Irman Gusman Harap Jokowi Fokus Benahi Ekonomi dan Hukum

JAKARTA (RangkiangNagari) – Mantan Ketua DPD RI, Irman Gusman berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) fokus membenahi sektor ekonomi dan hukum lima tahun ke depan. Irman menilai sektor penegakan hukum di lima tahun ke belakang Jokowi masih buruk.

Demikian diungkapkan Irman Gusman usai menghadiri pelantikan Jokowi dan Ma’ruf Amin sebagai Presiden-Wapres periode 2019-2024 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (20/10).

“Yang paling utama itu ekonomi, pembenahan utama. Tentu harus didukung dengan pembenahan hukum sebagai landasannya, yang saya anggap masih merah. Tapi harus paralel, pembenahan hukum dan ekonomi itu yang utama,” kata Irman.

Tak hanya itu, Irman berpandangan isu pengangguran, kemiskinan, hingga kesenjangan masih mendominasi di Indonesia. Oleh karenanya, Jokowi diminta Irman untuk membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya.

“Tapi permasalahan yang utama juga kan pengangguran, kemiskinan, kesenjangan, ini yang harus beliau fokuskan, jangan infrastruktur saja,” tuturnya kepada okezone.

Irman juga angkat bicara soal kabinet menteri untuk lima tahun kepemimpinan Jokowi-Ma’ruf Amin. Dia meminta Jokowi betul-betul bisa memilih menteri yang ahli di bidangnya masing-masing.

“Harapan saya, mudah-mudahan kabinet yang dipilih itu betul-betul kabinet yang profesional, boleh dari partai, tapi harapannya betul-betul menguasai bidangnya. Harapan saya setelah 5 tahun Pak Jokowi ini, tentu beliau sudah kenal, siapa-siapa kader bangsa yang terbaik tanpa mendikotomikan apakah itu dari partai atau bukan,” ucapnya.

#Ryan
Labels: ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.