Soroti Infrastruktur, Bantuan Sosial, dan Peningkatan Kesejahteraan

Anggota DPRD Jon Edwar Serap Aspirasi Warga Kubu Tanjung 

Bukittinggi (Rangkiangnagari) - Anggota Dewan Perwakikan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bukittinggi, Jon Edwar, ST., dari Fraksi Partai Golkar, melaksanakan Reses Perseorangan, Masa Sidang III Tahun 2024/2025.

Reses yang digelar di Lapangan Futsal Kubu Tanjung, Kelurahan Kubu Tanjung, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Minggu (3/8/25 itu, dihadiri oleh unsur masyarakat dan pemerintah, mulai dari perwakilan OPD terkait, Camat, Lurah, Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, pemuda-pemudi, Bundo Kanduang, kader dan simpatisan daerah pemilihan, hingga jajaran Sekretariat DPRD Bukittinggi. 

Reses yang bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (dapil) tersebut, Jon Edwar, menerima beragam masukan dari warga. Permintaan paling dominan datang dari sektor pendidikan, sosial, pertanian, serta kebutuhan sarana dan prasarana publik.

Beberapa aspirasi menonjol antara lain, permintaan rehabilitasi gedung, pengadaan meja-bangku, laptop, printer, dan infokus untuk MDTA di Kelurahan Kubu Tanjung.

Permohonan perbaikan bandar (saluran irigasi) yang sudah rusak, serta bantuan bedah rumah. Usulan dari warga kontrak terkait akses terhadap bantuan sosial setara dengan warga tetap.

Permintaan pengadaan peralatan dan fasilitas posyandu, termasuk baju kader dan alat kesehatan untuk lansia.

Usulan kelompok perempuan untuk difasilitasi dalam pembentukan usaha baru sebagai alternatif penghasilan di tengah kesulitan pertanian.

Harapan pemuda untuk diberikan kegiatan positif, termasuk pengadaan kembali alat drumband serta dana pelatih.

Dorongan agar pembangunan kantor lurah Kubu Tanjung, segera diusulkan dan diprioritaskan.

Keluhan umum dari masyarakat terkait distribusi bantuan sosial yang dinilai tidak merata dan belum menyentuh warga yang benar-benar membutuhkan. 

Selain menampung aspirasi, beberapa permintaan warga langsung direspon oleh Jon Edwar, dengan sejumlah komitmen awal. Di antaranya, pengadaan fasilitas untuk MDTA akan ditindaklanjuti melalui penyusunan RAB dan pengajuan proposal.

Kerusakan saluran irigasi akan disurvei untuk diusulkan dalam RKPD tahunan.

Bantuan sosial akan ditinjau kembali untuk memastikan ketepatan sasaran.

Usulan usaha bersama akan difasilitasi setelah kelompok usaha terbentuk dan proposal diajukan.

Prioritas terhadap fasilitas publik seperti kantor lurah dan sekolah mengaji akan dikedepankan dalam pengusulan anggaran. Bantuan bedah rumah akan diberikan berdasarkan hasil survei kelayakan.

Bantuan kendaraan bentor akan dikomodir dalam APBD 2026 melalui LPM. Rencana pembangunan semi permanen di area persawahan akan diawasi agar tidak melanggar ketentuan batas penggunaan lahan.

Selain itu, keluhan terkait pelayanan di Puskesmas Tigo Baleh, juga akan segera ditindaklanjuti melalui diskusi antara Camat dan Kepala Puskesmas. Sementara untuk pengamen, masukan masyarakat akan disampaikan kepada Satpol PP agar ada pendekatan yang lebih humanis namun tetap menjaga ketertiban. (rul) 

Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.