LONDON (RangkiangNagari) – Agen Gareth Bale, Jonathan Barnett, mengungkap alasan utama mengapa kliennya memilih Tottenham Hotspur bukan Manchester United. Klub yang bermarkas di London Utara itu bergerak lebih cepat dalam mendekati buruannya ketimbang Setan Merah.
Sebagaimana diketahui, Gareth Bale memutuskan untuk mudik ke Liga Inggris pada musim panas 2020. Ia dikabarkan gerah hanya menjadi pemanas bangku cadangan saja selama beberapa musim terakhir di Real Madrid.Keinginan pemain asal Wales itu untuk merumput di Inggris, langsung disambut oleh sejumlah klub. Man United dikabarkan berminat mendatangkan Gareth Bale. Namun, pemain berusia 31 tahun itu bukan merapat ke Old Trafford, melainkan ke klub lamanya, Tottenham Hotspur.Jonathan Barnett mengatakan, pilihan yang dijatuhkan kepada Si Lili Putih sangat tepat. Sebab, Chairman Tottenham Hotspur Daniel Levy gencar mendekati kubu Gareth Bale. Apalagi, keinginan memulangkan sang pemain sudah muncul dalam beberapa musim terakhir.
“Percakapan antara saya dengan Daniel Levy memunculkan topik soal memulangkan Gareth Bale. Saya menyarankan hal itu dan Levy tertarik. Levy sudah ingin memulangkan Gareth sejak lama,” ujar Jonathan Barnett, dilansir dari Goal, Selasa (22/9).
“Selalu ada alasan mengapa itu tidak terjadi. Hanya ini lah momen yang tepat. Mereka (Tottenham Hotspur) bergerak lebih dulu,” imbuh agen pemain berusia 70 tahun tersebut.
Kali ini, Tottenham Hotspur mendatangkan Gareth Bale dengan status pinjaman selama semusim. Sebab, kontraknya bersama Real Madrid masih tersisa hingga 30 Juni 2022.
Namun, Jonathan Barnett yakin, Bale berminat untuk menetap di Spurs sebagai pinjaman hingga dua musim.
“Saya yakin segalanya akan berjalan baik. Kami tidak memiliki masalah. Ini adalah klub yang diinginkan Bale. Saya tidak melihat adanya masalah jika dia ingin menetap setahun lagi,” lanjut Jonathan Barnett.
“Dia akan sukses di Tottenham Hotspur dan dia ingin bertahan. Saya hanya berharap cintanya pada sepakbola kembali dan sisanya terserah dia,” tutup pria berkebangsaan Inggris tersebut.
Walau dipinjam oleh Tottenham Hotspur, setengah gaji Gareth Bale masih dibayarkan oleh Real Madrid. Sebab, gajinya yang menyentuh angka 15 juta Euro (setara Rp260 miliar) per tahun, bakal merusak struktur penggajian di Spurs. Demikian okezone.
#Ryan