Wawako Padang Buka "Koto Tangah Baralek Gadang": Perpaduan Ekonomi, Budaya dan Semangat Kolaborasi

 


Padang (Rangkiangnagari Pasar)-
Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, memanas oleh semangat kolaborasi dan budaya, Kamis (17/4/2025), saat Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, secara resmi membuka event spektakuler “Koto Tangah Baralek Gadang.” Acara ini langsung viral di media sosial karena bukan sekadar festival biasa, tetapi menjadi simbol kebangkitan UMKM lokal dan pelestarian budaya Minangkabau. Warga tumpah ruah, bazar UMKM menggeliat, dan nuansa tradisional berpadu harmonis dengan semangat modernisasi. Ini bukan hanya perayaan, melainkan momentum baru bagi Padang untuk unjuk gigi sebagai kota yang kreatif dan berdaya.

Dalam sambutannya, Maigus Nasir menyampaikan apresiasi luar biasa terhadap inisiatif yang diusung oleh organisasi pemuda, pelaku UMKM, dan elemen masyarakat. "Kegiatan ini luar biasa. Ia bukan hanya ajang seremonial, tapi wujud nyata semangat UMKM Naik Kelas yang menjadi Progul andalan Pemerintah Kota Padang,” tegasnya penuh semangat. Menurutnya, event ini menggambarkan bagaimana ekonomi lokal bisa tumbuh pesat jika diberi ruang, dukungan, dan dibungkus dengan kearifan lokal. Ia mengajak semua pihak, dari pemerintah hingga warga biasa, untuk terus mendorong sinergi dan inovasi seperti ini.

Tak hanya itu, Maigus juga menekankan pentingnya gotong royong lintas sektor dalam membangun Kota Padang sebagai smart city yang religius dan sehat. "Pemerintah hanya bagian dari puzzle besar pembangunan. Energi utama kita datang dari masyarakat. Inilah semangat baru Padang: berdaya bersama, maju bersama," ujar Maigus dengan penuh inspirasi. Pesan itu sontak menjadi kutipan favorit netizen dan tokoh muda di Padang yang menyebarkannya luas di berbagai platform media sosial.

Ketua Penyelenggara, Rima Sufiana, turut mempertegas misi event ini: mengangkat potensi lokal, memasarkan produk UMKM, dan membangkitkan kecintaan terhadap budaya Minangkabau. Beragam kegiatan seperti bazar, pertunjukan seni, fashion show anak, hingga lomba lagu untuk usia 40 tahun ke atas membuat acara ini meriah dan inklusif untuk semua kalangan. “Ini bukan sekadar alek, ini perayaan identitas kita sebagai orang Minang,” ungkap Rima dengan bangga. Dengan dukungan penuh dari jajaran kecamatan, LPM, dan organisasi kepemudaan, Koto Tangah Baralek Gadang pun sukses menjadi cermin semangat baru Padang: kreatif, bersatu, dan membumi.(Ayu)

Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.