Solok (Rangkiangnagari) - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Solok, Sumatera Barat menggelar acara puncak peringatan Hari Anti Narkotika International (HANI) tahun 2022, Rabu (13/7) bertempat di Halaman Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Kab. Solok yang bersebelahan dengan kantor BNNK Solok tersebut.
Dalam kesempatan tersebut juga turut hadir, Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar, SH, M.Si, diwakili Kepala Kantor Kesbangpol Hendrizal, SH, MM, Kepala BNNP Sumbar Brigjen Pol Drs. Khasril Arifin diwakili koordinator Rehabilitasi dan P2M (Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat) Josra Maidi, ST, Kepala BNNK Solok AKBP Saifuddin Anshori, S.IK, Ketua DPRD Kota Solok Hj.Nurnisma, SH, Ketua DPRD Kabupaten Solok Dodi Hendra, Dandim 0309/Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan, SE, Pengadilan Negeri Solok, Kejaksaan Negeri Solok, Kasat Narkoba Polres Solok Kota IPTU Rico Putra Wijaya, SH, Kasat Narkoba Polres Solok IPTU Oon Kurnia Illahi, SH, Kasat Narkoba Polres Solok Selatan IPTU Hendri, SH, Kepala BNNK se Provinsi Sumatera Barat,Ketua PWI Kab. Solok Riswan Jaya.SH, para tokoh adat, Ninik Mamak, Bundo Kanduang, Ketua KNPI Kota Solok Rio Putra, SE, MM, BEM UMMY Solok, Ketua Media Online Indonesia(MOI) kota solok Ega Yudistira serta tamu undangan lainnya.
Kepala BNNK Solok AKBP Saifuddin Anshori, S.IK dalam sambutannya menyampaikan, peringatan HANI seyogyanya dilaksanakan pada tanggal 26 Juni, akan tetapi karena beberapa hal maka peringatan HANI diundur hingga baru bisa terlaksana hari ini.
“Meski dengan terundurnya pelaksanaan peringatan HANI tahun 2022 ini, tidak menyurutkan semangat kita dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkotika, khususnya di wilayah Solok Raya ini”ucap Saifuddin Anshori
Pada kesempatan itu, AKBP Saifuddin menyampaikan uncapan terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang telah berkenan hadir dalam acara tersebut, serta permohonan maaf atas kekurangan dalam penyelenggaraan acara yang dilaksanakan dengan sederhana dalam segala keterbatasan yang ada.
“Terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang telah berkenan hadir, mohon maaf atas kekurangan dalam penyelenggaraan acara yang dilaksanakan dengan sederhana dalam segala keterbatasan yang ada”ulasnya
Kepala BNNP Sumbar Brigjen Pol Drs. Khasril Arifin yang di wakili oleh koordinator Rehabilitasi dan P2M (Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat) Josra Maidi dalam sambutan nya menyampaikan, Bahaya narkoba menjadi ancaman yang sangat nyata bagi generasi penerus bangsa, sebab penyalahgunaan narkoba banyak terjadi pada kalangan remaja dan menyasar masyarakat ekonomi menengah ke bawah. Tantangan kedepan dalam upaya pencegahan peredaran narkotika bukan hanya menjadi tugas BNN semata melainkan merupakan tanggung jawab semua pihak
Dukungan Pemerintah sangat diharapkan dalam upaya pencegahan narkoba, sesuai dengan yang diamanatkan dalam Inpres nomor 2 tahun 2020, terkait peran serta pemerintah untuk melaksanakan, membuat rencana aksi daerah dalam upaya pencegahan penyalahgunaan peredaran gelap narkoba atau yang dikenal dengan P4GN.
Selain itu, Josra Maidi juga mengapresiasi langkah dan upaya yang telah dilakukan oleh BNNK Solok di bawah pimpinan AKBP Saifuddin Anshori, S.IK dalam memaksimalkan pencegahan terhadap penyalahgunaan narkotika meski dalam segala keterbatasan yang ada.
“Kita apresiasi terhadap semangat BNNK Solok di bawah pimpinan Bapak AKBP Saifuddin Ansori dalam upaya menyelamatkan generaasi Solok dari bahaya narkoba. Sekarang tinggal kesadaran kita bersama-sama dalam mendukung aksi perang melawan peredaran dan penyalahgunaan barang terlarang tersebut”kata Josra Maidi
Sementara itu, Wali Kota Solok H.Zul Elfian Umar yang diwakili oleh Kepala Kantor Kesbangpol Hendrizal pada kesempatan nya menghimbau kepada seluruh pihak untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar, karena bahaya dan ancaman narkotika sewaktu-waktu akan sampai di lingkungan dan keluarga.
Kepada BNNP Sumatera Barat serta BNNK Solok dan aparat penegak hukum lainnya, Wali Kota Solok mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas sinergi dan kerjasama yang selama ini terjalin, baik itu dalam pencegahan, pemberantasan maupun mengedukasi masyarakat agar kita semua terhindar dari hal-hal yang menyangkut dengan peredaran dan penyalahgunaan narkotika.(Liza)