JAKARTA(RS) – Seorang narapidana kasus narkoba, Muhammad Said Harahap kabur dari Rutan Cipinang, Jakarta Timur diduga setelah dibantu oleh pegawai perempuan rutan itu berinisial YH. Direktorat Jenderal Permasyarakatan Kemenkumham sedang mendalami apa motif YH membantu kaburnya Said.
“Saat ini sedang didalami apa yang menjadi motif pegawai tersebut turut serta membantu pelarian warga binaan atas nama Muhammad Said Harahap,” kata Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Permasyarakatan Kemenkumham, Ade Kusmanto, Minggu (9/12).
Pihak Rutan Cipinang sudah menjemput YH ke rumahnya di Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Sabtu (8/12) pagi, setelah diduga membantu Said kabur. Dia kemudian diserahkan ke Polda Metro Jaya. “Pihak Rutan Klas 1 Cipinang menyerahkan pegawai tersebut untuk dilakukan penahanan dan pengembangan perkaranya kepada pihak Polda Metro Jaya,” ujar Ade.
Kepada petugas, YH mengakui telah membantu pelarian Muhammad Said dengan cara dimasukan ke dalam mobilnya dan aksinya sudah direncanakan. “Telah direncanakan satu bulan yang lalu,” sebut Ade dikutip dari okezone.
Kaburnya Muhammad Said diketahui pada Jumat (7/12) malam, saat dilakukan penghitungan napi di Rutan Cipinang. Jumlah napi penghuni Rutan Cipinang 4.169 orang, setelah dihitung ternyata kurang satu orang.
Belakangan diketahui Muhammad Said yang tak ditempat. Petugas kemudian mengecek rekamanan kamera pengintai atau CCTV. Diketahui ada mobil Nissan Grand Livina nomor polisi BG 1233 NO warna abu-abu sempat masuk lapas bertepatan dengan Muhammad Said terlihat.
“Saat ini sedang didalami apa yang menjadi motif pegawai tersebut turut serta membantu pelarian warga binaan atas nama Muhammad Said Harahap,” kata Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Permasyarakatan Kemenkumham, Ade Kusmanto, Minggu (9/12).
Pihak Rutan Cipinang sudah menjemput YH ke rumahnya di Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Sabtu (8/12) pagi, setelah diduga membantu Said kabur. Dia kemudian diserahkan ke Polda Metro Jaya. “Pihak Rutan Klas 1 Cipinang menyerahkan pegawai tersebut untuk dilakukan penahanan dan pengembangan perkaranya kepada pihak Polda Metro Jaya,” ujar Ade.
Kepada petugas, YH mengakui telah membantu pelarian Muhammad Said dengan cara dimasukan ke dalam mobilnya dan aksinya sudah direncanakan. “Telah direncanakan satu bulan yang lalu,” sebut Ade dikutip dari okezone.
Kaburnya Muhammad Said diketahui pada Jumat (7/12) malam, saat dilakukan penghitungan napi di Rutan Cipinang. Jumlah napi penghuni Rutan Cipinang 4.169 orang, setelah dihitung ternyata kurang satu orang.
Belakangan diketahui Muhammad Said yang tak ditempat. Petugas kemudian mengecek rekamanan kamera pengintai atau CCTV. Diketahui ada mobil Nissan Grand Livina nomor polisi BG 1233 NO warna abu-abu sempat masuk lapas bertepatan dengan Muhammad Said terlihat.
#Ryan