Kabau Sirah Resmi Berkandang di GHAS Kebut Persiapan Home Base

Padang (RangkiangNagari) - Tim Semen Padang FC resmi memiliki home base atau kandang untuk berlaga di Liga 2 tahun 2022. Gor H Agus Salim (GHAS) Padang menjadi markas dari tim Kabau Sirah julukan Semen Padang FC setelah keluarnya izin penggunaan stadion oleh Pemprov Sumbar kepada PT Kabau Sirah Semen Padang.

“Jadi seminggu yang lalu pihak dari PT Kabau Sirah Semen Padang mengajukan surat permohonan izin untuk pemakaian Stadion GHAS Padang kepada kami. Alhamdulillah, setelah ditandatangani oleh gubernur dan diizinkan untuk pemakaian stadion, maka surat balasan sudah kami serahkan kepada PT Kabau Sirah Semen Padang,” jelas Kepala Dispora Sumbar Dedy Diantolani dalam acara Dialog Detak Sumbar Padang TV (grup Padang Eskpres), kemarin (27/6).

Dedy mengatakan, dalam surat permohonan yang diajukan oleh PT Kabau Sirah Semen Padang, untuk pembenahan dan perbaikan sejumlah fasilitas yang ada di GHAS Padang, akan dilakukan oleh pihak Semen Padang karena jika mengandalkan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), maka persiapan GHAS Padang untuk jadi markas tim Semen Padang FC tidak akan cukup sampai batas waktu yang ditentukan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).

“Dari pihak Semen Padang sendiri juga mengajukan diri untuk memperbaiki fasilitas yang ada di GHAS Padang, makanya setelah kami komunikasikan dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) tentang niat dari Semen Padang, surat permohonan pemakaian GHAS Padang sebagai home base disetujui,” ujarnya.
Sementara itu CEO Semen Padang FC Win Bernandino mengatakan, sebelumnya memang pihaknya telah mengajukan surat permohonan izin pemakaian Stadion GHAS Pdang untuk menjadi kandang atau home base dari tim Kebanggaan Urang Awak tersebut kepada Pemprov Sumbar.

Ia menambahkan, sebelum ditetapkanya Stadion GHAS Padang sebagai kandang tim Semen Padang FC, pihaknya telah melakukan survei ke sejumlah stadion yang ada di Provinsi Sumbar seperti Stadion Utama Sumbar di Sikabu, Padangpariaman dan Stadion M Yamin di Kabupaten Sijunjung.
“Bahkan tim dari PT LIB juga datang untuk mensurvei dan meninjau kondisi kedua lapangan tersebut termasuk Stadion GHAS Padang,” jelasnya.

Setelah mendapatkan izin untuk menjadikan Stadion GHAS Padang sebagai markas tim Kabau Sirah, Win mengungkapkan, pihaknya akan sesegera mungkin melakukan perbaikan terhadap fasilitas stadion untuk memenuhi 98 item persyaratan yang diberikan oleh PT LIB sebagai standar kandang di Liga 2.

“Kami pun sudah mengetahui apa-apa saja yang akan diperbaiki dan dilengkapi untuk home base ini sehingga 98 item dari PT LIB bisa dipenuhi secepat mungkin,” ungkap Win.

Lebih lanjut Win menyampaikan, untuk pengajuan kandang atau home base, PT LIB memberikan deadline atau batas waktu pengajuan sampai tanggal 5 Juli 2022 mendatang. Untuk itu pihaknya secepat mungkin akan melengkapi semua persyaratan yang diberikan agar Stadion GHAS Padang benar-benar menjadi kandang dari tim Kabau Sirah.

“Setidaknya kami masih memiliki waktu 2 minggu lebih lagi, kami optimis bisa menyelesaikan semuanya sebelum waktu deadline pada tanggal 5 Juli mendatang,” katanya.

Diakui memang untuk aspek yang paling banyak menyita waktu untuk perbaikan adalah kondisi lapangan terutama pada bagian kontur dan rumput dari lapangan. “Kami ingin nantinya lapangan di GHAS Padang ini bisa memberikan kenyamanan bermain baik bagi tim Semen Padang maupun lawan,” sebutnya.

Win berharap jika nantinya Stadion GHAS Padang lolos dari verifikasi PT LIB dan menjadi home base dari tim Semen Padang, akan lebih banyak lagi penonton atau suporter yang memenuhi stadion sehingga akan memberikan semangat lebih bagi seluruh pemain untuk memenangkan setiap laga di Liga 2.

 

#Rn

Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.