BATUSANGKAR(RS) – Hujan lebat yang mengguyur kawasan Kecamatan Tanjung Baru, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, sejak Minggu (2/12) hingga tengah malam, menyebabkan terjadinya tanah longsor. Beberapa titik ruas jalan raya tertimbun material dan memutus arus transportasi.
Informasi yang diperoleh dari Pusalops Penanggulangan Bencana pada BPBD Tanah Datar menyebutkan, sedikitnya terpantau tiga titik longsoran yang memutus jalan provinsi dari Batusangkar menuju Payakumbuh dan Bukittinggi, yakni di pertigaan Simpang Baso, dekat RM Pauah Sabatang Tabek Patah, dan jalan Baburai di Nagari Barulak.
Hendra BM dari Pusdalops PB menyatakan, segera setelah mendapat informasi musibah pergerakan tanah akibat hujan lebat, Kepala BPBD Tanah Datar Thamrin langsung menginstruksikan segenap jajaran Pusdalops dan BPBD melakukan upaya pertolongan, terutama menyingkirkan material yang menimbun badan jalan.
“Upaya pembersihan badan jalan yang tertimbun material longsor berlangsung pukul 02.00 WIB, Senin (3/11). Alhamdulillah, kini arus transportasi keluar dan masuk Batusangkar dari arah Bukittinggi dan Payakumbuh sudah lancar kembali,” terangnya.
Ketua DPRD Anton Yondra yang tinggal di Tanjuang Baru, melalui grup whatsapp Pusdalops PB Tanah Datar tadi malam mengabarkan, curah hujan yang tinggi juga menyebabkan terjadinya genangan air yang melimpah hingga ke rumah masyarakat.
Informasi yang diperoleh dari Pusalops Penanggulangan Bencana pada BPBD Tanah Datar menyebutkan, sedikitnya terpantau tiga titik longsoran yang memutus jalan provinsi dari Batusangkar menuju Payakumbuh dan Bukittinggi, yakni di pertigaan Simpang Baso, dekat RM Pauah Sabatang Tabek Patah, dan jalan Baburai di Nagari Barulak.
Hendra BM dari Pusdalops PB menyatakan, segera setelah mendapat informasi musibah pergerakan tanah akibat hujan lebat, Kepala BPBD Tanah Datar Thamrin langsung menginstruksikan segenap jajaran Pusdalops dan BPBD melakukan upaya pertolongan, terutama menyingkirkan material yang menimbun badan jalan.
“Upaya pembersihan badan jalan yang tertimbun material longsor berlangsung pukul 02.00 WIB, Senin (3/11). Alhamdulillah, kini arus transportasi keluar dan masuk Batusangkar dari arah Bukittinggi dan Payakumbuh sudah lancar kembali,” terangnya.
Ketua DPRD Anton Yondra yang tinggal di Tanjuang Baru, melalui grup whatsapp Pusdalops PB Tanah Datar tadi malam mengabarkan, curah hujan yang tinggi juga menyebabkan terjadinya genangan air yang melimpah hingga ke rumah masyarakat.
#Ryan