KUNKER KOMISI I DPRD ke DUA SD KOTO BESAR, MENJEMPUT ASPIRASI YANG TERABAIKAN


Dharmasraya (RangkiangNagari) - Untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang ada, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Dharmasraya, melalui Komisi I, Selasa (10/03), melakukan Kunjungan kerja (Kunker)  ke Sekolah Dasar (SD) 04 dan SD 01 kecamatan Koto Besar, untuk  melihat lamsung serta menampung aspirasi dari dua SD tersebut. 

Purwanto.S,Ag selaku Ketua Komisi I DPRD Dharmaaraya, menyebutkan, kegiatan Kunker anggota DPRD Dharmasraya, merupakan dalam rangka menjemput bola demi terlaksananya pembangunan daerah secara berkesinambungan. 

Karena selama ini, aspirasi masyarakat terabaikan oleh sebab itu kami hadir keseni untuk mendengar lansung, mengingat Fungsi dewan Itu Pengawasan, Penganggaran, Legislasi, tegas purwanto. 

Kami sudah mendengar lasung bahwa SD 04 Kepala sekolahnya sudah dua tahun sakit struk dan delapan bulan sudah tidak dapat beraktivitas di SD ini, sementara usulan pengganti sudah sering disampaikan kedinas pendidikan, ujar buya pur. 

Pihaknya mengatakan, setelah dimintak  tanggapan dari dinas pendidikan yang ikut mendampingi komisi I itu, "untuk kepala sekolah SD kita kekurangan stok, tidak ada yang bisa diangkat menjadi kepala sekolah SD", kata ketua komisi I, meniru kan ucapan dinas pendidikan tersebut. 

Belum lagi kekurangan tenaga pengajar,  guru olahraga saja sudah lima tahun tidak dimiliki SD tersebut belum lagi guru-guru lain, mushala belum ada, serta mck tidak dimilikinya. 

Hal itu sangat disesali sekali oleh politisi Partai PAN,  Yuliando Sari Muktar, " mempertanyakan dimanakah dinas pendidikan selama ini, apakah dharmasraya suda tidak memiliki sumber daya manusia (SDM) lagi" ucapnya

Sejalan dengan Yuliando, politisi PDIP Delpewan Dt Rajo lelo, juga ikut mengomentari kerja dinas pendidikan terkait kekurangan tenaga guru, sementara baru baru ini ada penerimaan CPNS, kenapa dinas pendidikan tidak mengusulkan penambahan tenaga guru jelas Delpewan. 

Atas nama komisi I, kami mintak dinas pendidikan untuk melaksanakan rekomendasi ini, mengiat pada tahun 2020 anggaran APBD banyak tersedot untuk pembangunan Islamic centre dan  ditambah pemilu kada, berhubung sebelum kami dilantik anggaran ini sudah tokok palu, jadi kami tidak bisa berbuat apa-apa tegas Purwanto. 

Kunjungan kerja ini didampingi lasung Wakil Ketua DPRD Benny Ridwan, Ketua Komisi I, Purwanto. S Ag, saat itu juga tampak hadir Sasmi Erli. M.Pd.i, Yulindo Sari Mukhtar, Alisa Septiana, Delpewan Dt Rajo Lelo.SE, Cecep Nurjaman, S.Pd.


#Ryan #(SSA)
Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.