SEBANYAK 709 GURU DAN K3 SERTA 400 MURID MENERIMA BANTUAN DARI BAZNAS


Dharmasraya (Rangkiangnagari) - Ditengah Mewabahnya Virus Covid-19, yang sampai hari ini belum ada tanda- tandnya kapan musibah tersebut akan berakhir. Sementara Kehidupan masyarakat makin hari makin sulit akibat berdampak dari penyebaran virus yang seheboh kan itu. 

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kabupaten dharmasraya, sebagai lembaga pengumpul zakat umat, tidak henti hentinya terus berbuat membantu masyakarat dalam menghadapi kesulitan ekonomi. 

Sebanyak 447 orang guru SD suka rela dan 157 guru SMP serta 105 orang K3 Kantor, terima insentif dari Badan Amil Zakat Nasional  Dharmasraya. Dimana, insentif itu diserahkan secara simbolis oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan yang didampingi Baznas Dharmasraya, Ridwan Syarif, di Halaman Kantor Baznas, Senin, (18/05).

"Bantuan ini masuk dalam program Baznas "Dharmasraya Peduli,"    kata Ridwan Syarif, usai menyerahkan insentif dan bantuan pada guru sukarela dan anak yatim.

Ia mengatakan, masing-masing penerima mendapat insentif senilai Rp 600 ribu perorang. Dengan begitu, ada Rp 425.400.000 total bantuan yang disalurkan kepada guru sukarela dan K3 di Kabupaten Dharmasraya. 

"Acuan kita tetap pada Asnaf yang delapan," jelas mantan ketua Panwaslu Dharmasraya, era Bupati Adi Gunawan itu.

Tidak hanya itu, Bupati bersama Ketua DPRD juga menyerahkan santunan Ramadhan kepada 400 orang anak yatim piatu kurang mampu senilai Rp 250 ribu perorang, dengan total bantuan Rp 100 juta.

" Jangan liat besaran bantuan yang terima, tapi mulailah dari segi keikhlasan," kata Bupati  Sutan Riska Tuanku Kerajaan.

Ia berharap, kondisi covid yang kini tengah melanda daerahnya, agar masyarakat untuk dapat menahan diri dan jangan keluar rumah jika tidak berkepentingan

"Mari kita putus mata rantai penyebaran covid-19 ini," tegas orang nomor Wahid di Bumi Ranah Cati Nan Tigo itu.

(tm/sa)


Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.