Pendakian Gunung Marapi Kembali Dibuka

AGAM (RangkiangNagari) – Ditutup sejak akhir April 2020 karena Pandemi Covid – 19 atau korona, jalur pendakian Gunung Marapi Sumatera Barat (Sumbar) dari Nagari Koto Baru, Agam kembali dipadati pendaki, Minggi (14/6).

Pantauan hariansinggalang.co.id, sejak Jumat hingga Minggu (12-14/6) ratusan pendaki tampak mendirikan kemah di pintu angin dan ada pula tak jauh dari cadas (puncak tertinggi).Kendati telah dibuka kembali, ada aturan baru yang harus diikuti sebelum dan saat mendaki yaitu mematuhi protokol kesehatan.Salah satu relawan yang juga petugas penjaga Gunung Merapi yang akrab disapa Mul di Posko awal mengatakan bahwa pihak petugas posko menyediakan tempat cuci tangan.

“Tak hanya itu, pendaki wajib pakai masker dan mengikuti pengeceken suhu tubuh sebelum naik gunung. Aturan ini guna mengantisipasi awal alias berjaga-jaga,” katanya.“Jika ada suhu tubuh yang tidak normal, kalau sudah A1 tidak diperkenankan naik, akan dijemput ambulan”, tambahnya.

Sementara itu, Handika Meiki (21) salah seorang pendaki asal Nagari Barulak, Kabupaten Tanah Datar mengaku sangat rindu  mwndaki gunung marapi tersebut.

“Tiga bulan lalu sudah berencana, namun gagal nanjak karena aturan korona dan sekarang kami kembali,” ujarnyaDikatakanya, selama di gunung lebih 1000-an orang yang datang kesana baik itu dari dalam atau luar Sumatera Barat.

Sebelumnya objek wisata gunung Marapi yang memiliki tinggi  2891 MDPL ditutup sejak 24 April 2020 lalu, sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19. Dan baru dibuka pada Jumat (5/6) kemaren.

#Ryan
Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.