Padang (Rangkiangnagari) - Wali Kota Padang, Fadly Amran, melakukan kunjungan langsung ke lokasi Pasar Murah yang digelar Pemerintah Kota Padang di Jalan Asra RT 01 RW 04, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, pada Selasa (4/3/2025).
Kegiatan ini menjadi sorotan, mengingat pentingnya pasar murah sebagai upaya pemerintah dalam menanggulangi lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadan dan Lebaran.
Dalam kunjungan tersebut, Fadly turut membagikan voucher sembako secara simbolis kepada masyarakat kurang mampu, yang menunjukkan perhatian pemerintah terhadap kebutuhan warga yang paling membutuhkan.
Fadly Amran menegaskan bahwa pasar murah ini sangat strategis, mengingat setiap tahunnya, harga beberapa kebutuhan pokok kerap mengalami kenaikan signifikan saat Ramadan, yang dapat memberatkan beban masyarakat.
"Dengan adanya pasar murah ini, kami berusaha mengendalikan harga agar tidak memberatkan masyarakat, terutama di bulan suci Ramadan," ujar Fadly dengan penuh keyakinan.
Pernyataan ini mendapat sambutan positif dari warga yang merasa terbantu dengan kehadiran pasar murah tersebut.
Selain itu, Fadly juga memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah mendukung keberlangsungan pasar murah tersebut, terutama sejumlah perusahaan yang menyumbangkan voucher sembako bagi masyarakat kurang mampu.
"Alhamdulillah, dukungan dari berbagai pihak sangat berarti. Semoga bantuan ini menjadi berkah bagi masyarakat kita," tambah Fadly, yang semakin menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan warganya. Kehadiran pasar murah ini pun diharapkan dapat mengurangi beban ekonomi bagi mereka yang paling membutuhkan.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Syahendri Barkah, menyampaikan bahwa kegiatan pasar murah ini telah dilaksanakan sejak 11 Februari 2025 dan berlangsung di sebelas titik yang tersebar di setiap kecamatan.
Di pasar murah ini, berbagai kebutuhan pokok seperti beras, gula, cabai, dan minyak goreng dijual dengan harga yang lebih murah dibandingkan harga pasar, dengan selisih Rp1.000 hingga Rp3.000 per item. Setiap warga kurang mampu juga diberikan dua voucher yang masing-masing dapat digunakan untuk potongan harga Rp5.000 per transaksi, yang diharapkan dapat meringankan beban belanja mereka.
Pada pasar murah di Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, sebanyak 600 voucher dibagikan kepada warga yang membutuhkan.(Ayu)