Pantai Padang Tempat Cinta Diikat dan Diungkai, Juga Ada Carut

PADANG (RangkiangNagari) – Pantai Padang, debur sejuta janji. Di sini cinta diikat, juga diungkai. Kamis (6/8/2020) ada pula yang bercarut.

Inilah taplau alias tapi laut, lokasi bus-bus wisata anak SD, SMP dan SMA dari berbagai daerah di Sumbar, berhenti kala libur. Di sini rujak siracik dan dijual. Pada pantai yang pernah jadi lokasi asmara subuh itu, pada Kamis ini, saat hari belum matang benar, ada sebuah kisah.Kisah itu tak lain lalu lalang sepeda kota di jalan mulus dengan trotoar nan lega. Suasana berubah drastis, patah siku. Ini karena carut bertalu-talu. Saat itu orang lupa ombak nan berdebur. Lupa ikon PADANG yang sudah rusak di Gunung Padang itu.

Di depan seorang pria bermasker ada ibu-ibu bacaruik bungkang. Direkam dan videonya beredar lalu viral. Berdurasi 5 menit lebih sedikit tapi pembicaraan tentang itu sudah berjam-jam.

Dan sekarang, Padang Kota Tercinta Kujaga dan Kubela berulang tahun ke 351 tepat 7 Agustus 2020. Peristiwa carut: 6 Agustus.

#Ryan

Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.