Surau Gadang (Rangkiangnagari) - Dalam mengimplemetasikan Kurikulum Merdeka, SDN 09 Surau Gadang telah mengadakan Panen Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada tanggal 25 Mei 2024 lalu. Kegiataan melibatkan siswa kelas I hingga kelas VI dan berpusat dihalaman lingkungan SDN 09 Surau Gadang Kecamatan Nanggalo Kota Padang.
Dalam wawancaranya, Kepala SDN 09 Surau Gadang Guslinda mengatakan, kegiataan P5 adalah momen yang sangat spesial bagi mereka dan kegiatan ini digelar kembali dalam rangka mengimplementasikan kurikulum merdeka serta keminangkabauan. Alhamdulillah, kegiataan Panen Karya P5 ini dapat diwujudkan berkat semangat kolaborasi dan kebersamaan seluruh pihak sekolah, panitia dan wali murid yang telah bekerjasama untuk menciptakan acara ini dengan sukses. Adapun tema kegiataan ini adalah Menyulam Tradisi dalam Inovasi, ujar Guslinda.
Selanjutnya, Guslinda menyampaikan apresiasinya kepada orang tua murid yang sangat antusias untuk menyukseskan kegiataan ini. Kita sangat berterimakasih kepada orang tua murid yang antusias dalam berkolaborasi bersama pihak sekolah untuk menyelenggarakan kegiataan ini, tambahnya.
Pameran ini merupakan wadah bagi siswa-siswi untuk menampilkan kreativitas seperti kerajinan tangan kreasi dari bahan daur ulang atau barang bekas. Tidak hanya itu, siswa juga menampilkan tarian tradisional seperti tarian batok, tarian masal dll serta jajanan tradisional dan permainan tradisional. Untuk tema keminangkabauan, siswa kelas VI mengadakan praktek makan bajamba.
Kegiataan ini juga merupakan sekalian mengangkat tema keminangkabauan dengan praktek siswa kelas VI mengadakan makan bajamba. Tradisi makan Bajamba adalah salah satu tradisi dari daerah Sumatera Barat, yang artinya duduk bersama di suatu ruangan, berkumpul kemudian melakukan makan bersama-sama agar mempererat tali persaudaraan antar sesama manusia, dan juga sebagai bukti keakraban di suku Minang.
Dengan adanya rangkaian kegiataan ini, diharapkan siswa semakin mengenal budaya lokal daerahnya sehingga akan tertarik untuk melestarikannya dimasa yang akan datang, pungkas Guslinda.(Ayu)