Jakarta (RangkiangNagari) – Duel sengit Timnas Indonesia kontra Filipina tersaji pada Senin (2/1) WIB malam ini di Rizal Memorial Stadium, Manila. Garuda -julukan timnas Indonesia- wajib menang.
Indonesia yang dijamu Filipina di laga pamungkas Grup A itu, pelatih Shin Tae-yong (STY) mengingatkan ke anak asuhnya untuk tidak lengah dan menganggap remeh tim tuan rumah.
Demi mendapat hasil yang sesuai dengan target, Coach STY meminta kepada Fachruddin Artanyo dan kolega untuk tetap fokus.
“Seperti apa yang dibicarakan tadi ya kami tak boleh lengah lawan Filipina,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers, Minggu (1/1) dikutip Singgalang dari Okezone.
“Setiap pertandingan akan berikan yang terbaik layaknya seperti final,” lanjutnya.
Shin Tae-yong sadar bahwa mencuri poin penuh bukan perkara mudah mengingat bermain sebagai tim tamu. Terlebih, Timnas Filipina sudah lebih terbiasa dengan kondisi lapangan yang memakai rumput sintetis.
“Filipina adalah tim yang baik apalagi main di kandang sendiri, mereka sudah beradaptasi di lapangan sintetis. Kita harus hati-hati dan tampil maksimal,” pungkas Shin Tae-yong.
Sekadar diketahui, saat ini Timnas Indonesia menempati posisi kedua klasemen Grup A di bawah Thailand yang unggul selisih gol, meski sama-sama mempunyai tujuh poin. Skuad Garuda memiliki peluang untuk keluar menjadi juara Grup A bila mampu kalahkan The Azkals –julukan Timnas Filipina. Namun itu semua tergantung pada hasil laga antara Thailand kontra Kamboja yang bakal dimainkan di Thailand.
Tuan rumah, The Azkals -julukan timnas Filipina- walau sudah dipastikan tidak bakalan lolos lagi karena baru mendulang 3 poin namun duel kedua kubu penuh gengsi.
Menilik 24 pertandingan sebelumnya antara kedua tim, Indonesia menang 19 kali dan hanya kalah sekali. Satu-satunya kekalahan itu terjadi di Piala AFF 2014 ketika pasukan Garuda takluk dengan empat gol tanpa balas.
Lalu seperti apa susunan starting XI kedua kubu? Skuad The Azkals sekali lagi akan mengandalkan gelandang veteran Stephan Schrock, sebagaimana AFF ini mungkin menjadi turnamen terakhirnya.
Gelandang kelahiran Inggris, Mark Hartmann juga bisa diduetkan dengan Schrock untuk menggalang permainan dari sektor tengah lapangan.
Juru taktik tuan rumah, Josep Maria Ferre Ybarz atau akrab disapa COco menggantungkan harapan pada ketajaman striker keturunan Amerika Serikat Kenshiro Daniels untuk menggempur pertahanan Indonesia.
“Kami akan menghadapi tim kuat, Indonesia. Kami harus bisa menunjukkan versi terbaik setelah kalah melawan Thailand, kami mesti memperlihatkan performa bagus, dan mempertontonkan pertandingan yang bagus. Tentu kami akan memenangkan pertandingan,” ujar Coco dikutip Singgalang dari CNN Philippines.
Kubu Garuda bagaimana pula kekuatan yang bakal di pasang Coach STY? Witan Sulaeman kemungkinan akan dievaluasi untuk pertandingan ini setelah tampil payah saat lawan Thailand lalu terutama kala menyia-nyiakan sejumlah peluang di pertandingan itu.
“Masalah Witan, menurut saya memang dia adalah salah satu pemain dengan penyelesaian akhir terbaik di lini penyerangan. Tapi tak bisa cetak gol tadi itu bagi kita ketidakberuntungan. Tidak ada alasan dan harusnya bisa cetak gol, wajib harusnya. Tapi ternyata enggak bisa itu harus dievaluasi,” kata Coach STY dalam sesi jumpa pers resmi kemarin.
Bek berpengalaman Jordi Amat diharapkan turun sejak menit pertama dan berduet dengan kapten tim Fachruddin.
Di depan, Ilija Spasojevic bisa dimainkan sebagai starter setelah dicadangkan di laga kontra Thailand.
Well, duel Garuda versus The Azkals nanti malam tepatnya pukul 19.30 WIB di Rizal Memorial Stadium, Manila, tidak ada kata lain harus menang bila ingin melaju ke fase semifinal alias knock out Piala AFF 2022 ini.
#Rn