BATUSANGKAR (RangkiangNagari) – Akses jalan di kawasan Batusangkar mulai ditingkatkan kapasitas menjadi dua jalur, yang dimulai dari percepatan akses jalan provinsi.
“Jalur utamanya dalam percepatan pembangunan jalan dua jalur dilakukan dari Simpang Manungggal Limo Kaum menuju Pasar Batusangkar,” ujar Kadis PUPR Tanah Datar, Nofi Hendri, Selasa (5/3).
Disebutkan, pelaksanaannya telah dimulai dengan sosialisasi pada masyarakat untuk pembebasan tanah yang berada jalan jalur utama ini. Untuk perencanaan telah bekerjasama dengan Pemprov, dianggarkan sekitar Rp5 miliar pada APBD kabupaten, termasuk percepatan pembangunan kawasan sejumlah titik menuju Batusangkar.
Proses percepatan pembangunan akan didahului untuk pembangun dari Simpang Manunggal Nagari Limo Kaum menuju Batusangkar sepanjang empat kilometer pun telah dilakukan pengukuran.
Menurutnya, pembangunan jalan ini merupakan agenda dalam visi-misi bupati yang saat mendapat dukungan dari masyarakat untuk dilaksanakan.
Sementara, Wabup Zuldafri Darma juga berupaya agar terwujud pembangunan di jalur ini melihat kepadatan yang terjadi saban hari di jalur utama di Batusangkar, makanya ia mengajak masyarakat agar mendukungnya. Zuldafri meminta agar secepat diselesaikan pengukuran dan pembebasan tanah dengan masyarakat. “Pembangunan jalur dua menuju Batusngkar selain untuk mengurangi kemacetan akan kian mendorong kunjungan pariwisata ke daerah ini.
“Jalur utamanya dalam percepatan pembangunan jalan dua jalur dilakukan dari Simpang Manungggal Limo Kaum menuju Pasar Batusangkar,” ujar Kadis PUPR Tanah Datar, Nofi Hendri, Selasa (5/3).
Disebutkan, pelaksanaannya telah dimulai dengan sosialisasi pada masyarakat untuk pembebasan tanah yang berada jalan jalur utama ini. Untuk perencanaan telah bekerjasama dengan Pemprov, dianggarkan sekitar Rp5 miliar pada APBD kabupaten, termasuk percepatan pembangunan kawasan sejumlah titik menuju Batusangkar.
Proses percepatan pembangunan akan didahului untuk pembangun dari Simpang Manunggal Nagari Limo Kaum menuju Batusangkar sepanjang empat kilometer pun telah dilakukan pengukuran.
Menurutnya, pembangunan jalan ini merupakan agenda dalam visi-misi bupati yang saat mendapat dukungan dari masyarakat untuk dilaksanakan.
Sementara, Wabup Zuldafri Darma juga berupaya agar terwujud pembangunan di jalur ini melihat kepadatan yang terjadi saban hari di jalur utama di Batusangkar, makanya ia mengajak masyarakat agar mendukungnya. Zuldafri meminta agar secepat diselesaikan pengukuran dan pembebasan tanah dengan masyarakat. “Pembangunan jalur dua menuju Batusngkar selain untuk mengurangi kemacetan akan kian mendorong kunjungan pariwisata ke daerah ini.
#Ryan