TAKENAL WAKTU KETUA DPRD PARIYANTO KUNJUNGI NAGARI PANYUBARANGAN


Pulau Punjung (Rangkiangnagari) - Tak kenal waktu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)  Kabupaten Dharmasraya Pariyanto, SH
Setelah beberapa hari yang lalu mengunjungi Nagari Sungai Rumbai, hari ini Jum'at (05/06) politisi PDIP itu kembali mengunjungi nagari Panyubarangan walau pun dalam keadan suasana cuaca tindak  mendukung, namun tidak menyurutkan niatnya untuk menjumpai masyarakatnya. 

Kedatangan Ketua DRPD adalah dalam rangka reses sekaligus memberi motivasi serta menyemangati  perangkat nagari yang telah bekerja siang dan malam untuk mendata masyarakat yang berhak menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT). Sungguhpun telah bekerja tampa pamrih untuk mendata masyarakat yang terdampak Covid-19, namun apa yang didapat oleh perangkat  nagari hanyalah hujatan, makian serta bulian dimedia sosial, ujar Pariyanto. 

Selaku wakil rakyat, ketua DPRD  menyatakan " atas nama masyarakat kami mengucapkan terimakasih kepada kepala jorong yang telah bekerja mendata agar BLT sampai kepada masyarakat "ucap anggota DPRD tiga periode itu. 

Teruslah bekerja jangan patah semangat, apapun yang telah kepala jorong perbuat untuk kepentingan masyarakat banyak, jadikanlah pekerjaan yang telah di perbuat untuk menjadi ladang amal  bagi perangkat nagari hendaknya, jelas Pariyanto. 

Disamping itu Wali Nagari Panyubarangan Suwanto, mengucapkan terimakasih kepada Ketua DPRD, walaupun dalam keadaan sibuk dengan tugas legislatif namun disematkan juga, menyambangi nagari  panyubarangan kata Suwanto. 

Disamping itu ucap Suwanto Bantuan tunai Langsung (BLT) adalah harapan semua masyarakat yang terdampak Covid 19 untuk pembeli sembako. Ada hal positif yang dilakukan masyarakat Nagari Panyubarangan Kecamatan Timpeh, ucapnya.

Sebanyak 557 KK dari 1125 KK yang ada di nagari tersebut yang menerima BLT,  dengan rincian bantuan dari pemerintah pusat sebanyak 62 kk, bantuan fari Provinsi sebanyak 66 kk, sementara  batuan dari kabupaten 284 kk dan bantuan Dana Desa 145 kk dan masi ada sebanyak 43 kk yang belum menerima  BLT karena menunggu sk bupatinya turun, dari jumlah tersebut ada sebanyak 6 kk mengembalikan BLT kenagari kembali, dengan suka rela karena mereka penerima PKH ucap wali panyubarangan. 

Menurut Suwanto, Pengembalian ini mereka lakukan dengan secara sadar dan sukarela tanpa tekanan siapapun juga, alasan mereka telah menerima PKH dari pemerintah. Suwanto sangat senang masyarakatnya bisa memahami kondisi saat ini, dan dana yang dikembalikan masyarakat tersebut insyaallah tangal 5 Juni 2020 ini kita antarkan lagi ke Kabupaten ucapnya.

Suwanto mengakui memang sebagian masyarakat saja yang dapat bantuan ini, masyarakat lain dan yang mampu sangat memahami kondisi saat ini, mereka yang terdapat adalah mereka yg bergerak dibidang jasa dan ada juga yang kena PHK dari perusahan perkebunan.

Harapannya kepada pemerintah pusat untuk untuk memferivikasi lagi data yang dari wali jorong supaya pembagian di lapangan singkron dengan penerima bantuan ini. 

Habis pertemuan dengan perangkat nagari ketua DPRD bersama walinagari lasung meninjau pembangunan embung Trimulia nagari Panyubarangan.

(tn/sa)
Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.