Jakarta (RangkiangNagari) - Duel Indonesia versus Nepal di laga pamungkas ajang Kualifikasi Piala Asia 2023 Grup A pada Rabu (15/6) dini hari WIB nanti menjadi laga hidup mati bagi Garuda untuk mendapatkan tiket ke Piala Asia 2023.
Di atas kertas Indonesia diprediksi bisa menang besar dari Nepal, mengingat secara head to head lebih diunggulkan. Namun ini sepakbola. Segala prediksi bisa saja buyar. Artinya, pasukan Shin Tae-yong wasjib waspada dan bermain all-out.
Seperti diketahui, sebelumnya Witan Sulaiman cs., gagal mendapatkan hasil positif di pertandingan kedua lawan Yordania. Indonesia kalah tipis dengan skor 0-1.
Meski gagal mendapatkan kemenangan, Timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023. Lalu apa syaratnya?
Syaratnya adalah harus menang di pertandingan terakhir, melawan Nepal.
Secara peringkat dunia FIFA, Indonesia (159) memang lebih baik daripada Nepal (168).
Pada pertemuan terakhir, Indonesia berhasil mendapatkan kemenangan atas Nepal. Tepatnya pada tahun 2014 di FIFA Matchday, Indonesia berhasil mencetak dua gol ke gawang Nepal.
Selain itu, ketika melawan Kuwait dan Yordania, Timnas Indonesia tampil lebih bagus.
Tetapi ketika melawan Yordania, skuad Garuda mampu memberikan perlawanan yang cukup merepotkan pemuncak klasemen Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 itu.
Sedangkan Nepal dalam dua laga terakhir selalu mendapatkan kekalahan.
Pada pertandingan pertama mereka kalah dari Yordania (0-2) dan pada pertandingan kedua Nepal juga kalah dari Kuwait.
Kuwait bahkan berhasil menang telak 4-1 atas Nepal.
Jika melihat head to head di atas, Timnas Indonesia memiliki peluang cukup besar menang atas Nepal.
Hal ini untuk mengantisipasi jika tiket untuk putaran final ditentukan dari selisih gol. Makanya mengalahkan Nepal dengan skor besar.
Kemudian, bagaimana skenario atau mempengaruhi Indonesia bisa lolos?
Ada empat pertandingan pada matchday ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023, Selasa (14/6) ini. Pertama, Palestina vs Filipina. Laga kedua kubu merupakan laga terakhir grup B di Ulaanbaatar, Mongolia.
Laga ini jadi laga paling awal pada kick off pukul 12.30 waktu setempat. Kemenangan Palestina akan jadi peluang bagus Indonesia untuk merebut salah satu runner-up grup terbaik, jika menang atas Nepal.
Pasalnya saat ini di klasemen runner-up terbaik grup, Indonesia ada di peringkat keenam.
Sedangkan, hanya ada 5 runner-up grup terbaik dan 6 juara grup yang akan lolos ke Piala Asia 2023.
Filipina sejauh ini mengoleksi 4 poin dari 2 laga.
Kedua, pertandingan Malaysia Vs Bangladesh. Duel akan digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil pukul 21.00 waktu setempat.
Peluang Malaysia lolos mirip Indonesia. Mereka harus menang atas Bangladesh sambil berharap Bahrain mengalahkan Turkmenistan.
Malaysia tepat berada di atas Indonesia di klasemen runner-up terbaik sementara, yakni peringkat 5, sehingga pasukan Garuda perlu memantau laga negeri jiran.
Ketiga, Yordania vs Kuwait. Laga ini menjadi pesaing langsung Indonesia.
Dengan asumsi Indonesia menang atas Nepal, maka akan mengamankan runner-up dengan poin 6 jika Yordania mengalahkan Kuwait.
Sebaliknya, jika Kuwait menang atas Yordania, maka akan ada perhitungan lagi dengan mini klasemen karena 3 tim mengoleksi sama-sama 6 poin.
Terakhir, Indonesia vs Nepal.
Timnas Indonesia membidik kemenangan untuk mempermudah skenario kelolosan.
Keuntungannya yakni Indonesia Vs Nepal bermain terakhir setelah semua laga di atas berlangsung.
Well, bentrok Garuda kontra The Gorkhalis -julukan skuad Nepal- mau tidak mau harus meraih tiga angka penuh.
#Rn