PULAU PUNJUNG (RangkiangNagari) – Desing bising kendaraan yang biasanya memecah keheningan malam di jalur dua Kecamatan Sungai Rumbai, kini sirna sudah. Kini arena balap liar itu diisi deretan lapak kaki lima yang menjajakan aneka makanan tradisional. Masyarakat yang biasa nonton balapan liar, kini berubah menjadi penikmat kuliner tradisional.
Pemkab Dharmasraya merupakan pelopor menjadikan kawasan balap liar itu menjadi pusat jajanan kuliner tradisional. Pusat jajanan itu diberi nama Kaki Lima Street Food Dharmasraya.
Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, saat membuka pusat jajanan Kaki lima Street Food, Sabtu (28/12) malam mengatakan, Pemkab Dharmasraya sengaja membuka pusat pusat jajanan baru agar dapat mendorong masyarakat untuk terus mengembangkan pangan yang sehat dan aman.
” Kita berharap masyarakat terus mengekpresikan diri dalam memgembangkam hobi memasak dan membuat jajanan sehat,” katanya
Lanjut bupati, yang paling penting adalah bagaimana mendekatkan mereka yang punya penghasilan lebih dengan mereka yang penghasilannya pas pasan. Mereka akan bertemu dalam ajang bisnis di pusat jajanan yang dimotori oleh pemerintah daerah.
” Kecamatan Sungai Rumbai merupakan sentra jajanan kuliner kedua yang dumotori Pemkab Dharmasraya bersama Dinas Kumperdag, camat, walinagari bersama para pemuda. Yang pertama di Kecamatan Pulau Punjung, dan yang ketiga direncanakan di Kecamatan Koto Baru,” terang bupati.
Ribuan masyarakat tumpah ke arena bekas tempat balapan liar tersebut. Selain bupati, tampak hadir Ketua DPRD Dharmasraya, Pariyanto bersama pimpinan DPRD, H. Beni Ridwan, Sekda H. Adlisman, para kepala OPD bersama keluarga, camat, dan walinagari.
Pusat jajanan ini akan beroperasi setiap malam minggu. Dipastikan tidak akan mengganggu jual beli mereka yang berjualan di pasar, ataupun di pusat pusat jajanan yang sudah ada.
Pemkab Dharmasraya merupakan pelopor menjadikan kawasan balap liar itu menjadi pusat jajanan kuliner tradisional. Pusat jajanan itu diberi nama Kaki Lima Street Food Dharmasraya.
Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, saat membuka pusat jajanan Kaki lima Street Food, Sabtu (28/12) malam mengatakan, Pemkab Dharmasraya sengaja membuka pusat pusat jajanan baru agar dapat mendorong masyarakat untuk terus mengembangkan pangan yang sehat dan aman.
” Kita berharap masyarakat terus mengekpresikan diri dalam memgembangkam hobi memasak dan membuat jajanan sehat,” katanya
Lanjut bupati, yang paling penting adalah bagaimana mendekatkan mereka yang punya penghasilan lebih dengan mereka yang penghasilannya pas pasan. Mereka akan bertemu dalam ajang bisnis di pusat jajanan yang dimotori oleh pemerintah daerah.
” Kecamatan Sungai Rumbai merupakan sentra jajanan kuliner kedua yang dumotori Pemkab Dharmasraya bersama Dinas Kumperdag, camat, walinagari bersama para pemuda. Yang pertama di Kecamatan Pulau Punjung, dan yang ketiga direncanakan di Kecamatan Koto Baru,” terang bupati.
Ribuan masyarakat tumpah ke arena bekas tempat balapan liar tersebut. Selain bupati, tampak hadir Ketua DPRD Dharmasraya, Pariyanto bersama pimpinan DPRD, H. Beni Ridwan, Sekda H. Adlisman, para kepala OPD bersama keluarga, camat, dan walinagari.
Pusat jajanan ini akan beroperasi setiap malam minggu. Dipastikan tidak akan mengganggu jual beli mereka yang berjualan di pasar, ataupun di pusat pusat jajanan yang sudah ada.
#Ryan