Maret 2021

Dharmasraya (Rangkiangnagari) - Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) tahun 2020 dalam rapat Paripurna DPRD Kabupaten Dharmasraya, Rabu (31/3/21).

Rapat Paripurna yang dilaksanakan di Ruang Sidang Utama Sekretariat DPRD itu dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya, Paryanto. Tampak hadir Wakil Bupati Dharmasraya, DP Datuk Labuan, Pimpinan beserta Anggota DPRD, Forkopimda, para pejabat di lingkup Pemkab Dharmasraya, Camat, Wali Nagari, serta sejumlah undangan lainnya.

Bupati menyampaikan, bahwa pemerintah daerah wajib menyampaikan LKPj sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang laporan dan evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah. LKPj yang disampaikan kepada DPRD ini diantaranya memuat arah kebijakan umum pemerintah daerah, perubahan dan pengelolaan keuangan daerah, termasuk pendapatan dan belanja daerah, penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah serta penyelenggaraan tugas pembantuan. 

"Atas nama pemerintah daerah, kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada Pimpinan dan Anggota Dewan yang telah menjalankan fungsi legislasi, budgeting dan pengawasan terhadap kinerja kami selama tahun 2020. Hal yang sama juga kami sampaikan kepada rekan-rekan anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, alim ulama, tokoh masyarakat yang telah memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di daerah yang kita cintai ini," ujar bupati.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban ini, imbuh bupati, tentu memerlukan pembahasan lebih lanjut secara internal oleh DPRD, guna menghasilkan rekomendasi yang akan menjadi catatan penting bagi peningkatan akuntabilitas dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di masa yang akan datang.

"Kami berharap, Pimpinan dan Anggota DPRD dapat memberikan sumbang saran dan masukan yang konstruktif, sehingga dapat dijadikan pegangan untuk perbaikan penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kabupaten Dharmasraya ke depannya," tandas bupati (TM)

JAKARTA (RangkiangNagari) – Pemerintah telah resmi mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri tentang Panduan Pembelajaran di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). SKB ini mengatur terkait dimulainya pembelajaran sekolah tatap muka secara terbatas pada Juli 2021 mendatang.Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito, SKB yang dikeluarkan tersebut, ditandatangani Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan dan Menteri Agama. Dan selanjutnya pemerintah daerah diminta mensosialisasikan serta pengawasan saat pelaksaanaannya kelak.

“Sehubungan dengan itu, pemerintah pusat meminta pemerintah daerah untuk mensosialisasikan terhadap keputusan pembelajaran tatap muka yang telah dirancang oleh lintas kementerian ini,” ungkapnya dalam keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (30/3/2021) yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.Agar pembelajaran tatap muka mendatang berlangsung dengan baik, maka pemerintah memastikan bahwa para tenaga pendidik pun akan mendapatkan vaksin Covid-19. Dan vaksinasi kepada tenaga pendidik ditarget dapat selesai pada Juni 2021 mendatang.

Serta, untuk vaksin kepada para tenaga pendidik atau guru tersebut, pemerintah menargetkan sebanyak 5,8 juta orang akan berpartisipasi. “Target ini ditetapkan tentunya ditetapkan setelah melewati berbagai macam pertimbangan, dan disesuaikan kemampuan vaksinasi di lapangan,” pungkas Wiku saat menjawab pertanyaan media terkait hal yang sama.

#Ryan

PADANG (RangkiangNagari) – Karena tingginya angka kecelakaan, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) evaluasi tanjakan Sitinjau Laut. Dalam jangka pendek akan ada penempatan petugas dan peralatan penanganan kecelakaan.Evaluasi tersebut dilakukan KNKT bersama lembaga terkait Selasa (30/3) di ruang pertemuan Terminal Anak Air, Kota Padang. Hadir pada kesempatan itu, Dinas Perhubungan Sumbar, Dishub Kabupaten Solok, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) III Sumbar dan Kepolisian.

“Sitinjau laut itu sudah terkenal dengan jalannya yang berbahaya, tidak hanya nasional, tapi dunia. Kawan saya menelepon dari Amerika, kenapa jalan di Sitinjau Laut masih parah sampai kini, seperti tidak ada upaya mengatasinya,”sebut Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono di Padang, Selasa (30/3).Dikatakannya, selama ini ekstremnya jalan Sitinjau Laut itu sudah terkenal. Dengan kondisi jalan menanjak dan tikungan tajam. Bahkan, pada ruas Padang-Solok itu tingkat kecelakaan sangat tinggi.

Dari data KNKT, setidaknya ada 36 kali kecelakaan setiap tahun. Dengan itu, ruas Padang-Solok itu harus mendapatkan perhatian serius dari berbagai pihak yang berwenang.Dari evaluasi yang dilakukan KNKT, penyebab seringnya kecelakaan di Sitinjau Laut, selain kondisi jalan juga ada faktor non teknis lainnya. Termasuk dengan kondisi rambu jalan.

“Kita sudah kaji, mulai dari muatan mobil, kondisi jalan, rambu lalu lintas, termsuk pembatas jalan. Bagaimana baiknya, apa langkah yang tepat agar kecelakaan dapat diminimalisir,”ujarnya.Untuk itu, KNKT juga sudah mempersiapkan solusi dalam jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Untuk jangka pendek, KNKT dan bersama Kementrian Perhubungan akan menempatkan petugas di ruas Padang-Solok.

Kemudian, penempatan alat berat, menyediakan mesin pemotong baja. Sling baja untuk menarik kendaraan jika terjadi kecelakaan. Selain itu, pengusaha angkutan dan Jasa Raharja diminta menempatkan ambulan ruas jalan tersebut.“Jangan puluhan kecelakaan, satu kecelakaan sudah terlalu banyak. Jadi ketika ada kecelakaan, maka penanganan dan pertolongan dilakukan dengan cepat, ada korban terjepit, cepat dipotong dengan mesin untuk melepaskannya, ada kendaraan yang terperosok langsung ditarik dengan sling. Begitu juga ada yang terluka maka langsung dilarikan ke rumah sakit dengan ambulan,”ulasnya.

Sementara untuk jangka menengah, mengkaji penempatan rambu. Termasuk kebijakan pemasangan pembatas pagar jalan. Bahan dan bentuk apa yang tepat. Begitu juga dengan jangka panjang, KNKT juga menyerahkan pada Kementrian Pekerjaan Umum, apakah akan ada alternatif pembangunan jalan yang tepat.“Jadi sifatnya, kita koordinasi. Masing-masing sektor ditangani oleh yang berwenang. Untuk jalan diserahkan pada PU, untuk rambu kita serahkan pada Perhubungan, disiplin pengendara ditangani Kepolisian, sementara kajian efektifitasnya kita berharap pada Universitas Andalas,”paparnya.

Penindakan

Dalam kesempatan itu, Soerjanto Tjahjono meminta Kepolisian panggil perusahaan angkutan Crude Palm Oil (CPO). Karena setiap tahun selalu ada kecelakaan truk CPO di Sitinjau Laut.

“Itu truk CPO itu harus dipanggil oleh Kepolisian, itu sangat membahayakan, jika minyaknya tumpah di jalan,”pungkasnya.

Sementara itu Kepala BPTD Wilayah III Sumbar Kemenhub RI Deny Kusdyana mengatakan, pihak akan menjalankan arahan dari KNKT untuk menekan angka kecelakaan di Sitinjau Laut. Dengan hasil kajian KNKT tersebut, BPTD Sumbar akan melakukan sejumlah kegiatan di ruas Padang-Solok.

“KNKT memiliki insting lebih mendalam. Kami akan jalankan rekomendasi yang diberikan. Tahun ini Alhamdulillah, sudah menyiapkan kendaraan dan beberapa kegiatan, sesuai arahan KNKT. Penambahan kendaraan di Lubuk Sjika ada kecelakaan maka petugas akan langsung meluncur,”katanya.

Untuk itu, dalam waktu dekat BPTD menyiapkan rambu-rambu. Karena pemasangan rambu di ruas tersebut harus detail, karena berbeda dengan ruas jalan yang tidak terlalu ekstrem. Di bidang jalan biasa gampag, disana butuh kajian, agar tahan.

“Jangan pula nanti rambu yang dipasang membahayakan pengendara. Karena ruang lahan yang terbatas. Mudahan dengan itu KNKT,”katanya.

 

#Ryan

JAKARTA (RangkiangNagari) – PT Pelayaran Nasional Indonesia (PT PELNI) Persero mulai 1 April 2021 menerapkan tes Covid-19 kepada calon penumpang, sebagai alternatif syarat keberangkatan menggunakan kapal laut.

Pjs. Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI, Opik Taupik kepada Singgalang di Jakarta, Selasa (30/3) mengatakan kebijakan ini diberlakukan sesuai SE Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 12 Tahun 2021 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).Ia menyatakan, sesuai aturan tersebut persyaratan untuk pelaku perjalanan transportasi laut adalah menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes RT-PCR atau hasil negatif rapid test antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3×24 jam sebelum keberangkatan dan mengisi e-HAC Indonesia.

“Untuk pemeriksaan GeNose C19 dilaksanakan di pelabuhan pada hari H keberangkatan. Apabila pada saat tes GeNose C19 di hari H ditemukan hasil positif pada calon penumpang, maka akan dilakukan pemeriksaan rapid test antigen melalui petugas tenaga kesehatan yang berwenang di pelabuhan,” terang Opik.Sementara itu, lanjutnya, apabila hasil rapid test antigen dinyatakan negatif maka penumpang diperbolehkan untuk melanjutkan perjalanan menggunakan kapal PELNI. “Jika hasil tesnya tetap positif, maka Perusahaan akan mengembalikan atau refund tiket 100 persen untuk calon penumpang tersebut dan refund tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Perusahaan,” tutur Opik.

Secara teknis, jelasnya, pemberlakuan penerapan alternatif GeNose C19 di pelabuhan akan dibagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama dimulai 1 April di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Pelabuhan Belawan Medan, dan Pelabuhan Soekarno Hatta-Makassar pada rentang waktu April hingga Juni 2021.Selanjutnya tahap kedua, ucapnya lagi, adalah pelabuhan kelas 1 pada bulan Juni hingga September 2021, dan tahap ketiga seluruh pelabuhan yang melayani penumpang angkutan laut mulai September 2021.

“Pelaksanaan alternatif GeNose C19 dilakukan secara bertahap, dan kami berharap di bulan September 2021 seluruh pelabuhan menerapkan uji pemeriksaan GeNose C19,” ujar Opik.

 

#Ryan

PADANG (RangkiangNagari) – Anggota Komisi III DPRD Kota Padang, Jupri meminta Dinas PUPR untuk segera memperbaiki jalan-jalan yang banyak berlubang dan jalan yang sengaja dilubangi untuk diperbaiki.Hal itu dia katakan terkait banyaknya keluhan masyarakat terkait lubang jalan dan yang sengaja dilobangi untuk diperbaiki namun dibiarkan mengangga hingga memakan korban.

Seperti di beberapa titik Jalan By Pass yang sengaja dilobangi sebelum diperbaiki, namun masih dibiarkan menganga. Lobang itu membuat beberapa pengendara sepeda motor terjatuh, bahkan mobil yang pecah ban karena masuk lobang itu.“Kita minta dinas terkait segera lakukan pengaspalan segera. Jangan sampai jatuh korban hingga meninggal dulu baru dikerjakan. Atau keruk saja sebera yang akan dikerjakan dulu, jangan dilobangi semua,” ujar kader PAN ini, Selasa (30/3).

Ia menyampaikan, jika anggarannya belum cair karena kendala Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), instansi terkait harus pasang rambu-rambu di lokasi jalan yang dikeruk. Ini agar pengendara tidak terjebak dan bahkan terjatuh.“PUPR mesti koordinasi dengan Dishub soal hal itu. Jangan saling lempar tanggungjawab,” ucapnya.

Anggota Komisi III DPRD Kota Padang lainnya, Delma Putra menyampaikan jika kewenangan jalan terletak di Provinsi Sumbar, dinas juga tidak boleh menyerah dan diam saja. Namun harus lakukan koordinasi dengan Provinsi dan ajukan pengaspalan.“Pemko Padang harus kirim surat ke PUPR Sumbar dan minta segera dibenahi jalan berlobang tersebut,” ujar kader Gerindra ini.

Disamping itu, kepada pengendara lalu lintas juga diimbau berhati-hati dalam melewati akses jalan itu, agar keselamatan dalam berlalu lintas tertap terjamin.“Jangan pengendara ngebut tidak menentu saja. Apalagi sambil main Gadget. Tapi harus waspada dalam berkendaraan,” pungkasnya.

 

#Ryan

 

Jakarta (RangkiangNagari) - Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa yang memainkan matchday ketiga Grup A, E, G, dan H sudah berlangsung pada Rabu (31/3/2021) dini hari WIB. Sebanyak 10 pertandingan pun telah digelar.Laga menarik pun tercipta ketika tiga negara besar ikut terlibat dalam laga semalam. Ketiga tim tersebut Portugal yang bertamu ke Luksemburg, Belgia yang menjamu Belarusia, dan Belanda yang bertandang ke markas Gibraltar.

Pada laga Luksemburg vs Portugal, tim tamu sukses memenangkan pertandingan. Portugal berhasil menundukkan Luksemburg dengan skor 3-1. Laga pun sempat menegangkan karena Portugal tertinggal terlebih dahulu.Luksemburg mampu mengungguli Portugal pada menit 30 lewat aksi Gerson Rodrigues. Beruntung, Portugal berhasil membalasnya pada menit 45+2 setelah Diogo Jota menjebloskan bola ke gawang Luksemburg.

Pada babak kedua, Portugal akhirnya berbalik unggul setelah Cristiano Ronaldo mencetak gol pada menit 51. Bahkan Portugal semakin meraih kemenangan meyakinkan usai Joao Palhinha pada menit 80. Skor 3-1 untuk keunggulan Portugal.Sementara itu, Belanda dan Belgia merayakan pesta gol saat menghadapi lawannya masing-masing. Belanda sukses melibas Gibraltar dengan skor 7-0. Sedangkan Belgia melumat Belarusia dengan skor telak 8-0.

SebelumnyaKetujuh gol Belanda dicetak oleh enam pemain berbeda. Keenam pemain tersebut adalah Steven Berghuis, Luuk de Jong, Memphis Depay, Georginio Wijnaldum, Donyell Malen, dan Donny van de Beek. Depay menjadi pemain Belanda yang mencetak dua gol.Sedangkan di sisi Belgia, kedelapan gol mereka dicetak oleh enam pemain berbeda. Keenam pemain tersebut adalah Michy Batshuayi, Hans Vanaken, Leandro Trossard, Jeremy Doku, Dennis Praet dan Christian Benteke. Vanaken dan Trossard tampil baik dengan mengemas dua gol. 


#Ryan

PADANG (Rangkiangnagari) - Memasuki pengabdian akhir sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Sumatera Barat tepatnya tanggal 1 April 2021, Drs. Alwis yang memasuki masa purna tugas berpamitan kepada Gubernur Sumbar dan seluruh kepala OPD di lingkup pemprov Sumbar.

Pada acara malam silaturahmi akhir masa tugas yang dilaksanakan di Auditorium Gubernuran, Selasa (30/3/2021) Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah berpesan agar setelah berakhir masa bhakti sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), tetap menjaga hubungan baik dengan pemimpin daerah.

Gubernur Sumbar Mahyeldi mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan pengabdian kepada Alwis selama menjadi ASN, mulai jadi staf di kecamatan hingga menjabat Sekda. Diakuinya Alwis merupakan sosok ASN yang cerdas.

"Saya berharap pada masa purna tugas bukan akhir segalanya, bukan akhir untuk berkontribusi pada Sumatera Barat. Karena pemikiran-pemikirannya masih dibutuhkan masyarakat Sumbar," kata Mahyeldi.

Mahyeldi menyebutkan, selama masa kepemimpinan Alwis, banyak kemajuan dan prestasi pembangunan yang telah diraihnya, terakhir pada 26 Maret 2021 yg lalu usulan untuk pembangunan terowongan jln Tol di kab 50 Kota disetujui Bappenas, Pencapaian itu tidak lain berkat dukungan dan kerja keras pak Alwis bersama Tim dan semua pihak terkait.

"Pengalaman dan ilmunya masih sangat dibutuhkan untuk membangun Sumbar. Semoga tali silaturahmi tetap terjalin dengan baik," ucapnya.

Terkait purna tugas Alwis dari jabatan Sekda Sumbar, menurut Gubernur, pihaknya akan segera menunjuk Penjabat (Pj) Sekda untuk mengisi kekosongan.

"Kekosongan jabatan Sekda harus diisi begitu memasuki masa berakhirnya jabatan. Maka dari itu, kita akan cari penggantinya," sebutnya.

Seperti diketahui, selaku panglima birokrat di pemerintah Sumbar kurang lebih selama 3 tahun ini menahkodai ASN, sejak 2 Oktober 2018 dan akan berakhir pada tanggal 1 April 2021 sebagai ASN. Alwis juga pernah menjabat Pelaksana Harian Gubernur Sumbar, mengisi kekosongan jabatan gubernur Irwan Prayitno yang telah habis masa jabatannya.

Sebelumnya Alwis pernah memimpin Dinas Perpustakaan dan Arsip Sumbar sejak 2012 hingga 2018. Ia juga merupakan Penjabat Sementara Wali Kota Padang pada 2018 dan Penjabat Bupati Pesisir Selatan pada 2015.

Dalam sambutan singkatnya, Alwis mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada segenap pagawai Setda yang telah mendukung dan mampu bekerjasama dengan baik selama dia menjabat selama kurang lebih tiga tahunan. 

Dia juga mengucapkan terima kasih bimbingan berbagai pihak dalam mengelola pemerintahan sekaligus meminta maaf apabila ada kesalahan selama bertugas.

"Saya bisa melaksanakan tugas dengan bimbingan dan dukungan banyak pihak sehingga banyak prestasi yang diraih di Sumbar," Katanya.

Selanjutnya Alwis berpesan diakhir jabatannya agar para ASN selalu meningkatkan disiplin dan kinerja, agar Sumbar semakin maju dengan dukungan yang diberikan ASN 

"Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama yang terjalin selama ini. Saya titip kepada ASN terus meningkatkan kinerja untuk kemajuan Sumbar setelah kemimpinan saya,” katanya dengan nada bergetar.

Akhir kata, Alwis meminta maaf  kepada seluruh jajaran pegawai sekretariat Daerah, tetap semangat, kita sama-sama berdoa agar  Sumbar cepat maju .(Rel -Ro Humas Pemprov.*01).

SAWAHLUNTO (Rangkiangnagari) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, SP menyampaikan kebanggaanya dan apresiasi atas peran penyuluhan pertanian yang selalu berada dalam posisi strategis, dimana dalam penyelenggaraannya terkoordinir dengan baik dan bisa berjalan efektif dan efisien. 

Perlu mendapatkan inspirasi yang terbaru agar tumbuh motivasi dan gairah usaha dengan konsistensi dan komitmen yang tinggi dalam upaya peningkatan

Sebagai mitra petani, penyuluh melakukan pengawalan dan pendampingan terhadap petani dalam berusaha tani, baik dalam penerapan teknologi, pemakaian benih bersertifikat, pemakaian pupuk, pengendalian hama dan penyakit, panen dan pasca panen.

Hal ini disampaikan oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah di dampingi Dinas Kepala Dinas Pertanian Ir. Syafrizal dalam pertemuan evaluasi dan percepatan program dan kegiatan tanaman pangan bersama Dinas Pertanian se Sumbar di Gedung Pusat Kebudayaan di Kota Sawahlunto, Selasa (30/3/2021).

Dalam sambutannya Gubernur Mahyeldi menyampaikan dalam pelaksanaan program tahun 2021, pemerintah daerah telah menyusun program dan kegiatan kearah tercapainya produksi tanaman pangan terutama padi melalui bantuan benih bersertifikat pada masyarakat seluas 33.975 Ha. 

"Termasuk pengembangan jagung dengan memanfaatkan lahan-lahan tidur dan terlantar guna mencapai produksi 1,2 Juta ton terutama untuk menunjang industri pakan ternak di Sumbar," sebut Mahyeldi.

Dalam upaya pencapaian peningkatan pendapatan masyarakat pada sektor pertanian pemerintah daerah telah menyusun program dan kegiatan dengan indikator utamanya adalah "peningkatan pendapatan petani".

Untuk itu pemerintah daerah Provinsi Sumbar akan

mengalokasikan anggaran APBD sebesar 10 persen dari total APBD sumbar untuk sektor pertanian, peternakan dan perikanan guna meningkatkan nilai tambah dan daya saing produksi yang dihasilkan sehinga diharapkan bertambahnya pendapatan petani di sumbar.

Sumatera Barat merupakan salah satu dari 17 Provinsi penyangga produksi padi nasional dengan luas baku lahan sawah sebesar 194.281 ha dengan tanam padi tahun 2021 sebesar 332.781 Ha dan produksi sebesar 1.548.916 ton. 

Untuk mencapai target tersebut maka perlu dilakukan langkah-langkah, seperti pemakaian benih bersertifikat, pupuk bersubsidi, jaringan irigasi, pengurangan kehilangan hasil oleh organisme pengganggu tanaman (OPT), penggunaan alat mesin pertanian pra panen (alsintan) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR)

serta meningkatkan peran penyuluhan pertanian dalam percepatan peningkatan produksi padi.

"Keseriusan ini kami terus berupaya untuk mengurus pertanian, karena 57 persen penduduk Sumbar hidup di sector pertanian, selain itu juga kontribusi PDRB sebesar 22 persen," di sektor lapangan usaha pertanian, ujar Mahyeldi.

"Pertanian bukan hanya  pada peningkatan produksi, tetapi diharapkan memiliki efek kebaikan pada petaninya yaitu peningkatan pendapatan  petani," tutupnya.(Rel-Humas Pemprov.*01).

TALAWI (Rangkiangnagari) - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), H. Mahyeldi Ansharullah, SP memberikan sertifikat tanda kelulusan sebanyak 75 bagi  penghafal Qur’an yang merupakan santri-santriwati dari SDIT Cahaya Pelangi tahun 2021.

Wisuda digelar di di Gedung Pertemuan Masyarakat Talawi, Selasa (30/3/2021). Mereka tergabung dalam angkatan kelima program Hafal Qur’an dengan tema "Membumikan Qur'an dan Menghadiahkan Mahkota Surga Untuk Ayah Bunda".

Gubernur Mahyeldi yang biasa dipanggil "Buya" ini mengapresiasi acara wisuda para hafidz (penghafal Alquran) mulai dari usia anak dari SDIT Angkatan V. 

"Saya bangga anak-anak kita sudah bisa hafal Al-qur'an. Selamat kepada anak-anakku sekalian yang hari ini diwisuda menjadi hafidz Quran. Mudah-mudahan menjadi pemimpin-pemimpin Indonesia di masa depan dan menjadi ulama-ulama hebat di masa datang" ucapnya.

Wisuda para penghafal Alquran ini  sejalan dengan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar yakni Satu Desa Satu Hafidz Alquran. Untuk itu, Mahyeldi mengajak pemerintah daerah yang ada di Sumbar bisa bekerjasama demi memaksimalkan program desa ini. 

Seorang Hafidz atau Penghafal Al-Quran 30 juz bisa menyelematkan 10 anggota keluarganya dari siksaan api neraka di akhirat kelak. 

"Jika di suatu negeri ada anak yang mampu menghapal 30 juz Al-Quran, maka negeri itu akan diberkahi oleh Allah SWT, seperti halnya Mekkah, Madinah dan Palestina," sebut Buya Mahyeldi. 

Buya Mahyeldi mengatakan, kewajiban mengajarkan anak membaca Al-Qur'an ada pada orangtuanya dan Al-Qur'an bisa diajarkan kepada anak sejak masih dalam kandungan. 

"Anak yang mampu menghapal 30 jus Al-Quran bisa menyelamatkan 10 orang keluarganya kelak di akhirat dari siksaan api neraka," ucapnya.

Mulianya seseorang itu tergantung bagaimana ia memuliakan Al-Quran. Ada lebih dari 40 hadis nabi yang membahas soal Al-Quran, salah satunya menyebutkan membaca Al-Quran di dalam shalat lebih baik daripada di luar shalat.

Al-Quran sebagai mukjizat Rasulullah SAW merupakan satu dari dua bekal yang diberikan nabi kepada umatnya. "Setelah Rasul, Al-Quran yang akan menjadi syafaat kita di akhirat. Bukan cuma di akhirat, juga menjadi penjaga di alam kubur," ujarnya.

Dengan menghafal Al Quran, umat Islam akan memiliki sinar cahaya yang lebih indah dari matahari. Nabi Muhammad SAW bersabda, " Barang siapa yang membaca Al-Quran dan mengamalkannya, maka dipakaikan lah mahkota dari cahaya pada hari kiamat. Cahayanya lebih indah dibanding cahaya matahari di dunia."

Untuk kedua orang tuanya masing-masing dikenakan dua pakaian kebesaran yang tidak bisa dinilai dengan dunia. Maka Kedua orang tuanya bertanya: ’Mengapa kami diberi pakian kemuliaan seperti ini?’ Dijawab: ’Karena anak kalian berdua belajar dan menghafal Al Qur’an.’ (Mustadrak Al Hakim 1/568. Dihasankan Al Albani dlm As Shahihah no.2914).

Untuk itu Gubernur Sumbar mengajak orangtua bisa mengutamakan pendidikan Al-qur’an, agar kelak anak-anaknya dapat memberikan manfaat bagi dirinya dan orangtuanya di dunia dan akhirat. (Rel-Ro Humas Pemprov.*01).

Painan (Rangkiangnagari) - Anggota Komisi 1 DPR RI Fraksi Partai Demokrat, H.Darizal Basir. Memberikan beberapa tanggapan terkait Pertemuan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, dengan Menteri Pertahanan Jepang, Nobuo Kishi di Tokyo, Jepang (28/3/2021) terkait Laut China Selatan. 

Melalui pesan yang disampaikan lewat Whatts App (WA) pribadinya pada wartawan Selasa (30/3). Anggota DPR RI Dapil Sumbar1 tersebut mengeluarkan pendapatnya terkait pertemuan bilateral itu.

Diantaranya adalah: Pertama Mendukung penuh upaya Menteri Pertahanan RI dalam membangun kesepahaman dan meningkatkan kerjasama Pertahanan khususnya terkait upaya menjaga stabilitas kawasan Laut China Selatan dengan Jepang. Termasuk rencana latihan bersama yang akan dilakukan oleh kedua negara sebagai bentuk upaya kewaspadaan atas ancaman - ancaman dari pihak - pihak yang ingin membuat kegaduhan di Laut China Selatan.

Kedua, menurutnya sebagai negara terbesar dikawasan Asean dan strategisnya kawasan Laut China Selatan, peran Indonesia dalam mendorong tercapaianya stabilitas kawasan perairan sangatlah penting dan setiap upaya menuju kesana sangat layak untuk diapresiasi.

Selanjutnya, H. Darizal Basir menolak semua upaya dari pihak manapun yang berupaya untuk merusak stabilitas kawasan perairan Laut China Selatan dengan dalih apapun. 

Terakhir, sebagai Anggota Komisi I DPR RI yang membidangi Pertahanan Keamanan dan Hubungan Luar Negeri.  H. Darizal Basir juga mengapresiasi langkah - langkah yang diambil oleh Menteri Pertahanan RI yang pro aktif membangun kerjasama dengan negara - negara yang memiliki visi Dan kepentingan yang sama atas terwujudnya stabilitas kawasan perairan Laut China Selatan. (Dodi)

Payakumbuh (RangkiangNagari) - IPLT (Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja) termasuk prasarana pelayanan dasar suatu kota. Keberadaan IPLT berdampak kepada penurunan pengaruh negatif dari limbah domestik rumah tangga, yaitu limbah tinja.

Sampai saat ini, Kota Payakumbuh berhasil menjadi kota sehat berturut-turut dan berhasil memperoleh predikat daerah bebas BAB sembarangan. Hal ini membuat semakin kuatnya keinginan Wali Kota Riza Falepi agar bagaimana masyarakatnya menyadari pentingnya pengolahan limbah domestik.

Dengan telah berfungsinya IPLT yang baru melalui bantuan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumbar Kementerian Pekerjaan Umun dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI yang ada di Kelurahan Sungai Durian, Kecamatan Lamposi Tigo Nagori, Pemerintah Kota Payakumbuh semakin bertekad meminimalkan pencemaran sebagai dampak dari air limbah domestik (limbah tinja rumah tangga).

“Dukungan kementerian sangat membuat kita senang dan kita semua berharap kerjasama dan komunikasi yang sudah terjalin dapat terus ditingkatkan, dengan tujuan mengoptimalisasi pelayanan publik di Kota Payakumbuh. IPLT sudah dibangun, pengelolaan selanjutnya ini adalah tantangan bagi kita semua,” kata Riza Falepi saat diwawancara media, Senin (29/3).Limbah yang telah diolah di IPLT, akan menjadi cairan yang bisa layak dibuang ke badan penerima seperti saluran dan sungai tanpa adanya zat pencemar lagi.

“Tidak mungkin limbah domestik atau tinja bisa diturunkan pencemarannya tanpa instalasi pengolahan,” kata Riza.

Menurut Keterangan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Payakumbuh, Marta Minanda saat ditemui media di kantornya, Senin (29/3), meski IPLT Payakumbuh baru berjalan 2 bulan sejak diresmikan, namun karena sudah meningkatnya jumlah septic tank masyarakat yang sesuai dengan standar teknis ditambah dengan program Pemko yang sudah membangun septic tank bagi sekitar 4000 rumah warga di Payakumbuh sejak 2017 lalu, sampai-sampai saat ini sudah banyak antrian layanan sedot tinja yang masuk.

“Dalam melayani kebutuhan masyarakat Payakumbuh, pemko juga telah memberikan subsidi dalam pelayanan sedot tinja. Dibuktikan dengan pengenaan retribusi pelayanan sedot tinja kepada masyarakat hanya sebesar Rp. 130.000 saja, sementara itu untuk 1 mobil layanan kita bisa menampung sebanyak 3 kubik lumpur tinja,” papar Marta.

Jika dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan untuk operasional, sebenarnya dibutuhkan lebih kurang Rp. 380.000 per tiap kali penyedotan, artinya ada biaya sekitar Rp. 250.000 yang disubsidi oleh pemko.

“Biaya ini jauh lebih murah dibandingkan menggunakan jasa swasta,” kata tambahnya.

IPLT Payakumbuh, memiliki bangunan pengolahan terdiri dari 7 instalasi dengan luas lahan sekitar 1 hektar itu dapat menampung maksimal 35 kubik per hari. Saat ini keberadaan IPLT sangat membantu Pemko dalam prioritas pengolahan limbah domestik di wilayah kota. Makin berkurang dampak negatif limbah domestik terhadap pencemaran lingkungan.

Marta juga menyebutkan bagi daerah tetangga yang belum memiliki IPLT, bila berminat kerjasama ikut diolah limbah domestiknya di IPLT Payakumbuh, Pemko siap membuatkan Perwako terkait kerjasama itu.

“Tapi kita tetap menghitung kapasitas daya tampung terlebih dahulu, atau yang disebut idle capacity, berapa yang masih tersisa karena prioritas utama kita tentunya adalah limbah warga Kota Payakumbuh,” kata Marta.

Sedimen Bernilai Tambah

Keberadaan IPLT bagi Pemko Payakumbuh sangat memberikan multiplier efek, selain dampak kesehatan bagi masyarakat dengan meminimalisir pencemaran lingkungan akibat limbah domestik, ada keuntungan kecil lainnya yang bisa didapatkan yaitu nilai tambah dari output pengelolaan lumpur tinja, yaitu sedimen atau endapan.

Pemko Payakumbuh tengah menyiapkan sarana dan prasarana tambahan agar limbah domestik tersebut dapat terkelola dengan baik dan memiliki nilai tambah. Ada output berbentuk pupuk organik untuk tanaman tertentu yang dihasilkan dari sedimen yang telah diuraikan di pengelolaan IPLT.

“Lumpur tinja yang endapaannya bisa dijadikan pupuk hanyalah nilai tambah dari keberadaan IPLT kita. Untuk pemanfaatannya masih dalam tahap uji coba. sejauh mana bisa dimanfaatkan, maka kita perlu belajar banyak ke daerah yang telah berhasil mengolah dan melakukannya,” kata Marta.

Untuk mendukung itu, kedepan Pemko akan menambah besarnya kapasitas sarana hangar jemur sedimen (Sludge Drying Bed), sementara itu dari 30 kubik limbah yang diolah, ditaksir baru bisa menghasilkan maksimal kira-kira 5 kubik endapan perhari.

 

#Ryan

Sawahlunto (RangkiangNagari) – Museum Kereta Api Sawahlunto akan dapat tambahan koleksi Lokomotif selain dari Mak Itam dari PT Kereta Api Indonesia.“Kami punya rencana menambah koleksi kereta api selain Mak Itam,” kata Kepala PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Divisi Regional II Sumbar Miming Kuncoro kepada Singgalang, Senin (29/3).

Dikatakan, koleksi untuk museum kereta api masih dalam kajian teknis, lokomotif uap atau kereta diesel. Semua sama punya nilai plus dan minus.“Menurut kami, untuk menjaga aset (kereta api-red) harus dijalankan. Kalau nggak dijalankan repot nanti,” ujar Kuncoro.

Sementara itu, Walikota Sawahlunto, Deri Asta mengatakan, sudah membicarakan dengan Kepala PT KAI Divisi Regional II Sumatra Barat Miming Kuncoro tentang rencana menambah koleksi Museum Kereta Api.“Kita sudah menyampaikan harapan, tambahan koleksi untuk Museum Kereta Api Sawahlunto, lokomotif uap dan gerbong,” sebut Deri.

Berkaitan perbaikan jalur rel, ungkap Walikota Deri, tahun ini Kementerian Perhubungan sudah mulai melakukan prosesnya. Dimulai dari Sawahlunto-Muarokalaban dan bertahap sampai ke Padang Panjang. Nantinya diharapkan beroperasi sebagai kereta api reguler.

 

#Ryan

PADANG (RangkiangNagari) – Guna mencukupi keutuhan pegawai, Pemprov Sumbar kembali ajukan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS). Tahun ini Pemprov Sumbar mengajukan 1.510 penerimaan CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).“Kita sekarang masih menunggu jadwal proses penerimaan dari Kementrian Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan dan RB). Penetapannya belum keluar,”sebut Pelaksana Tugas Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar, Fitriati, kemarin.

Disebutkannya, dari 1.510 tersebut sebanyak 1.020 untuk PPPK, formasinya untuk penerimaan guru 800 orang, teknis 44 orang ditambah guru agama 169 orang. Sementara untuk CPNS berbagai bidang sebanyak 490 formasi. Jumlah itu diajukan pada Desember 2020 lalu.“Sampai sekarang belum diketahui, berapa disetujui. Jumlah itu adalah kebutuhan, ril, disesuaikan dengan kemampuan keuangan,”ungkapnya.

Dikatannya, jumlah yang diusulkan kali ini adalah sudah disesuaikan dengan kemampuan keuangan Pemprov Sumbar. Dengan itu maka kuotanya tidak hanya sesuai kebutuhan tenaga, tapi juga keuangan.Awalnya diusulkan Pemprov Sumbar mengusulkan sebanyak 3.793 formasi. Jumlah itu terdiri dari terdiri dari 757 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Sementara untuk posisi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPK) sebanyak 3.036 formasi.

Disebutkannya, Pemprov Sumbar sangat membutuhkan tambahan pegawai. Baik yang diterima melalui jalur PPPK atau CPNS. Karena lebih dari 1.000 orang setiap tahun PNS Pemprov Sumbar pensiun.“Rata-rata pegawai kita itu pensiun 1.000 orang tiap tahun,”ungkapnya.

Khusus pada 2020 katanya, sebanyak 1.183 yang pensiun. Jumlah itu ada yang pensiun sesuai batas usia, yakni 1.051. Ada pensiun keinginan sendiri dan pensiun janda duda.“Sementara yang diterima selalu dibawah itu, tahun lalu hanya 575 orang. Untuk itu kita berharap, usulan kita diterima semuanya,”harapnya.

 

#Ryan

PADANG (RangkiangNagari) – Ketua DPRD Sumbar Supardi mengatakan, laporan keterangan pertanggungjawaban disampaikan kepala daerah dapat dilihat kinerja kepala daerah dalam pencapaian visi dan misi secara terukur sasaran dan target ditetapkan.

“Rekomendasi DPRD terhadap LKPJ kepala daerah 2020 bisa digunakan perumusan kebijakan strategis pembangunan daerah dimasukan dalam RPJMD Sumbar 2021-2026 proses sedang berjalan,” ujar Supardi  saat paripurna paripurna DPRD Sumbar, Selasa, 30 Maret 2021.Adapun agenda paripurna penyampaian nota pengantar LKPJ kepala daerah Provinsi Sumatera Barat tahun anggaran 2020, penyampaian nota pengantar rancangan awal RPJMD Provinsi Sumatera Barat tahun 2021- 2026 , pembentukan panitia khusus pembahasan LKPJ kepala daerah Provinsi Sumatera Barat tahun anggaran 2020, dan pembentukan panitia khusus pembahasan awal dan Ranperda tentang RPJMD Provinsi Sumatera Barat tahun 2021- 2026Menurut Supardi, pasal 263 UU nomor 23 tahun 2014 dijelaskan RPJMD merupakan penjabaran visi, misi dan program kepala daerah dan wakil kepala daerah.

“RPJMD Sumbar mengacu perubahan RPJMD Sumbar tahun 2005- 2025 baru disepakati DPRD dan Pemda dan saat ini proses evaluasi Kementerian Dalam Negeri,” ujar Supardi politisi Gerindra ini.

Lanjut Supardi, nota pengantar LKPJ kepala daerah Sumbar 2020 apa permasalahan dan capain target kinerja ditetapkan.“LKPJ kepala daerah Sumbar 2020 dan rancangan awal RPJMD Sumbar 2021- 2026 akan dibahas DPRD bersama Pemda sesuai mekanisme ditetapkan tata tertib DPRD melalui pansus terlebih dahulu dibahas teknis komisi- komisi,” ujar Supardi.

Rapat dipimpin ketua DPRD Sumbar Supardi didampingi wakil ketua Indra datuk Rajo, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Gubernur Sumatera Barat, anggota DPRD Sumbar, utusan OPD, tim ahli dan Sekwan DPRD Sumatera Barat Raflis.

 

#Ryan

PADANG (Rangkiangnagari) - Perubahan zaman memang sulit untuk dihindari termasuk didalam bidang organisasi dan industri, dalam kehidupan orang secara terus menerus harus beradaptasi dengan lingkungan dalam cangkupan yang lebih luas. Potensi yang ada dalam diri pemuda menjadi penentu bagaimana kualitas bangsa Indonesia dimasa depan. 

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy pada acara Musyawarah Nasional BEM SI, dengan tema “Konstribusi Pemuda dalam Menjaga Stabilitas Ekonomi Menuju Era Society 5.0”, Senin (29/3/2021) di Gedung Auditorium Unand Padang.

Menurut Audy peran pemuda sangat berpengaruh terhadap perubahan Era Sosiety 5.0, yaitu mempergunakan teknologi dengan sebaik - baiknya sehingga mampu mengintegrasikan ruang maya dan ruang fisik menjadi satu. 

Audy Joinaldy mengatakan satu dari enam Wakil Gubernur yang usianya di bawah 40 tahun di Indonesia, salah satunya adalah Wagub Sumbar yang berusia 37 tahun. Selain itu Audy juga mengatakan Provinsi Sumbar juga memiliki sembilan pemimpin yang usianya di bawah 40 tahun yang siap membangun daerahnya.

Ia pun menyebutkan nama-nama pimpinan daerah di Sumbar yang merupakan kaum milenial, yaitu; Walikota Bukittinggi Erman Safar (34 tahun), Walikota Padang Panjang Fadly Amran (33 tahun), Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan (31 tahun), Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian (36 tahun), Wakil Bupati Pesisir Selatan Rudi Hariyansyah (38 tahun), Wakil Walikota Solok Rahmadhani Kirana Putra (33 tahun), Wakil Bupati Limapuluh Kota Rizki Kurniawan (32 tahun) dan Bupati Sijunjung Benny Dwipa Yuswir.

"Untuk itu, Indonesia harus bisa memanfaatkan potensi pemudanya yang sangat besar baik dari segi kuantitas maupun dari segi kualitas. Pemuda Indonesia harus memiliki banyak inovasi, hal itu bisa menjadi modal penting untuk menghadapi Era Society 5.0," sebut Audy Joinaldy.

Gelombang orang muda berusia 30 hingga 40 tahun mulai menduduki posisi-posisi penting di dunia kerja. Beberapa dari pemimpin mereka yang berasal dari generasi sebelumnya mulai mengeluhkan sikap-sikap generasi milenial ini saat harus bekerjasama dengan mereka. Mereka dinilai tidak sama dengan generasi, yang sebelumnya dalam kacamata yang negatif. 

Sejumlah kaum milenial semakin menguasai demografi ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi bangsa Indonesia baik di masa sekarang maupun di masa depan. Untuk itu, semua pihak, baik pemerintah, maupun  para pemimpin bisnis harus mulai mempersiapkan diri menghadapi kalangan milenial sebagai tenaga kerja yang unggul penuh inovasi.

Ada tiga hal yang harus menjadi perhatian menghadapi Society 5.0 di Indonesia, yaitu; pertama munculnya bisnis baru dengan strategi yang lebil inovatif dan Intangible Assets (aset yang tak berwujud fisik) yang bisa diperjual belikan. 

Kedua, munculnya profesi-profesi baru yang belum ada sebelumnya dengan berbasis Internet of Thins (IoT), Artificial Intelligence (Al) atau  kecerdasan buatan dan robotika untuk bisa bersaing. Selanjutnya untuk yang ketiga, yaitu Solusi menghasilkan produk unggul dengan memanfaatkan teknologi menggunakan tenaga kerja yang handal dalam IoT.

"Tentunya kita harus bisa menghadapi permasalahan Society 5.0 dengan melakukan kemampuan dalam memecahkan  masalah kompleks yang menjadi problem solver bagi orang banyak. Dan yang terpenting kita harus mampu berkreativitas berbasis IoT," jelas Audy.

Selanjutnya Wagub Sumbar yang milenial ini juga menjelaskan menyikapi hal tersebut, peran aktif pemuda di era 5.0 harus memiliki kekuatan moral, kontrol sosial dan bisa menjadi agen perubahan.

"Generasi muda harus siap menghadapi era Society 5.0 di Indonesia dengan manfaatkan SDM yang ada, karena SDM di Indonesia tidak kalah dengan luar negeri. Society 5.0 sebagai komplemen revolusi Industri 4.0, perlu diarahkan pada generasi muda untuk kemajuan bangsa Indonesia dimasa mendatang," harapnya.(Rel-Ro-Humas Pemprov.*01).

Painan (Rangkiangnagari) - Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat Dapil I Sumbar, H.Darizal Basir. Mengecam keras tindakan bom bunuh diri yang terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan pada tanggal 28 Maret 2021.

"Saya mengutuk dengan keras peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan. Atas dasar apapun, tindakan ini tidak dapat dibenarkan. Oleh Karena itu, kami meminta aparat hukum segera mengusut tuntas kejadian tersebut," kata Darizal, Senin (29/3).

Lebih lanjut anggota Komisi I DPR RI itu menyatakan keprihatinan dan duka mendalam kepada korban yang luka-luka akibat kejadian ini. H. Darizal Basir  mendoakan, agar para korban segera pulih serta dapat melanjutkan aktivitas sebagaimana biasanya.

Menurutnya, kejadian tersebut membuktikan bahwa ancaman teror dan adu domba oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab masih sangat nyata.

Oleh karenanya, peran penting intelijen dalam melakukan penyelidikan, pengamanan dan penggalangan serta mampu melakukan deteksi dini dan pencegahan dini atas upaya memecah belah kesatuan bangsa harus semakin ditingkatkan.  

Tentu saja upaya-upaya itu dengan melakukan pendekatan persuasif dan mengedepankan hak asasi manusia. Selanjutnya ia berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Sementara kepada pihak penegak hukum diminta agar melakukan pengusutan secara tuntas kasus bom bunuh diri yang terjadi di Makassar tersebut.

"Ya, kita berharap agar kasus serupa tidak terulang kembali. Kemudian kasus tersebut harus diusut secara tuntas sesuai hukum yang berlaku," pintanya.

Darizal menambahkan, kasus bom bunuh diri itu merupakan suatu ancaman yang serius. Selain merusak fasilitas umum, juga dapat menimbulkan korban. Bahkan kejadian tersebut juga bisa memicu terjadinya konflik antar umat beragama,serta  dapat merusak kerukunan yang ada. (Dodi)

PADANG (Rangkiangnagari) - Organisasi perempuan merupakan lini terdepan dalam mensosialisasikan dan mensinergiskan program pemerintah. Tanpa partisipasi dan dukungan dari organisasi perempuan, pemerintah tidak akan mampu memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat.

Organisasi perempuan memiliki arti penting dalam pembangunan, khususnya dalam hal menyuarakan hak-hak perempuan untuk kesetaraan gender.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy ketika membuka dan sekaligus sebagai narasumber pada acara Musyawarah Daerah Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Sumatera Barat ke-X Tahun 2021, Senin (29/3/2021) dengan tema “Kebijakan Pemerintah Daerah dalam Pembinaan Organisasi-Organisasi Perempuan sebagai Mitra Pemerintah”.

"Saya mengajak keluarga besar BKOW sebagai mitra pemerintah untuk berpartisipasi aktif melaksanakan pembangunan di Sumbar," kata Wagub Sumbar.

Audy menjelaskan, ada 4 (empat) sektor utama peran organisasi perempuan dalam pembangunan, yakni; meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan masyarakat, percepatan penurunan tingkat pengangguran dan kemiskinan dan percepatan penurunan tingkat kekerasan.

"BKOW harus terus berperan dan terlibat membangunan, harus menjadi motor penggerak guna kemajuan daerah di Provinsi Sumbar," ucapnya.

Selanjutnya, Wagub Sumbar berharap organisasi perempuan harus mampu memberikan pendidikan politik kepada anggota tentang pentingnya partisipasi dalam aspek kehidupan berbangsa dan bernegara dan mampu mengembangkan organisasi dengan memperhatikan masalah perempuan dan anak.

Perempuan mempunyai peran mendukung pekerjaan suami dan mendidik anak-anak agar menjadi generasi penerus yang berguna bagi nusa dan bangsa. "Oleh karena itu sukses atau tidaknya pembangunan salah satunya ditentukan oleh peran serta perempuan," sebut Audy Joinaldy.

Selain itu, dia juga mengajak BKOW untuk bersama dengan pemerintah dalam menumbuhkan perekonomian Sumbar di tengah pandemi Covid-19.

Pembangunan yang dilaksanakan di Sumbar tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah. Peran organisasi perempuan dan dunia usaha menjadi kunci keberhasilan pembangunan pada saat pandemi Covid-19.

"Selamat melaksanakan Musda dan mari kita semua terus berkarya dan membangun masyarakat yang berakhlak mulia," harap Audy.(Rel-Ro Humas Pemprov.*01).

PADANG (Rangkiangnagari) - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Senin (29/3/2021) pagi menemui Komandan Resor Militer 032/Wirabraja Brigadir Jenderal TNI Arief Gajah Mada di ruang kerjanya yang bermarkas di Jl. Sudirman No. 29 Padang, Sumatera Barat. 

Kunjungan Gubernur Sumbar itu dalam rangka mempererat silaturahmi dan koordinasi yang baik antar sesama forkompinda dan dalam pengamanan Sumbar. Ia juga mengajak Danrem 032/Wirabraja bisa terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, terkait keamanan dan pengamanan di Sumbar.

Gubernur Sumbar Mahyeldi juga memberikan apresiasi terhadap program TMMD yang telah dilakukan di berbagai daerah di Sumbar, sebagai salah satu upaya untuk memberdayakan dan mengedukasi masyarakat dalam meningkatkan semangat kebersamaan dan  perekonomian serta pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan.

"TMMD bukan semata membangun sarana fisik bagi masyarakat desa saja, tapi juga membangun semangat dan kepercayaan masyarakat di Nagari agar mampu mengelola potensi yang mereka miliki," kata Mahyeldi. 

Menurut Mahyeldi, TMMD memberi efek luar biasa dalam upaya mensejahterakan kehidupan masyarakat di pedesaan. Diketahui, kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan TMMD di Sumbar diantaranya bidang fisik berupa perintisan dan pengerasan jalan, pembangunan jembatan, rumah ibadah dan memberikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu.

"Seperti pembagian sembako bagi warga yang terdampak Covid-19 serta penyuluhan dengan melibatkan personil dari Polri dan Satpol PP,  bersatu membangun bersama masyarakat," ucapnya. 

Dalam kunjungan Silaturahmi tersebut gubernur menyatakan bahwa TMMD adalah bukti adanya kebersamaan antara TNI dan masyatakat serta pemerintah daerah, oleh karena itu Gubernur berharap TMMD dapat dilaksanakan tiga kali  setiap tahunnya.

"Karena kegiatan yang sudah dilakukan TMMD tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat, jika aktivitas masyarakat di sektor ekonomi berlangsung lancar maka perekonomian Sumbar juga terus meningkat," ungkap Mahyeldi.

Sementara itu, Danrem 032/Wirabraja Brigadir Jenderal TNI Arief Gajah Mada menyambut baik kunjungan Gubernur Sumbar tersebut. Terkait kunjungan itu, Arief Gajah Mada menyampaikan sebagai prajurit TNI siap memberikan yang terbaik bagi masyarakat.

Jenderal bintang satu  ini berharap sarana fisik yang sudah dibangun melalui program TMMD dapat dimanfaatkan secara baik untuk meningkatkan pergerakan ekonomi di masyarakat, sekaligus sebagai bentuk kemanunggalan antara TNI dan rakyat.

"Setiap kegiatan TMMD yang sudah dilakukan selama ini kami terus melakukan evaluasi dan dilakukan perbaikan-perbaikan agar semakin tepat sasaran dan langsung menyentuh kebutuhan masyarakat di pedesaan sebagai sasaran utamanya," ucap Danrem Arief Gajah Mada.

Menurut Danrem, TMMD bukan semata program rutin. Lebih dari itu sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat dalam mendukung program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah.

"Ini adalah bentuk peran aktif TNI dalam mendukung program pembangunan di Provinsi Sumbar," terangnya.

Dalam kunjungan silaturahmi rombongan Gubernur Sumbar tersebut didampingi oleh Asisten II bidang Ekonomi dan Pembangunan Benny Warlis, Kabid Satpol PP Bidang Trantibum dan Kabid Kesbangpol Provinsi Sumbar Bidang Kewaspadaan. Sementara dari pihak Korem 032/Wirabraja, Danrem Arief Gajah Mada yang didampingi Kasi Intel kasrem, Kasi Ops Kasrem, Kasi Ter Kasrem, Kasi Log Kasrem.(Rel-Humas Pemprov.*01).

Dharmasraya (Rangkiangnagari) - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Republik Indonesia melakukan verifikasi lapangan terhadap Kabupaten Dharmasraya, Senin (29/3/21). Verifikasi lapangan yang dilakukan secara virtual dari Ruang Rapat Rumah Dinas Bupati Dharmasraya itu merupakan bagian dari proses seleksi penghargaan tingkat nasional, Anugerah Parahita Ekapraya.

Verifikasi lapagan ini diikuti Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Ketua DPRD Dharmasraya, Paryanto, Sekretaris Daerah, Adlisman, Tim Driver (BAPPPEDA, Dinas Sosial P3APPKB, Inspektorat, BKD), serta sejumlah perangkat daerah dan unsur terkait lainnya.

APE merupakan penghargaan yang diberikan kepada kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang dinilai telah berkomitmen dalam pencapaian dan perwujudan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak serta memenuhi kebutuhan anak. Serta sebagai bentuk pengakuan atas komitmen dan peran para pimpinan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah dalam upaya mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam Strategi Pengarusutamaan Gender (PUG).

Pada kesempatan itu, di hadapan tim verifikator, Bupati Sutan Riska memaparkan bagaimana implementasi Pengarusutaman Gender (PUG) di Kabupaten Dharmasraya. Mulai dari komitmen, kebijakan, kelembagaan, sumber daya manusia dan anggaran, data, sistem informasi dan KIE, pedoman dan metode hingga peran serta masyarakat.

Dikatakan bupati, pelaksanaan pengarusutamaan gender di Kabupaten Dharmasraya sebagaimana tertuang dalam RPJMD 2016-2021, dilaksanakan dalam sejumlah program dan kegiatan pada perangkat daerah. Bahkan, pada tahun 2020, jumlah anggaran responsif gender pada seluruh OPD (38 OPD) di Kabupaten Dharmasraya mencapai Rp 301.143.835.485,-.

"Semoga apa-apa yang telah kita paparkan, dapat menjadi bahan pertimbangan tim verifikator, untuk kita dapat meraih penghargaan APE ini," tandas bupati.(tm)

Padang (RangkiangNagari) - Wali Kota Riza Falepi menghadiri perayaan hari ulang tahun (HUT) Padang TV ke 14 tahun sekaligus Malam Anugerah Padang TV Award tahun 2021 yang digelar di Pangeran Beach Hotel, Kota Padang, Jumat (26/3).

Dalam acara itu turut hadir Wali Kota Padang Hendri Septa, Mantan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Wakapolda Sumbar, perwakilan Indo Jalito Peduli, Anggota DPR RI Guspardi Gaus, dan tamu tokoh lainnya yang ada di Provinsi Sumbar.

Wali kota dua periode Riza Falepi turut diminta menampilkan hiburan Stand Up Comedy dan bergoyang ala Tiktok bersama Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran dan Mantan Wali Kota Padang Fauzi Bahar bak anak milenial zaman sekarang.

Acara itu juga diisi dengan penampilan Audy Band, Hendri Septa Band, penampilan pertunjukan seni dari sanggar asal Kota Padang, dan penampilan Artis Minang Ratu Sikumbang.

General Manager Padang TV Rita Gusveniza menyampaikan di tengah pandemi Covid-19 banyak tantangan bagi TV lokal dalam berperan aktif bersama pemerintah untuk mengedukasi masyarakat.

“Kami terus diberikan motivasi dan semangat oleh kepala daerah serta elemen lainnya, sehingga keinginan kita mewujudkan Padang TV sebagai wadah edukasi kepada masyarakat terus dapat kita jalankan,” ungkapnya.Sementara itu, Wali Kota Riza Falepi mengucapkan selamat kepada Padang TV yang tahun ini telah berumur 14. Menurut Riza beberapa kali dirinya pernah diwawancara bersama Padang TV.

“Kami menilai peran media itu rancak bana. Saat berkunjung ke kantor Padang TV maupun saat liputan ke lapangan, luar biasa memang krunya ini semangat semua,” kata Riza.

Untuk itu Riza berharap agar masyarakat dan generasi muda dapat memilah dan memilih mana informasi dan berita yang baik dan benar, serta mana yang hoax atau berita bohong.

“Tantangan kita pada hari ini, adalah masifnya informasi yang dapat dikonsumsi publik, untuk itu perlu memfilter apa saja yang kita baca, tonton, dan kita dengar. Cek dulu sumbernya, kalau itu berita hoax, cukup di kita saja dan jangan sebarkan agar orang lain tidak terjadi kerugian atas akibatnya,” kata Riza.

 

#Ryan

PADANG (RangkiangNagari) – Atas nama pribadi dan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah mengutuk keras pengeboman rumah ibadah, Gereja Katedral di Makassar, Minggu (28/3). Untuk itu, semoga pelakunya dapat diadili secepatnya.“Saya mengutuk keras pengeboman gereja Katedral di Makkasar. Apapun alasannya, jelas sangat bertentangan dengan nilai-nilai agama dan kemanusiaa,”kata Mahyeldi.

Untuk itu, Mahyeldi mengimbau masyarakat jangan terpengaruh dan terprovokasi oleh cara-cara biadab. Karena agama Islam tidak mengajarkan kekerasan.

“Saya mengimbau kiranya kita semua jangan terpengaruh dan terprovokasi oleh cara-cara biadab seperti ini. Islam tidak mengajarkan kekerasan dan perbuatan terkutuk yang dapat memecah belah bangsa,”katanya.

Untuk itu, Mahyeldi berharap petugas keamanan dapat mengungkap kasus tersebut secepatnya.
“Kita berharap kepada aparat bisa mengungkapkan dalang pelaku pengeboman bunuh diri ini dan bisa di hukum sesuai aturan yang berlaku,” ucap Mahyeldi.

Gubernur Sumbar mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang berada di Sumatera Barat dapat meningkatkan keamanan, agar tidak terjadi pada daerah Sumbar.

“Kita harus tingkatkan kewaspadaan di daerah masing-masing, sehingga tidak terjadi peristiwa yang sama yang ada Makasar,” imbaunya.Mahyeldi mengajak semua untuk menjaga dan merawat kesatuan berbangsa dan negara. Jangan sampai terpecah belah. “Karena kita adalah NKRI dengan bergandeng tangan, terorisme dan kekerasan yang merusak kerukunan bangsa ini adalah musuh kita bersama,”ajaknya.

Meski begitu, Mahyeldi meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyangkutkan peristiwa yang terjadi dengan kondisi, agama maupun suku tertentu. Semoga Sumatera Barat terhindar musibah itu.

Meledaknya bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar menjadi duka cita sangat mendalam bagi seluruh bangsa Indonesia. Telah terjadi ledakan bom pada pukul 10.28 WITA, Minggu (28/3/2021)di pintu gerbang masuk Gereja Katedral yang beralamat di Jalan Kajaulalido, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar. 


#Ryan

PADANG (RangkiangNagari) – Pascapengeboman Gereja Katedral di Makasar, pengamanan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) juga diperketat. Polsek BIM bersama dengan avian security (petugas keamanan bandara) juga menyisiri sejumlah titik dari gerbang hingga sudut terminal di bandara kebanggaan masyarakat Sumatra Barat itu.Kapolsek BIM, Iptu Ade Saputra kepada Singgalang sore kemarin menuturkan, sejak diterimanya kabar tentang pengeboman gereja tersebut, pihaknya segera memperketat pengamanan. Bersama jajarannya, dia juga melakukan pengecekan setiap kendaraan yang akan masuk dan ke luar bandara. “Kita cek seluruh kendaraan yang masuk dan ke luar,” sebutnya.

Di terminal, mereka juga menyusuri sejumlah sudut dan objek vital lainnya. Begitu juga di Stasiun Kereta Api Bandara yang terletak di sebelah utara BIM. “Alhamdullilah, tidak ada hal yang mencurigakan yang kami temukan,” tuturnya.

Yang pasti, mereka bersama dengan jajaran PT Angkasa Pura II Cabang BIM, khususnya petugas keamanan bandara serta jajaran terkait lainnya langsung memperketat keamanan, karena bandara adalah salah satu objek vital negara yang harus dilindungi dari berbagai hal buruk. 


#Ryan

DOHA (RangkiangNagari) – Kemenangan berhasil didapat oleh pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, kala melakoni MotoGP Qatar 2021 di Sirkuit Losail. Berbicara soal kiat suksesnya, Vinales menilai bahwa dirinya sudah tampil cerdas.Dalam balapan yang berlangsung pada Senin (29/3/2021) dini hari WIB tersebut, Vinales sebenarnya start dari posisi ketiga. Akan tetapi, ia melakukan start yang buruk sehingga posisinya pun disalip oleh sejumlah pembalap seperti Jack Miller, Johann Zarco, dan Jorge Martin.

Diakui oleh Vinales bahwa hal tersebut membuatnya mendapatkan tekanan. Meski begitu, ia mampu mengendalikan diri dengan baik dan tetap tampil tenang. Vinales pada saat itu berpikir bahwa hal terpenting adalah untuk menghemat ban.Maka dari itu The Top Gun –julukan Vinales- tidak terburu-buru untuk mengejar. Karena ia khawatir jika memacu motornya dengan sangat kuat di awal, hal itu akan membuat ban yang dipakainya semakain cepat menipis.

“Awalnya tidak berjalan dengan baik. Saya memiliki roda yang kuat, jadi saya harus terus berkembang. Tapi saya memaksakan diri untuk beristirahat dan menghemat ban,” jelas Vinales, dinukil dari Speedweek, Senin (29/3/2021).“Saya sudah berusaha keras untuk mengemudi dengan cerdas dan memacu motor di tempat yang tepat. Segera setelah saya unggul atas para pengejar, saya bisa mengendalikan keausan ban dengan baik,” sambungnya.

Sebelumnyainales sendiri sebenarnya mengakui bahwa melawan Ducati di Sirkuit Losail bukanlah hal yang mudah. Sebab, pada sektor akhir sirkuit ini terdapat trek lurus panjang yang mana sangat menguntungkan motor balap Ducati, Desmosedici.“Sejauh ini saya selalu percaya bahwa menyalip melawan Ducati di lintasan ini akan sulit. Tapi kemarin saya punya perasaan untuk pertama kalinya bahwa kami bisa mengambil posisi dalam balapan – dan hari ini kami membuktikannya,” ujar Vinales.

Menurut Vinales, kemenangan ini menjadi awal yang sempurna baginya dalam mengarungi Kejuaraan Dunia MotoGP 2021. Apalagi, istri Vinales, Raquel, tengah hamil dan ia menantikan anak pertamanya.“Ini adalah akhir pekan yang sempurna. Hanya itu yang bisa saya katakan. Terima kasih untuk tim dan anggota keluarga terdekat saya. Anda tahu istri saya sedang mengandung. Semua ini luar biasa! Saya sangat bersyukur atas semua yang terjadi saat ini,” sebut The Top Gun. 


#Ryan

Limapuluh Kota (Rangkiangnagari) - Seorang santri rumah tahfizh bernama Muhammad Ibrahim di pondok pesantren Sabilut Taqwa, Tarantang Harau, Kabupaten Limapuluh Kota  menerima mahkota dari Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi Ansharullah karena hafal Al-qur'an 30 juz, Minggu (28/3/2021).

Mahyeldi yang biasa di panggil Buya ini sangat bangga dan terharu ketika memakaikan mahkota yang merupakan kemuliaan bagi kedua orangtuanya di surga kelak. Mahkota dan Jubah itu sebagai balasan dari Allah SWT, sebab para orangtua ini telah mendidik putra putrinya untuk menjaga Al-Qur’an.

"Anak yang Khatamulkubro atau hafal Al-qur'an dan mengamalkan isinya, Allah menjanjikan mahkota yang terbuat dari cahaya di akhirat kelak," kata Buya Mahyeldi.

Kemudian Buya Mahyeldi memanggil kedua orang tua dari Muhammad Ibrahim  dan meminta Muhammad Ibrahim memasangkan mahkota tersebut kepada ibunya. 

Suasana semakin haru, dengan bersimpuh Ibrahim memasangkan mahkota kepada ibunya, terlihat kedua orangtuanya menangis terharu dan memeluk anaknya. Kemudian mereka pun bersujud syukur kepada Allah SWT.

"Inilah kemuliaan Allah, bagi orang tua yang sabar mendidik dan mengajarkan Al Qur’an serta menganjurkan untuk menghafal Al-Qur’an kepada anaknya, kelak di Akhirat Allah SWT akan berikan penghargaan yang luar biasa, yaitu dipakaikan jubah kemuliaan," ucap Mahyeldi.

Rasulullah Shalallahu alaihi wasalam bersabda: "Barangsiapa yang membaca Al Qur’an, mempelajarinya dan mengamalkannya kelak di hari kiamat dikenakan mahkota dari cahaya yang sinar kemilaunya seperti cahaya matahari. Dan bagi kedua orang tuanya masing-masing dikenakan untuknya dua pakaian kebesaran yang tidak bisa dinilai dengan dunia. Maka Kedua orang tuanya bertanya: ’Mengapa kami diberi pakian kemuliaan seperti ini?’ Dijawab: ’Karena anak kalian berdua belajar dan menghafal Al Qur’an.’ (Mustadrak Al Hakim 1/568. Dihasankan Al Albani dlm As Shahihah no.2914).

Maka orang tua harus mampu mendidik dan mengajari putranya agar dapat membaca Al-Qur’an. 

Gubernur Sumbar mengajak orangtua bisa mengutamakan pendidikan Al-qur’an, agar kelak anak-anaknya dapat memberikan manfaat bagi dirinya dan orangtuanya di dunia dan akhirat. 

"Kita harus bisa menyadari pentingnya bagi mereka memperkenalkan dan membiasakan membaca dan mempelajari Al-qur'an kepada anak sejak usia dini. Selain akan menuntun masa depan anaknya ke jalan yang benar, juga untuk meningkatkan harkat para orang tua itu di hadapan Allah di akhirat kelak," ungkapnya.

Gubernur menginginkan semua warga Sumbar semakin mencintai Al-qur'an. Supaya di provinsi Ranah Minang ini terwujud kehidupan bermasyarakat yang Islami dan Qurani.(Rel-Humas Pemprov.*01).

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.