PAYAKUMBUH (RangkiangNagari) - Guru SMP Islam Raudhatul Jannah (SMP I RJ) Hardi Setiawan mengikuti pelatihan guru Matematika se Asia Tenggara yang pada tahun ini dilaksanakan di Yogyakarta 6-19 Maret 2020.
Hardi masuk dalam 30 guru yang beruntung dan berkesempatan mengikuti pelatihan Southeast Asia Realistic Mathematic Education For Junior High School Mathematic Teachers. Kegiatan ini merupakan program kementerian pendidikan se Asia Tenggara (South East Asian Minister Of Education Organization).
Pelatihan ini diikuti sebanyak 30 peserta dari 6 negara di Asia Tenggara (Indonesia, Thailand, Malaysia, Philipina, Laos dan Kamboja). Hardi sendiri merupakan satu-satunya guru yang berasal dari provinsi Sumatera Barat.
“Alhamdulillah, ini tak terlepas dari kesempatan dan dukungan yang diberikan Yayasan Pendidikan Islam Raudhatul Jannah, saya berjanji akan mentransfer ilmu ini untuk siswa-siswa di Raudhatul Jannah agar dimasa depan kita tinggal menikmati kejayaan Islam itu”.
Ultra selaku ketua Yayasan mengucapkan rasa bangga kepada Hardi yang semakin hari semakin mengembangkan kepakan sayapnya. “Tahun kemarin beliau pergi ke Tiongkok , sekarang beliau juga terpilih di tingkat Internasional mengalahkan ratusan bahkan ribuan guru se tanah air, ini menandakan Raudhatul Jannah sudah siap bersaing secara global”.
Lebih lanjut Ultra menyampaikan, kita bukan hanya sebatas mencatatkan nama di ajang Internasional tapi kita juga membawa misi yaitu Islam dan Keislaman, semoga dengan capaian ini Islam semakin berjaya di dalam dunia pendidikan global, “terangnya, sebagaimana dilansir semangatnews.com.***
Hardi masuk dalam 30 guru yang beruntung dan berkesempatan mengikuti pelatihan Southeast Asia Realistic Mathematic Education For Junior High School Mathematic Teachers. Kegiatan ini merupakan program kementerian pendidikan se Asia Tenggara (South East Asian Minister Of Education Organization).
Pelatihan ini diikuti sebanyak 30 peserta dari 6 negara di Asia Tenggara (Indonesia, Thailand, Malaysia, Philipina, Laos dan Kamboja). Hardi sendiri merupakan satu-satunya guru yang berasal dari provinsi Sumatera Barat.
“Alhamdulillah, ini tak terlepas dari kesempatan dan dukungan yang diberikan Yayasan Pendidikan Islam Raudhatul Jannah, saya berjanji akan mentransfer ilmu ini untuk siswa-siswa di Raudhatul Jannah agar dimasa depan kita tinggal menikmati kejayaan Islam itu”.
Ultra selaku ketua Yayasan mengucapkan rasa bangga kepada Hardi yang semakin hari semakin mengembangkan kepakan sayapnya. “Tahun kemarin beliau pergi ke Tiongkok , sekarang beliau juga terpilih di tingkat Internasional mengalahkan ratusan bahkan ribuan guru se tanah air, ini menandakan Raudhatul Jannah sudah siap bersaing secara global”.
Lebih lanjut Ultra menyampaikan, kita bukan hanya sebatas mencatatkan nama di ajang Internasional tapi kita juga membawa misi yaitu Islam dan Keislaman, semoga dengan capaian ini Islam semakin berjaya di dalam dunia pendidikan global, “terangnya, sebagaimana dilansir semangatnews.com.***
#Ryan #E2