahidi mengatakan meski telah mendapatkan nilai yang sangat baik, Pemko Payakumbuh harus terus berbenah dengan menghadirkan inovasi lain.

“Jika tidak ada inovasi, tentu di tahun-tahun berikutnya bisa saja masyarakat yang saat ini puas jadi merasa biasa saja. Jadi harus terus dilakukan perbaikan dan lahirkan inovasi,” ungkapnya.

 

#Rn

Payakumbuh (RangkiangNagari) - Guna memberikan pemahaman kepada pimpinan satuan pendidikan tingkat menengah yang dinilai cukup rentan terjadinya pungli, gratifikasi dan benturan kepentingan dalam pelaksanaan tugas. Inspektorat Kota Payakumbuh selaku leading sector atas keberlangsungan saber pungli (sapu bersih pungutan liar) kota Payakumbuh melaksanakan sosialisasi Saber pungli, gratifikasi benturan kepentingan dan WBS (whistle blowing System) pada Kamis (26/9/2024) pagi.

Sosialisasi yang dibuka langsung Pj. Wali Kota Payakumbuh tersebut berlangsung di aula rupatama, Polres Kota Payakumbuh dengan usung tema “Mari kita bangun sekolah bebas pungli, gratifikasi dan benturan kepentingan dengan memanfaatkan aplikasi WBS (whistle blowing System).

Andri Narwan kepala Inspektorat yang juga ketua panitia pelaksana kegiatan sosialisasi Saber pungli kota Payakumbuh dalam laporan kegiatan sampaikan jika tidak hanya dari pihak sekolah saja yang diundang, akan tetapi Organisasi keagamaan juga turut diundang dalam sosialisasi ini, dan Andri berharap sinergisitas dari kita semua untuk mengawal bersama kami berjalannya kinerja Kepala Sekolah dalam memutus mata rantai terjadinya pungli, gratifikasi dan benturan kepentingan di dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah menengah.

“Terutama kepada bapak Ibu Ketua Komite yang bersentuhan langsung dengan anggaran komite bersama kepala sekolah dalam membangun sekolah lebih baik maka dengan adanya pengetahuan tentang pungli, gratfikasi dan benturan  kepentingan yang akan diberikan nara sumber nantinya mampu mencegah dan menangkal dari dini terjadinya pungli, gratifikasi dan tindak pidana korupsi di lingkungan sekolah,” ungkap Andri Narwan.

Turut diungkapkan Andri, bahwasanya Kota Payakumbuh sebelumnya telah ditetapkan sebagai kota bebas pungli pada tahun 2023, dimana penghargaan ini langsung diserahkan oleh bapak Irwasum Polri yang datang ke kota Payakumbuh, serta juga kita turut berbangga terhadap hal ini karna wilayah Sumatra hanya kota Payakumbuh satu-satunya sebagai kota yang telah meraih dan diakui sebagai kota bebas pungli dari Polri,” lanjutnya.

Agar pembekalan dalam sosialisasi dapat berlangsun g dengan maksimal, paniti pelaksana sosialisasi hadirkan Nara Sumber dari Pejabat Daerah, Wakapolres Kota Payakumbuh, Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri dan Penyuluh Anti Korupsi Kota Payakumbuh.

Sebelum sosialisasi dimulai, Pj. Wali Kota Payakumbuh dalam sambutannya katakan jika Saber Pungli merupakan kegiatan yang bertujuan mewujudkan komitmen kita bersama, untuk terus berupaya memberantas pungutan liar dalam Penyelenggaraan Pemerintahan yang bersih di Kota Payakumbuh sesuai dengan maksud dan tujuan dari amanat Presiden RI melalui Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar yaitu membangun system pencegahan dan pemberantasan pungutan liar.

“Dengan adanya aplikasi WBS maka bapak ibu dapat membuat pengaduan secara online ke Inspektorat Kota Payakumbuh guna mencegah terjadinya pungli, gratifikasi dan benturan kepentingan yang dapat mengarah kepada terjadinya tindak pidana korupsi,” ujar Ifon Satria Chan mewakili Pj. Wali Kota Payakumbuh.

Dan terkait WBS, Ifon yang merupakan asisten III Wali Kota Payakumbuh itu sampaikan jika saat ini UPP Saber Pungli Kota Payakumbuh telah memiliki aplikasi pengaduan masyarakat termasuk pengaduan pungutan liar pada Kota Payakumbuh.

“Untuk pengaduan terkait pungli Bp/Ibu sekalian dapat melaporkan melalui web saber pungli yaitu https://saber-pungli.payakumbuh.go.id/pelaporan .Sedangkan untuk pengaduan di luar pungli tapi terkait dengan tindak pidana korupsi maka pengaduan dapat dilayangkan secara online ke web WBS Inspektorat yaitu http://wbs.payakumbuhkota.go.id/,” sampai Ifon.

Dan supaya aplikasi tersebut berjalan sesuai tujuan, Ifon berharap jajaran satuan pendidikan dan organisasi keagamaan dapat menyebarluaskan sebagai bentuk sosialisasi aplikasi WBS ini secara luas pada seluruh elemen masyarakat agar aplikasi ini dapat diketahui dan dipergunakan oleh seluruh kalangan, terutama terhadap masyarakat yang mengetahui atau pun mengalami secara langsung kejadian pungutan liar di Kota Payakumbuh.

“Termasuk jika ada dugaan terjadinya Korupsi di jajaran Pemko Payakumbuh maka silahkan buat pengaduan melalui aplikasi WBS tersebut,” ungkapnya.

Tidak lupa, sebelum mengakhiri sambutannya Ifon menghimbau atas nama Pj.Walikota Payakumbuh menegaskan, “Tidak ada pungli dan Jangan Coba-Coba Pungli  di Satuan Pendidikan Kota Payakumbuh. Jangan Coreng Nama Baik Pemerintah, Sanksi akan menanti Anda.” tutupnya.
 
Dan bagi masyarakat kota Payakumbuh menemukan kejadian dan indikasi pungutan liar di tengah masyarakat terutama di dunia pendidikan, maka dapat dilakukan laporan pengaduan dengan menghubungi Call Center 081378117882 dan sosial media Instagram saberpunglipayakumbuh.

 

#Rn

Pasaman (Rangkiangnagari) - Mengawali masuk tugas Penjabat sementara Bupati Pasaman Ir. Edi Dharma ,.M.Si, langsung gelar rapat dan silaturahmi dengan Sekretaris Daerah Pasaman ,Yasri Uripsyah ,Staf Ahli, Asisten, seluruh kepala OPD Kabag. Kabid dijjaran pemerintah daerah di ruang rapat Bupati, Jumat 27/09/2024, 

Pertemuan yang di pimpin oleh Sekda Pasaman, Yasri Uripsyah dalam kesempatan tersebut satu persatu memperkenalkan seluruh OPD dan Kabag yang hadir kepada penjabat Bupati yang baru.

Dalam keterangannya, Yasri Uripsyah menjelaskan, Untuk pelaksanaan pawai alegoris atau yang sifatnya pengumpulan masa, dihari ulang tahun Pasaman yang dilaksanakan tanggal 8 Agustus 2024 ini ditiadakan, mengingat bersamaan akan dilaksanakanya pilkada serentak, ditambah lagi dimasa yang sama dilaksanakan kampanye calon Bupati dan hal ini dilakukan untuk mengindari hal hal yang tidak di inginkan.

Pada kesempatan tersebut dalam arahanya Edi Dharma mengatakan, Penunjukanya selaku Pjs Bupati Pasaman sungguh diluar dugaan, namun hal ini merupakan amanah yang harus kita laksanakan sebaik baiknya.

Terkait dengan pelaksanaan pekerjaan pemerintahan selama kurun waktu 2 bulan kedepan, kita berharap adanya kaloborasi dan dukungan seluruh pihak, agar jalan nya pemerintahan bisa berjalan dengan baik.

Selain itu menyangkut pelaksanan Pilkada, kita nantinya kita kordinasi dengan Forkopinda apa langkah langkah yang akan di ambil, sehingga pelaksanaan pemilihan kepala daerah nantinya bisa berjalan dengan semestinya dan tertib, jelas Edi Dharma.

Dan kepada ASN (aparatur sipil negara) Pjs Bupati Pasaman Edi Dharma berharap dalam pelaksanan pilkada mendatang untuk menjaga netralitasnya, namun tetap melaksanakan hak pilihnya di kotak suara.

Disamping itu, Edi Dharma dalam kesempatan tersebut juga menceritakan pengalamanya waktu kecil tinggal di Lubuksikaping, kembali nya ke Pasaman untuk bertugas juga  merupakan sebuah anugrah dan Rahmat, tutup Edi Dharma, (wl).

 

#Rn

JAKARTA (Rangkiangnagari) – Menjaga kebhinekaan penting dilakukan media massa memasuki pelaksanaan Pilkada 2024 yang serentak dilaksanakan pada November mendatang. Hal tersebut diingatkan Ketua Umum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang dalam “Sarasehan Media Massa 2024” yang diselenggarakan Pusat Teritorial TNI Angkatan Darat (Pusterad) di Jakarta, Rabu (25/9).

Sarasehan Media Massa 2024 di Markas Pusterad, Cilangkap, Jakarta Timur, dibuka resmi Komandan Pusterad Letjen TNI Mochamad Syafei Kasno. Sarasehan diikuti oleh wartawan berbagai media massa dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jakarta.


Zulmansyah Sekedang, Ketua PWI Pusat yang terpilih pada Kongres Luar Biasa (KLB) PWI di Jakarta, 18 Agustus lalu, lebih lanjut menegaskan, salah satu peran organisasi wartawan tertua di Indonesia ini, adalah meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa. 

“Peran pers seperti yang juga dijelaskan dalam Pasal 6 Undang Undang Nomor 40/1999, yakni menegakkan nilai-nilai dasar demokrasi, mendorong terwujudnya supremasi hukum dan HAM, serta menghormati kebhinekaan,” kata Zulmansyah.

Zulmansyah menguraikan, kebhinekaan sangat penting dijaga oleh seluruh masyarakat Indonesia. Tidak boleh ada perbedaan apalagi pengkotak-kotakkan. Menurutnya, semua warga negara Indonesia memiliki hak dan kewajiban yang sama terkait dengan Pilkada 2024. 

“Jangan lagi ada masyarakat atau media, yang misalnya, memperdebatkan asal-usul seorang calon apakah itu gubernur, bupati, atau wali kota. Misalnya, ada sosok calon yang karena dianggap bukan orang asli dari daerah tersebut, kemudian diributkan dan tak pantas dipilih,” Zulmansyah menerangkan.

Media massa, kata Zulmansyah, dalam pelaksanaan Pilkada harus bisa bersikap adil kepada semua pasangan calon (paslon). Pers memiliki tugas memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui. “Jangan karena ada paslon yang mungkin memberikan iklan, lalu pemberitaannya mendapat porsi yang berlebih di media. Sementara paslon lainnya hanya mendapat sedikit pemberitaannya karena dianggap tak memberikan kontribusi apa-apa kepada media,” Zul melanjutkan.

*1.553 Pasangan Calon*

Sementara itu, Deputi Bidang Dukungan Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Eberte Kawina mengatakan, Pilkada 2024 akan serentak dilaksanakan di 37 provinsi untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur. Sedangkan untuk pemilihan bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota serentak dilaksanakan di 508 kabupaten. 

“Pemungutan suara serantak dilaksanakan pada 27 November 2024,” kata Eberte.

Pelaksanaan Pilkada 2024 saat ini sudah memasuki tahap pengundian nomor urut calon, yakni 23 September lalu. Menurut Eberte, setelah dilakukan pengundian telah ditetapkan masing-masing, 103 paslon gubernur dan wakil gubernur, 1.166 paslon bupati dan wakil bupati, serta 284 paslon wali kota dan wakil wali kota. “Total ada 1.553 pasangan calon,” Eberte menerangkan. ***

Solsel (Rangkiangnagari) - Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok Selatan periode 2024-2029 telah resmi dilantikSelama lima tahun ke depanLembaga legislatif Solok Selatan akan dipimpin oleh Martius didampingi oleh Mursiwal sebagai Wakil Ketua I dan David Taster sebagai Wakil Ketua II.

Pelantikan dan Pengucapan Sumpah Pimpinan DPRD masa jabatan 2024-2029 ini dilangsungkan di Kantor DPRD Solok Selatan, Selasa (24/9). Acara berlangsung khidmatdihadiri oleh pejabat pemerintah daerahanggota DPRD dan tamu undangan lainnya.

Bupati Solok Selatan yang diwakili oleh Sekretaris Daerah H. Syamsurizaldi menyampaikan ucapan selamat kepada pimpinan DPRD yang baru dilantik. Ia mengungkapkan harapannya agar sinergi yang baik antara DPRD dan pemerintah daerah dapat terus terjaga

Selamat kepada pimpinan yang baru dilantik. Semoga dengan kepemimpinan ini, DPRD dapat membawa Solok Selatan menjadi lebih maju dan sejahtera,” kata Syamsurizal disiang ini.

Syamsurizaldi juga menekankan pentingnya mendahulukan kepentingan publik di atas segalanya.

"Harmonisasi politik antara DPRD dan pemerintah sangat penting. Sebagai mitra, DPRD dan pemerintah daerah harus saling mendukung dan mengingatkan demi kesejahteraan masyarakat," tambahnya.

Dalam sambutannya Ketua DPRD Matius mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada dirinya dan rekan-rekannya.

Terima kasih atas amanah yang diberikan kepada kami. Kami berjanji akan bekerja maksimal demi kepentingan masyarakat dan pembangunan Solok Selatan yang lebih baik,” ujarnya.


Matius merupakan Anggota DPRD dari Partai GolkarMursiwal dari Partai Nasdemdan David Taster dari Partai Gerindra. (DT)


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.