Juli 2025

Painan (Rangkiangnagari) - Semangat masyarakat Nagari Ampang Tareh Lumpo, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, untuk melakukan Gotong Royong ( Goro) cukup tinggi. Hal itu terlihat ketika puluhan warga hadir pada, Sabtu (12/07) untuk membersikan lapangan sepak bola nagari setempat. 

Kegiatan itu dihadiri langsung Pj Walinagari Ampang Tareh Lumpo, Zulmadenti.Terlihat hadir sejumlah anggota Bamus, ketua pemuda, tokoh masyarakat, emak-emak, serta pemuda dan pemudi nagari itu. 

Pj Walinagari Ampang Tareh Lumpo  Zulmadenti, dalam kesempatan itu mengapresiasi kekompakan masyarakat, untuk membersih lapangan sepak bola nagari itu. Ia mengatakan kebersamaan itu kedepan perlu dijaga dengan baik. 

"Kami atas nama Pemerintah Nagari Ampang Tareh Lumpo mengucapkan terima kasih, atas kekompakan warga untuk membersihkan lapangan ini. Semoga kebersamaan ini dapat terus terjaga," ujar Walinagari Ampang Tareh Lumpo Zulmadenti. 

Sementara itu Ketua Pemuda Nagari Ampang Tareh Lumpo Nofrianda mengatakan. Pihaknya akan terus mengajak pemuda dan masyarakat setempat untuk membersihkan lapangan kebanggaan nagari tersebut. 

"Kegiatan ini kita lakukan sudah beberapa kali pelaksanaan. Bersama pemuda dan masyarakat kita merencanakan lapangan ini bersih dan terawat dengan baik," tutur Ketua Pemuda Nofrianda. (Dd) 

Kabupaten Solok (Rangkiangnagari) - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Solok, Ny. Nia Jon Firman Pandu bersama Sekretaris TP PKK Sri Herlina, menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X PKK dan puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke- 53, yang digelar di Plenary Hall Convention Center Sempaja Samarinda, Kalimantan Timur, pada Selasa (08/07).

Kegiatan berskala nasional ini dihadiri oleh Ketua Umum TP-PKK Pusat Ny. Tri Tito Karnavian, Ketua TP-PKK Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Dalam laporannya, Ketua Umum Ny. Tri Tito Karnavian menegaskan bahwa Rakernas kali ini akan menghasilkan tiga dokumen strategis nasional. Meliputi Rencana Induk Gerakan PKK 2025–2029, Strategi Gerakan PKK, dan Petunjuk Teknis Tata Kelola Kelembagaan PKK. 

"Rakernas ini menjadi arah baru untuk program-program PKK ke depan agar lebih sistematis, terukur, dan memberikan dampak nyata di masyarakat,” tegas Tri Tito Tri Tito.

Rakernas X PKK yang mengusung tema “Bergerak Bersama PKK, Mewujudkan Keluarga Sejahtera Menuju Indonesia Maju” ini dibuka secara resmi oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Dr. Ribka Haluk yang mewakili Mendagri Tito Karnavian yang berhalangan hadir.

Ribka Haluk mengatakan bahwa PKK adalah mitra strategis pemerintah yang bukan hanya sekadar gerakan masyarakat, tetapi ujung tombak dalam menjangkau masyarakat hingga pelosok desa.

“Gerakan PKK tumbuh dari bawah dan berorientasi pada pemberdayaan keluarga. PKK berkontribusi besar pada sektor pendidikan dan kesehatan. Bahkan sekitar 60 % kontribusi pembangunan bangsa berasal dari 10 program pokok PKK,” ujarnya.

Dalam Rakernas tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Solok  Ny. Nia Jon Firman Pandu menyampaikan komitmennya untuk terus memperkuat peran PKK dalam mendukung program pemerintah daerah, khususnya dalam bidang pemberdayaan keluarga, peningkatan kesehatan, dan pendidikan masyarakat.

"Rakernas ini menjadi momentum penting bagi seluruh kader PKK untuk menyatukan gerak langkah, memperkuat sinergi, dan menyesuaikan program kerja dengan dinamika serta tantangan yang ada di tengah masyarakat," ujar Ny. Nia Jon Firman Pandu.

Ia juga menambahkan bahwa hasil dari Rakernas ini, akan menjadi pedoman dalam menyusun program kerja TP-PKK Kabupaten Solok ke depan, agar lebih tepat sasaran dan berdaya guna.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta juga mengikuti berbagai sesi diskusi dan pemaparan kebijakan strategis yang berkaitan dengan 10 Program Pokok PKK, termasuk isu ketahanan keluarga, penurunan stunting, dan penguatan ekonomi keluarga.

Partisipasi TP-PKK Kabupaten Solok dalam Rakernas ini diharapkan mampu membawa energi baru dalam mendukung pembangunan yang berbasis keluarga dan komunitas di daerah.(Lz) 

Kabupaten Solok (Rangkiangnagari) - Pemerintah Kabupaten Solok konsisten menegakkan disiplin bagi seluruh apatur baik ASN maupun THL guna memperkuat komitmen dalam melayani masyarakat. Kali ini Wakil Bupati Solok H. Candra memimpin langsung apel disiplin di Lapangan Kantor Bupati Solok Arosuka, Selasa (08/07), sebagai bentuk teguran tegas terhadap ASN dan tenaga harian lepas (THL) yang tidak hadir dalam apel rutin sebelumnya.

Apel ini digelar atas arahan Bupati Solok Jon Firman Pandu, menyikapi laporan ketidakhadiran puluhan pegawai dalam apel pagi Senin (07/07/2025) lalu. Berdasarkan data, tercatat 108 orang absen tanpa keterangan, terdiri dari 49 ASN dan 59  (THL). Sementara, apel disiplin yang digelar hari ini hanya dihadiri 65 orang.

Dalam arahannya, Wabup Candra mengingatkan bahwa apel bukan sekadar formalitas, tetapi wujud komitmen dan tanggung jawab dalam melayani masyarakat.

"Kalau sudah tidak semangat atau merasa tidak mampu, silakan mundur. Beri kesempatan kepada yang siap dan punya semangat melayani," tegasnya di hadapan peserta apel.

Ia juga menekankan bahwa tidak ada unsur dendam politik atau perlakuan berbeda dalam penegakan disiplin.

"Tidak ada dendam pribadi, tidak ada politik. Ini murni untuk perbaikan pelayanan publik di Kabupaten Solok. Kita semua bertanggung jawab," ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, Wabup meminta setiap Kepala OPD untuk segera mengeluarkan surat teguran tertulis kepada pegawai yang tidak hadir tanpa alasan. Ia menegaskan pentingnya niat dan ketulusan dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat.

"Jabatan dan gelar akademik tidak cukup. Tanpa niat baik dan kerja dari hati, kita tidak akan bisa memberikan pelayanan terbaik. Luruskan kembali niat kita," seru Wabup dengan nada tegas.

Ia berharap momentum apel disiplin ini dapat menjadi pengingat dan pendorong bagi seluruh ASN dan THL di lingkungan Pemkab Solok untuk meningkatkan dedikasi dan integritas dalam bekerja.

"Kalau kita bekerja dengan niat tulus dan semangat membangun, InsyaAllah Kabupaten Solok akan lebih maju dan masyarakatnya makin sejahtera," pungkasnya.(Lz) 

H.Salamat SE, M.Si di lapangan bola voli Darah Muda Alahan Mati, Kecamatan Simpati, Kamis sore (10/7/2025).

Pasaman (Rangkiangnagari) - Bentuk dukungan turnamen bola voli yang di ikuti club - club se Kecamatan Simpati dan Bonjol tersebut di hadiri, Anggota DPRD Pasaman, Syofian, S.Pd, Camat Simpati, Maijetri, S.Pd, M.Cio, Wali Nagari Alahan Mati, Rivo Niswar, dan pengurus PBVSI Pasaman.

Ketua PBVSI Pasaman saat pembukaan menyebutkan bahwa turnamen seperti ini sangat penting untuk membina atlet-atlet muda berbakat serta mempererat tali silaturahmi antar warga.

Turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga momentum untuk memperkuat rasa kebersamaan dan menjaring bibit unggul di cabang olahraga bola voli,” ujar Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Fraksi NasDem.

Ia juga menerangkan turnamen ini tidak hanya untuk menciptakan kompetisi yang kompetitif namun juga untuk menjaring bibit-bibit bola voli berbakat.

Sehingga nantinya bibit muda yang berbakat akan dilatih dan dikembangkan untuk bersaing di tingkat daerah maupun nasional," ungkapnya.

H.Salamat menyampaikan selamat bertanding, junjung tinggi sportivitas dan semoga melalui turnamen ini dapat mencetak atlet-atlet bola voli terbaik yang nantinya dapat berlaga di kancah  daerah maupun nasional," tutupnya .(Rn/Tio) 

Pasaman (Rangkiangnagari) - Kedatangan Kapolres disambut langsung oleh Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Sikaping Nalfrijhon, SH, MH.

Dalam kunjungan tersebut, Kapolres Pasaman dan Ketua Pengadilan Negeri membahas berbagai isu terkait penegakan hukum di Kabupaten Pasaman.

Pertemuan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat sinergi antara kepolisian dan pengadilan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Pasaman.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Pasaman AKBP Muhammad Agus Hidayat, SH, SIK menyampaikan bahwa koordinasi antara Polres Pasaman dan Pengadilan Negeri sangat penting dalam penanganan kasus-kasus yang memerlukan penegakan hukum yang cepat dan tepat.

“Kami berkomitmen untuk terus menjalin kerja sama yang baik dengan Pengadilan Negeri Lubuk Sikaping demi terciptanya keadilan dan ketertiban di tengah masyarakat khususnya di Kabupaten Pasaman,” ujarnya.

Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Sikaping Nalfrijhon, SH, Bu MH, sangat mengapresiasi kunjungan Kapolres dan menyatakan kesiapan pengadilan untuk terus bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam penanganan perkara hukum.

“Kerja sama yang baik antara pengadilan dan kepolisian sangat krusial untuk memastikan proses hukum berjalan dengan baik dan adil,” katanya.

Pertemuan ini diakhiri dengan foto bersama dan diskusi santai untuk mempererat hubungan kerja antara kedua institusi.

Kunjungan Kapolres ini diharapkan dapat semakin memperkuat sinergitas antara Polres Pasaman dan Pengadilan Negeri dalam menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban yang lebih baik di Kabupaten Pasaman.(Rn/Tio)

Kabupaten Solok (Rangkiangnagari) - Pemerintah Kabupaten Solok yang diwakili oleh Kepala Dinas Kominfo Teta Midra, menghadiri Kegiatan Launching Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik tahun 2025 di auditorium gubernur Provinsi Sumbar pada Selasa, (08/07) 

Turut hadir Kabag Organisasi Setda, Rezka Azmi Putri dan Kabid PIPS Diskominfo Baitul Azuwar. 

Kegiatan strategis tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat Arry Yuswandi.

Dalam sambutannya Arry Yuswandi menegaskan pentingnya komitmen keterbukaan informasi di lingkungan pemerintah.

Ia mengingatkan bahwa keterbukaan informasi bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan bagian dari pelayanan publik yang bersih dan transparan.

“Tahun lalu, hanya 3 dari 52 OPD di Pemerintah Provinsi  Sumbar yang berhasil meraih predikat Informatif. Tahun ini kita targetkan minimal 30 persen bisa mencapai predikat informatif,” tegas Arry.

Ia juga menekankan agar informasi yang tidak bersifat rahasia tidak disembunyikan dari publik.

“Jangan simpan informasi yang tak perlu disimpan. Kadang justru yang disembunyikan itu yang bikin kita repot sendiri,” ucapnya.

Arry menyoroti pentingnya pengisian awal kuesioner Monev. Meskipun hanya bernilai 10 persen, langkah awal ini dianggap krusial dalam membangun capaian informatif.

“Kalau kuesioner diisi 70 persen, ditambah nilai awal 10 persen, sudah 80 persen. Tinggal sedikit lagi untuk meraih prediket sebagai badan publik yang informatif,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi Informasi Provinsi Sumatera Barat, Musfi Yendra, menegaskan bahwa Monev 2025 bukan hanya mengejar kepatuhan dokumen, tetapi juga menilai budaya dan semangat keterbukaan yang tumbuh di Badan Publik.

“Kami ingin melihat perubahan kultur, bukan sekadar kelengkapan dokumen. Monev ini mendorong agar keterbukaan menjadi bagian dari budaya kerja,” ujarnya.

Musfi juga menyebut bahwa Sumatera Barat memiliki keunggulan regulasi dibanding daerah lain, karena telah memiliki Perda Nomor 3 Tahun 2022 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Namun Ia mengakui tantangan utama justru ada pada implementasinya.

Kegiatan monev keterbukaan informasi  2025 dilaksanakan berpedoman kepada Peraturan Komisi Informasi (Perki) Nomor 1 Tahun 2022, dengan tiga tujuan utama : Mengukur tingkat kepatuhan Badan Publik terhadap Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), mendorong perbaikan kualitas layanan informasi publik, serta meningkatkan kesadaran masyarakat atas hak untuk memperoleh informasi.

Melalui dukungan penuh Pemerintah Provinsi Sumbar serta kolaborasi lintas lembaga, KI Sumbar berharap lebih banyak Badan Publik di daerah yang mampu meraih status Informatif, baik secara administratif maupun dalam praktik nyata pelayanan informasi kepada masyarakat.(Lz)

Kabupaten Solok (Rangkiangnagari) - Mewakili Pemerintah Kabupaten Solok, Sekretaris Daerah Medison menghadiri acara Kenal Pamit Kapolres Solok Kota dari pejabat lama AKBP Abdul Syukur Felani, S.I.K., M.H. kepada pejabat baru AKBP Mas'ud Ahmad, S.I.K., M.Si., yang digelar di Solok, Acara berlangsung khidmat dan penuh kehangatan.Selasa (08/07)

Hadir dalam kesempatan tersebut jajaran Polres Solok Kota, mulai dari para Kabag, Kasat, hingga seluruh personel. Selain itu, sejumlah Camat dan perwakilan dari 33 nagari di wilayah hukum Polres Solok Kota juga turut hadir.

Sekda Medison menyampaikan permohonan maaf dari Bapak Bupati dan Wakil Bupati Solok yang berhalangan hadir, karena ada agenda yang tidak bisa ditinggalkan. Sekda Medison sekaligus mengucapkan selamat datang kepada Kapolres yang baru.

“Atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Kabupaten Solok, khususnya di wilayah utara yang berada dalam yurisdiksi Polres Solok Kota, kami mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Bapak Kapolres AKBP Mas'ud Ahmad S.I.K, M.Si. Pemerintah Daerah siap mendukung sepenuhnya pelaksanaan tugas Bapak beserta jajaran demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujar Sekda.

Sekda juga menyampaikan bahwa wilayah hukum Polres Solok Kota mencakup lima kecamatan dan 33 nagari di Kabupaten Solok bagian utara.

Kepada Kapolres sebelumnya, AKBP Abdul Syukur Felani, Sekda Medison menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan pengabdian selama menjabat.

“Atas nama Pemda Kabupaten Solok, Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas pengabdian Bapak selama 11 bulan 19 hari memimpin Polres Solok Kota. Mohon maaf jika selama bertugas ada hal-hal yang kurang berkenan dari kami, baik sebagai pemerintah maupun masyarakat,” ucap Sekda.

Dalam sambutan perpisahannya, AKBP Abdul Syukur Felani menyampaikan permohonan pamit dan permohonan maaf atas segala kekhilafan selama menjalankan tugas. Ia menyebutkan akan melanjutkan pengabdian sebagai Wakil Direktur Reserse Narkoba di Polda Sumatera Barat.

Sementara itu, Kapolres Solok Kota yang baru, AKBP Mas'ud Ahmad, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan dan berharap dukungan dari seluruh pihak, termasuk para Camat dan Wali Nagari.

“Kami sangat berharap terbangunnya sinergitas yang kuat, terutama dalam menyelesaikan persoalan di tengah masyarakat dan menciptakan keamanan serta ketertiban bersama,” ungkapnya.

Acara kenal pamit tersebut menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antara jajaran kepolisian dengan pemerintah daerah serta masyarakat Kabupaten Solok, dalam upaya bersama menjaga stabilitas dan keamanan wilayah.(Lz) 

Payakumbuh (Rangkiangnagari) - Pemko Payakumbuh menyambut kepulangan 21 orang jamaah haji asal Kota Payakumbuh yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) XV, Rabu (09/07/2025) malam.

Penyambutan berlangsung di halaman Kantor Wali Kota Payakumbuh dan dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Elzadaswarman.

Wawako Elzadaswarman menyampaikan rasa syukur atas kembalinya seluruh jamaah haji ke tanah air dalam keadaan sehat.

"Alhamdulillah, semua jamaah haji kita dalam keadaan sehat kembali ke tanah air. Semoga menjadi haji yang mabrur," kata Wawako Elzadaswarman.

Ia juga mengucapkan selamat datang kepada para jamaah haji dan mengingatkan mereka untuk beristirahat guna memulihkan kondisi fisik setelah menjalani rangkaian ibadah haji.

"Selamat datang jamaah haji kloter XV di Payakumbuh. Habis ini jangan lupa istirahat dan memulihkan kembali kondisi fisiknya. Selamat berkumpul lagi bersama sanak saudara," ucapnya.

Diketahui, total jamaah haji asal Kota Payakumbuh yang tergabung dalam kloter XII dan kloter XV berjumlah 195 orang. Seluruhnya telah kembali dengan selamat.

Pemko Payakumbuh bersama Kantor Kementerian Agama Kota Payakumbuh berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh jamaah haji.

"Kalau ada yang kurang berkenan dalam pelayanan kami, kami mohon maaf. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah haji kita," ujarnya.

Sebagai bentuk perhatian, pihak penyelenggara juga memastikan seluruh barang milik jamaah diantar langsung ke kediaman masing-masing.

"Semua barang-barang jamaah haji akan kita antarkan sampai ke depan pintu rumah bapak dan ibu semua," pungkasnya. (Rn) 

Payakumbuh (Rangkiangnagari) - Pemerintah Kota Payakumbuh bersama Polres Payakumbuh memperkuat sinergi dalam mendukung program swasembada pangan nasional melalui kegiatan penanaman jagung serentak kuartal III tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Payakumbuh Timur, Rabu (9/7/2025).

Penanaman jagung dilakukan secara simbolis oleh Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elzadaswarman, didampingi Kapolres Payakumbuh AKBP Ricky Ricardo, jajaran Forkopimda, serta kepala perangkat daerah terkait. Lahan yang digunakan merupakan lahan tinggal yang belum dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat setempat.

Wakil Wali Kota Elzadaswarman menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai, penanaman jagung serentak ini merupakan bukti nyata sinergi antara pemerintah daerah dan aparat keamanan dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

“Kegiatan ini adalah langkah strategis dalam meningkatkan produktivitas lahan dan mewujudkan swasembada pangan pada 2025. Hal ini sejalan dengan Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, terutama misi kemandirian pangan, energi, air, dan ekonomi,” ujar Elzadaswarman.

Ia juga berharap kegiatan ini menjadi awal dari pengembangan pertanian berkelanjutan yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

“Semoga program ini mendorong peningkatan kesejahteraan petani, menjaga produktivitas lahan, dan melestarikan lingkungan demi masa depan generasi mendatang,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Payakumbuh AKBP Ricky Ricardo menegaskan bahwa keikutsertaan Polri merupakan bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional. Menurutnya, Polri berperan aktif dalam berbagai tahapan, mulai dari penyediaan lahan, pembibitan, perawatan, hingga penyerapan hasil panen.

“Kami juga memberikan dukungan operasional kepada para penyuluh pertanian. Bulog perlu menjadi mitra strategis dalam menyerap hasil panen, disertai kerja sama dengan perusahaan pakan ternak agar produksi jagung dapat terserap maksimal,” ungkap Kapolres.

Kegiatan penanaman jagung serentak ini menjadi bentuk konkret kolaborasi lintas sektor dalam menjawab tantangan ketahanan pangan ke depan.(Rn) 

Payakumbuh (Rangkiangnagari) - Pemko Payakumbuh terus mempercepat pengentasan rumah tidak layak huni (RTLH) sebagai bagian dari komitmen pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat.

Untuk tahun 2025, sebanyak 92 unit rumah menjadi sasaran program bantuan stimulan peningkatan kualitas RTLH.

Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta di Aula Gedung Diklat Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat, Rabu (09/07/2025).

Adapun dari total 92 unit rumah yang dibantu, sebanyak 73 unit berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU) dengan nilai bantuan Rp30 juta per rumah.

Sementara 19 unit lainnya bersumber dari dana Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Payakumbuh dengan bantuan senilai Rp23 juta per rumah.

“Rumah yang layak adalah hak dasar masyarakat. Di sanalah tumbuh nilai-nilai kehidupan, pendidikan, dan kebersamaan. Program peningkatan kualitas RTLH ini menjadi salah satu prioritas kami demi mewujudkan kesejahteraan yang lebih merata,” kata Wako Zulmaeta.

Ia menambahkan, program ini sejalan dengan arah kebijakan nasional yang dituangkan dalam Astacita Indonesia oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, khususnya terkait pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat.

Sejak tahun 2017 hingga 2024, Pemko Payakumbuh telah merehabilitasi sebanyak 1.719 unit rumah tidak layak huni.

Namun demikian, berdasarkan data terbaru, masih terdapat 943 unit rumah warga yang belum tertangani dan membutuhkan intervensi.

“Kami berkomitmen untuk menyelesaikan seluruh RTLH secara bertahap, adil, dan berkelanjutan. Ini adalah bentuk dari hadirnya pemerintah di tengah masyarakat,” ujarnya.

Wako Zulmaeta memberikan apresiasi terhadap kolaborasi berbagai pihak yang telah bahu-membahu menyukseskan program ini.

Ia juga mengimbau masyarakat penerima bantuan agar memanfaatkan dana yang diberikan sesuai peruntukan.

“Semoga rumah yang direnovasi dapat menjadi tempat tinggal yang nyaman, sehat, dan berkualitas bagi keluarga penerima,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Payakumbuh Marta Minanda, menegaskan bahwa proses pelaksanaan program dilakukan secara transparan dan akuntabel.

Mulai dari tahapan verifikasi, survei lapangan, hingga pelaksanaan teknis, semuanya melibatkan unsur kelurahan serta tokoh masyarakat setempat.

“Bantuan ini tidak hanya menyangkut perbaikan fisik bangunan, tetapi juga menyangkut harapan bagi warga untuk hidup lebih layak dan bermartabat,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan lintas sektor, khususnya kepada Baznas, jajaran kecamatan, kelurahan, serta tim teknis lapangan.

“Insya Allah, ke depan kita terus bekerja keras agar tidak ada lagi warga Kota Payakumbuh yang tinggal di rumah tidak layak huni,” pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Asisten II Wal Asri, Plt. Kepala DP3AP2KB, para camat, perwakilan Baznas, lurah se-Kota Payakumbuh, serta para penerima manfaat. (Rn) 

Payakumbuh (Rangkiangnagari) - Kejaksaan Negeri Payakumbuh memusnahkan barang bukti tindak pidana umum yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht), di halaman kantor Kejari Payakumbuh, Rabu (09/07/2025).

Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kejari Payakumbuh atas pelaksanaan kegiatan tersebut.

Ia menilai pemusnahan barang bukti bukan hanya merupakan bentuk pelaksanaan putusan hukum, tetapi juga cerminan dari sistem penegakan hukum yang transparan dan akuntabel.

“Pemusnahan barang bukti bukan sekadar formalitas hukum. Ini bukti nyata bahwa proses penegakan hukum berjalan dengan baik, transparan, dan akuntabel," kata Wako Zulmaeta.

"Barang bukti yang dimusnahkan hari ini telah melalui tahapan hukum yang panjang, dari penyelidikan, penyidikan, penuntutan, hingga putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap,” tukuknya.

Menurutnya, kegiatan tersebut juga memiliki makna edukatif dan preventif bagi masyarakat, sekaligus menjadi bentuk peringatan bahwa segala bentuk pelanggaran hukum akan diproses sesuai ketentuan yang berlaku.

“Kami memandang bahwa kegiatan ini tidak hanya menegaskan integritas institusi penegak hukum, tetapi juga merupakan edukasi publik bahwa hukum benar-benar ditegakkan tanpa pandang bulu,” ucapnya.

Ia juga menegaskan komitmen Pemko Payakumbuh dalam mendukung penegakan hukum di daerah, termasuk melalui penguatan anggaran, program, dan kebijakan yang menunjang kinerja aparat penegak hukum.

“Lebih dari itu, ini juga menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antarlembaga, baik kejaksaan, kepolisian, pengadilan, pemerintah daerah, maupun masyarakat sipil dalam membangun sistem penegakan hukum yang bersih dan berkeadilan,” tutupnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Kejaksaan Negeri Payakumbuh Muhammad Ali menjelaskan bahwa barang bukti yang dimusnahkan berasal dari perkara yang telah berkekuatan hukum tetap, di antaranya kasus narkotika dan tindak pidana lainnya.

“Barang bukti yang dimusnahkan hari ini meliputi narkotika jenis sabu seberat 241,01 gram dari 51 perkara, ganja seberat 48.919,85 gram dari 15 perkara, tiga unit handphone, dan barang bukti lainnya dari 22 perkara,” jelasnya.

Ia menyebutkan bahwa Payakumbuh merupakan daerah perlintasan yang cukup rawan terhadap peredaran gelap narkotika. Oleh karena itu, pihaknya terus mendorong sinergi lintas sektor dalam upaya pemberantasan narkoba.

“Terima kasih kepada semua pihak atas sinerginya dalam memerangi peredaran gelap narkotika di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota,” pungkasnya. (Rn) 

Payakumbuh (Rangkiangnagari) - Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta, menyatakan dukungan penuh Pemerintah Kota terhadap pengembangan olahraga senam sebagai salah satu cabang potensial yang mampu mengharumkan nama daerah di tingkat nasional. 

Hal itu disampaikannya saat melepas secara resmi atlet senam Payakumbuh yang akan berlaga di Kejurnas Indonesia Open 2025, Senin (8/7/2025), di rumah dinas walikota.

 “Atlet kita telah membuktikan bahwa dengan pembinaan yang tepat dan semangat juang tinggi, mereka bisa bersaing di level nasional. Pemerintah Kota akan terus memberikan dukungan nyata agar prestasi olahraga di Payakumbuh terus berkembang, khususnya senam yang kini jadi salah satu andalan kita,” ujar Zulmaeta.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, KONI, dan organisasi olahraga untuk menciptakan ekosistem pembinaan atlet yang profesional dan berkelanjutan.

 “Kami tidak ingin ada atlet berprestasi yang terhenti karena kendala pembiayaan atau kurangnya dukungan. Semua pihak harus bersatu untuk membina dan menjaga aset olahraga kita,” tambahnya.

Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang penyampaian laporan hasil Kejurnas Jakarta Open 2025 yang digelar pada 19–23 Juni lalu. Pada ajang tersebut, atlet muda asal Payakumbuh, Gilang Ramadhan, sukses meraih dua medali perak di nomor Vault dan Parallel Bars. Gilang memperkuat kontingen Sumatera Barat dan berangkat ke kejuaraan secara mandiri karena keterbatasan anggaran dari Pengprov Persani Sumbar. Namun, KONI Kota Payakumbuh telah memastikan biaya keberangkatan tersebut akan diganti.

Saat ini, Gilang tengah menjalani latihan lanjutan di Semen Padang sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2025 yang akan diselenggarakan di Jakarta pada September mendatang.

Sementara itu, untuk Kejurnas Indonesia Open 2025 yang akan berlangsung 10–14 Juli 2025 di Jakarta, Kota Payakumbuh kembali mengirimkan dua atlet terbaiknya, yaitu Tzafani Khairunnisa dan Alesha Alicia Novea. Mereka akan didampingi oleh dua pelatih, termasuk pelatih kepala Aldi Kristian, yang juga berasal dari Payakumbuh.

Ketua Umum Pengkot Persani Kota Payakumbuh, Muslim,  menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap capaian para atlet dan seluruh pihak yang mendukung pembinaan senam di daerah.

 “Kami sangat bersyukur atas capaian luar biasa ini. Atlet kita berangkat dengan semangat tinggi meski sempat terkendala teknis. Ini menunjukkan bahwa pembinaan senam di Payakumbuh berjalan dengan kesungguhan dan kerja sama yang baik,” ungkap Muslim.

Ia juga menyebut bahwa Payakumbuh saat ini telah menjadi salah satu pusat pembinaan senam unggulan di Sumatera Barat, terutama dalam disiplin Aerobic Gymnastics dan Rhythmic Gymnastics.

 “Pelatih kita dipercaya menjadi pelatih utama Persani Sumbar. Bahkan empat wasit nasional asal Payakumbuh rutin ditugaskan oleh PB Persani di berbagai ajang nasional. Ini bukti bahwa Payakumbuh tidak hanya mencetak atlet, tapi juga SDM olahraga yang berkualitas,” ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, ketua harian Persani, Afrizon Nasri, Para pelatih, Atlet yang akan bertanding serta orang tua atlet yang memberikan dukungan langsung 

Dengan sinergi yang semakin kuat antara pemerintah, KONI, dan pengurus cabang olahraga, diharapkan Kota Payakumbuh terus melahirkan atlet senam berprestasi yang mampu bersaing dan mengharumkan nama daerah di tingkat nasional dan internasional.(Rn)


Suasana acara donor darah Bank nagari yang dipusatkan di Kantor cabang utama Jl. Pemuda Padang.

PADANG (Rangkiangnagari) - Bank Nagari kembali menggelar aksi donor darah yang berkerjasama dengan Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Padang,  Rabu (9/7).

Kegiatan kemanusiaan yang mengusung tema “Darah untuk Sumatera Barat Bersama Bank Nagari” tersebut  antara lain diikuti jajaran Direksi, sejumlah pemimpin divisi, beberapa kepala cabang, puluhan karyawan Bank Nagari, Dana Pensiun Bank Nagari, Koperasi Bank Nagari,  sejumlah nasabah dan masyarakat di lingkungan bank kebanggaan urang awak itu di pusatkan di Bank Nagari Cabang Utama di Jl. Pemuda No.21, Padang. 

Dirut Bank Nagari Gusti Candra mengatakan, aksi donor darah ini adalah kegiatan rutin dalam rangka kemanusiaan. Untuk itu pihaknya akan terus mengupayakan agar kegiatan tersebut dapat dilakukan  beberapa kali dalam setahun. 

Di hari itu dilakukan pula kegiatan donor darah di sejumlah cabang Bank Nagari secara serentak , yakni di Padang, Payakumbuh, Solok, Bukittinggi, Tanah Datar, serta Pasaman Barat. “Itu akan kita upayakan, dengan cara kita umumkan terus. Sehingga kita punya partisipan sebagai anggota pendonor lewat Bank Nagari,” jelasnya.

 Terkait para pendonor, pihaknya menargerkan terhimpun  setidaknya 500 kantong darah dan dapat dimanfaatkan untuk masyarakat yang membutuhkan darah. “Kami optimis akan terhimpun, mengingat Bank Nagari memiliki sekitar 2.000 karyawan dan 500 orang tenaga outsourching. 

Kami juga memiliki sekitar 200 karyawan militan donor darah,” katanya. Hal senada juga disebutkan Direktur Kepatuhan Bank Nagari Sukardi. Pihaknya optimis kegiatan sosial ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, dan menjadikan ajang donor darah sebagai kegiatan rutin. Sementara itu, Wakil Ketua UTD PMI Kota Padang dr. Maya Anggun Suri mengatakan, kegiatan donor darah sangat bermanfaat bagi  masyarakat. 

Hal ini mengingat sekarang PMI membutuhkan darah yang permintaannya selalu meningkat dikarenakan bertambahnya rumah sakit, bertambahnya orang sakit sementara stok darah yang bisa dikatakan selalu kekurangan. 

Dijelaskan, rata-rata kebutuhan darah dalam satu hari mencapai 200 kantong. Untuk itu, pihaknya terus mengupayakan menambah stok darah dengan cara berkeliling ke instansi-instansi, kantor-kantor, kampus, termasuk perbankan. “Hari ini kita berharap terkumpul 600 kantong darah, harapnya (*).

Solsel (Rangkiangnagari) - Supreme Energy Muaro Labuh menggelarsunatan massal yang diperuntukan kepada anak-anak darikeluarga berekonomi kurang mampu di Kabupaten SolokSelatan. 

Kegiatan yang bekerja sama dengan RSUD Solok Selatan tersebut dilaksanakan di Kantor Camat Pauh Duo pada Selasa(8/7menyasar kepada 100 anak Solok Selatan.

Field Relation Representative SEML Bujang Joan mengatakan sunatan massal itu merupakan salah satu program dari tanggung jawab sosial perusahaan yang bergerak padapembangkit listrik tenaga panas bumi tersebut. 

Ia menerangkansasaran 100 anak tersebut terbagi atas 50 anak yang berada di Kecamatan Pauh Duo, sementara 50 lagiberasal dari kecamatan sekitarnya.

Selain menyambut tahun baru Islam, sunatan massal ini kitagelar bertepatan pada libur sekolah, ” ujarnya

Bagi anak yang ikut dalam sunatan massal inisebutnyamereka mendapatkan bantuan berupa uang transportasisarung serta baju koko.

Ia mengungkapkansunatan massal ini direncanakandilaksanakan pada awal libur sekolah namun mengalamimengunduran.

Sunatan massal pada sudah kita lakukan beberapanamunsaat COVID-19 sempat terhenti dan kembali digelar kali ini.Ini yang pertama setelah COVID-19,” sebutnya.

Pada kesempatan ituia juga menyebutkan bahwa pesertasunatan massal yang merupakan anak yatim piatumendapatkan bantuan pribadi dari Chairman dan Founder Supreme Energy Supramu Santoso.

Ia menyebutkan bahwa bakti sosial ini mendapat sambutanantusias dari masyarakat serta pihak wali nagarikecamatanserta Komite Nagari.

Ia menyebutkan program ini berkemungkinan akan diusulkankembali saat distrik holder meeting 2025 agar bisa kembalidilaksanakan tahun depan

Sementara Camat Pauh Duo yang diwakili oleh SekretarisCamat Marlina Yeli Yenti mengucapkan terima kasih kepadaSEML yang telah melaksanakan sunatan massal bagi anakdari keluarga kurang mampu.

“Program ini sangat membantu masyarakatapalagi dalamkondisi saat ini,” katanya.

Ia mengharapkan kegiatan ini bisa kembali dilaksanakan di tahun depan dengan tambahan kuota.

Ia mengungkap bahwa melalui corporate social responsibilty(CSR) Supreme Energy Muaro Labuh telah banyak membantumasyarakat di bidang sosialekonomikesehatan maupunpendidikan(DT)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.