Padang (Rangkiangnagari)-Dalam upaya monumental menekan angka kekurangan gizi dan stunting di Indonesia, Pemerintah Kota Padang bersiap meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada 19 Mei 2025. Program yang digagas langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, ini akan menyasar anak-anak sekolah, balita, serta ibu hamil dan menyusui. Menjadi kota pertama di Sumatera Barat yang menjalankan inisiatif ini, Padang menunjukkan komitmennya untuk menciptakan generasi masa depan yang sehat dan unggul. Program ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam pembangunan manusia Indonesia.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, menyampaikan bahwa program MBG adalah langkah strategis untuk membantu para orang tua dalam memastikan asupan gizi seimbang bagi anak-anak mereka. Dalam rapat koordinasi yang digelar di Gedung Putih, Maigus menekankan pentingnya pengawasan ketat dan penyaluran manfaat yang tepat sasaran. "Kami ingin makanan yang diberikan benar-benar berkualitas dan aman, serta tepat guna bagi masyarakat," tegasnya, seraya menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menyukseskan program ini.
Tak hanya berdampak pada aspek kesehatan, MBG juga diprediksi akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pengadaan bahan pangan dari petani dan nelayan setempat. Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang, Alfiadi, mengungkapkan bahwa 13 dapur umum atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah disiapkan di tiap kecamatan. Dengan kapasitas hingga 3.500 porsi makanan per hari, dapur-dapur ini diharapkan menjadi jantung dari distribusi makanan sehat yang merata dan berkelanjutan di seluruh Kota Padang.
Dukungan juga datang dari Badan Gizi Nasional (BGN) yang siap mendampingi pelaksanaan program di lapangan. Kepala Regional SPPI BGN Sumatera Barat, Rahmad Ikhsan, menyebut bahwa MBG bukan sekadar program bantuan, tetapi investasi masa depan bangsa. “Kami optimistis melalui gotong royong antara pemerintah, masyarakat, dan swasta, MBG akan menjadi motor penggerak menuju Indonesia Emas 2045. Kota Padang hari ini memberi contoh, dan kami berharap kota-kota lain segera menyusul,” pungkasnya penuh harap.(Ayu)