Batusangkar Produksi 3.000 Masker

BATUSANGKAR (RangkiangNagari) – Guna memenuhi kebutuhan petugas dan masyarakat dalam mencegah penularan Covid-19, masker menjadi alat penting dan banyak dicari. Sayangnya, saat ini sulit didapat di pasaran. Kalaupun ada, harganya sudah terlalu tinggi, dan melonjak jauh melampaui harga sebelumnya.

Sebagai salah satu institusi pemerintah, Balai Latihan Kerja (BLK) Batusangkar turut prihatin dengan kenyataan demikian. Untuk itu, dengan keterampilan yang dimiliki anak didiknya, lembaga ini memproduksi 3.000 masker dalam waktu sepuluh hari ke depan. Seribu lembar masker akan diserahkan kepada Pemprov Sumatera Barat, dan dua ribu lainnya diserahkan kepada Pemkab Tanah Datar.Kepala BLK Batusangkar Aprizal, Senin (6/4) menjelaskan, usaha memproduksi masker itu melibatkan anak didik yang kini sudah menyelesaikan pendidikan keterampilan menjahit. Setiap mereka, katanya, diberi bahan dan melakukan pembuatan masker secara mandiri dari rumah masing-masing.“Para alumni itu bekerja dari rumah masing-masing. Bagi yang tidak punya mesin jahit diizinkan bekerja di BLK, tetapi harus menerapkan secara ketat aturan social distancing. Masker yang mereka buat, sekali tiga hari diserahkan kepada petugas BLK yang sudah ditunjuk,” jelasnya.

Kepala Dinas PMTP Tenaga Kerja Tanah Datar Zarratul Khairi mengatakan, produksi masker yang dilakukan BLK merupakan bagian dari usaha Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, membantu memenuhi kebutuhan APD di masa-masa darurat penanggulangan wabah Covid-19.“Program Kemennaker untuk Sumbar dipercayakan kepada BLK Padang, tapi pelaksanaanya dilakukan BLK Batusangkar. Semoga dengan usaha ini, pemenuhan kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD) di Kabupaten Tanah Datar dapat berhasil maksimal,” katanya.

#Ryan
Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.